Andre Onana (Ajax)

Andre Onana

Andre Onana direkrut Barcelona pada 2010 setelah tampil mengesankan pada akademi Samuel Eto'o. Pemain asal Kamerun tersebut menghabiskan waktu lima tahun di Spanyol sebelum angkat kaki ke Ajax Amsterdam.

Dengan keberadaan Marc-Andre ter Stegen dan Claudio Bravo pada Barcelona senior ketika itu, Onana sadar peluangnya tampil sangat kecil. Sang kiper pun mengambil langkah pergi dari Camp Nou.

Sejak pindah ke Ajax, Onana terus mengembangkan kemampuannya. Dia memenangi gelar domestik dan membawa Ajax hingga semifinal Liga Champions musim lalu.

Selain itu, Onana juga menjadi pemain terbaik Kamerun dan penjaga gawang Afrika terbaik pada 2018. Onana tampil dalam 178 pertandingan dengan catatan 74 clean sheet.

Andre Onana pun tak menutup pintu kembali ke Barcelona. Namun, ia memilih fokus membela Ajax.

"Saya masih berhubungan baik dengan petinggi dan pelatih Barcelona. Barcelona adalah rumah saya," ujar Onana.

"Jika bisa kembali, saya akan kembali. Namun, untuk sekarang, saya adalah penjaga gawang Ajax dan saya akan melihat apa yang terjadi," timpalnya.

Keita Balde (AS Moanco)

Keita Balde

Keita Balde bergabung dengan La Masia ketika berusia sembilan tahun. Pemain asal Senegal tersebut pergi ke Lazio pada 2011. Ia baru bisa bermain satu tahun kemudian karena harus menunggu mendapatkan kewarganegaraan Spanyol dan paspor Uni Eropa agar Lazio bisa mendaftarkannya.

Lazio menjadi tempat bagi Balde untuk memperbaiki diri. Ia mengemas 31 gol dan 22 assist selama lima tahun di Lazio. Kemudian, ia dibeli Monaco untuk menggantikan peran Kylian Mbappe yang menuju Paris Saint-Germain.

Keita Balde mengaku berutang budi kepada Barcelona. Eks Inter Milan itu tak keberatan jika kembali membela Blaugrana.

"Mari lihat apa yang terjadi. Saya ingin bermain di Spanyol pada level profesional. Cepat atau lambat, saya ingin kembali," ujar Balde.

"Saya memiliki ingatan yang sangat baik dengan La Masia. Saya memulai semuanya di sana dan itu adalah tahun-tahun yang menentukan dalam hidup saya, apa yang saya miliki hari ini. Saya berutang segalanya kepada La Masia dan Barcelona."