Jay Idzes punya peluang besar untuk menjadi pilihan utama Timnas Indonesia. Ia bisa dijadikan sebagai opsi bek sisi kanan maupun gelandang bertahan mendampingi Ivar Jenner.
Hal penting yang bisa diberikan Jay Idzes adalah mentalitas ketika menghadapi tekanan. Meski kini baru berusia 23 tahun, jam terbang Jay Idzes sudah luar biasa.
Jay Idzes sudah bermain secara reguler di Liga 2 Belanda atau Eerste Divisie bersama FC Eindhoven saat berusia 18 tahun. Jay Idzes tampil dalam 33 pertandingan pada musim 2018-2019.
Performa apik itu kemudian mengantarkan klub barunya, Go Ahead Eagles promosi ke Eredivisie 2021-2022. Hebatnya, selama dua musim di kasta tertinggi, Jay Idzes tetap mendapat tempat utama.
Jay Idzes merasakan momen manis ketika melibas Ajax Amsterdam 2-1 pada 27 Februari 2022 di Deventer. Kala itu, Ajax besutan Erik ten Hag masih diperkuat Andre Onana, Daley Blind, Antony hingga Sebastian Haller.
Pada musim 2022-2023, Jay Idzes juga dua kali membawa Go Ahead Eagles mengimbangi Ajax. Total pada musim itu Jay Idzes tampil 33 kali hingga Venezia FC menawarinya gabung pada musim 2023-2024.
Di Venezia, Jay Idzes langsung dapat tempat inti. Ia merasakan momen ketika mengalahkan Sampdoria 2-1 pada 31 Agustus 2023. Sampdoria merupakan tim yang dilatih legenda Italia, Andrea Pirlo.
Sederet pengalaman itu membuat Jay Idzes tak akan gentar ketika bertemu tim-tim kuat Asia, apalagi Vietnam. Jay Idzes hanya perlu beradaptasi dengan rekan-rekan barunya di Timnas Indonesia. (Laporan Kontributor Putra Wijaya)