Yves Bissouma Datang, Tottenham Hotspur Jadi Kuda Hitam Premier League 2022-2023

Ambisi Antonio Conte di Tottenham Hotspur layak diwaspadai.
Arief HadiArief Hadi - Jumat, 17 Juni 2022
Yves Bissouma Datang, Tottenham Hotspur Jadi Kuda Hitam Premier League 2022-2023
Yves Bissouma (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Premier League 2022-2023 akan semakin bertambah seru lagi. Manchester City (juara bertahan) dan Liverpool tetap jadi dua kandidat terkuat untuk merebutkan titel Premier League musim depan.

Akan tapi persaingan di papan atas klasemen juga diprediksi bakal sengit. Chelsea akan berusaha bangkit, Manchester United menatap positif era baru dengan Erik ten Hag, dan Arsenal juga akan meramaikannya.

Ada satu tim lagi yang layak diwaspadai karena mereka akan jadi kuda hitam persaingan musim depan, yakni Tottenham Hotspur. Klub dari London Utara tak terbiasa bertarung merebutkan trofi, tapi itu bisa berubah dengan Antonio Conte.

Pelatih asal Italia sudah terbiasa menang atau menjadi juara dengan memenangi trofi. Tak ayal target untuk masuk empat besar saja tidak akan memuaskan pelatih yang pernah menjuarai liga dengan Juventus, Chelsea, dan Inter Milan tersebut.

Baca Juga:

Bermodal Conte, Tottenham Tantang Manchester United Berburu Eriksen

Transfer Manchester United Sepi, Tottenham Hotspur Sudah Rekrut Tiga Pemain

Tottenham Siap Pecahkan Rekor Transfer untuk Lautaro Martinez

Dibantu Direktur Olahraga Tottenham Hotspur, Fabio Paratici, yang mengenal baik Conte dan sepak bola Italia (Serie A), satu demi satu pemain datang di bursa transfer musim panas 2022.

Sudah ada dua pemain sejauh ini yang datang ke Tottenham, yakni Ivan Perisic (pemain sayap) dan Fraser Forster (kiper). Menyusul keduanya adalah gelandang berusia 25 tahun, Yves Bissouma, dari Brighton & Hove Albion.

Tottenham sepakat membayarnya sebesar 25 juta poundsterling plus lima juta poundsterling bonus kepada Brighton. Dengan 30 juta poundsterling, Conte mendapatkan N'Golo Kante-nya sendiri di Tottenham.

Dalam taktik tiga bek andalan Conte, ia pernah menjadi juara Premier League pada musim 2016-2017 ketika melatih Chelsea dan memiliki Kante di lini tengah.

"Ketika Anda punya N'Golo dalam tim Anda, Anda dapat berpikir bermain dengan satu pemain lebih. Anda bisa melihat senyuman di wajahnya setiap hari. Dia pria yang sangat positif. Dia salah satu pemain terbaik yang pernah saya latih dalam karier kepelatihan saya," tutur Conte soal Kante.

Bissouma pun demikian. Dia berkembang di bawah arahan Graham Potter di Brighton menjadi gelandang serba bisa: kuat ketika bertahan, rajin melakukan pressing, dan bisa mengawali transisi bermain pada fase ofensif.

Jika Harry Kane bertahan di Tottenham dan sebagian besar pemain dari skuad utama mereka tidak hengkang, Tottenham bisa jadi kuda hitam Premier League 2022-2023. Apalagi dikutip dari Standard Sports, Tottenham belum berhenti merekrut pemain dan setidaknya mendatangkan tiga pemain lagi.

Yves Bissouma Tottenham Tottenham Hotspur Conte Antonio Conte Premier League
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.679

Berita Terkait

Inggris
Raih Tiga Kemenangan Beruntun, Sang Legenda Prediksi Manchester United Finis Enam Besar
Gary Neville menilai mantan timnya Manchester United kini memiliki potensi menembus enam besar Premier League di akhir musim.
Yusuf Abdillah - Selasa, 28 Oktober 2025
Raih Tiga Kemenangan Beruntun, Sang Legenda Prediksi Manchester United Finis Enam Besar
Inggris
Poin yang Dibutuhkan Arsenal untuk Menangi Titel Premier League 2025-2026
Arsenal berpeluang besar memenangi titel Premier League jika bermain konsisten dan meraih poin yang dibutuhkan.
Arief Hadi - Senin, 27 Oktober 2025
Poin yang Dibutuhkan Arsenal untuk Menangi Titel Premier League 2025-2026
Inggris
Kalahkan Crystal Palace, Kemenangan Terbesar Arsenal Musim Ini
Mikel Arteta menilai kemenangan atas Crystal Palace di Premier League jadi yang terbesar untuk Arsenal musim ini.
Arief Hadi - Senin, 27 Oktober 2025
Kalahkan Crystal Palace, Kemenangan Terbesar Arsenal Musim Ini
Inggris
Perburuan Titel Premier League: Berjarak Enam Poin, Manchester City Belum Menyerah Kejar Arsenal
Manchester City kalah 0-1 melawan Aston Villa dan berjarak enam poin, tetapi Man City belum menyerah berburu titel Premier League.
Arief Hadi - Senin, 27 Oktober 2025
Perburuan Titel Premier League: Berjarak Enam Poin, Manchester City Belum Menyerah Kejar Arsenal
Inggris
'Tumbal' dari Kemenangan atas Crystal Palace, Empat Pemain Arsenal Cedera
Arsenal menang 1-0 atas Crystal Palace di Premier League tapi empat pemain The Gunners cedera.
Arief Hadi - Senin, 27 Oktober 2025
'Tumbal' dari Kemenangan atas Crystal Palace, Empat Pemain Arsenal Cedera
Klasemen
Klasemen Terkini Premier League 2025/2026: Manchester United Memunggungi Liverpool
Manchester United kembali di atas Liverpool! Simak klasemen terbaru Premier League 2025/2026 usai Setan Merah menang dan The Reds tumbang lagi.
Johan Kristiandi - Senin, 27 Oktober 2025
Klasemen Terkini Premier League 2025/2026: Manchester United Memunggungi Liverpool
Hasil akhir
Hasil Premier League: Arsenal Menang, Manchester City Tumbang
Gol tunggal Eberechi Eze membawa Arsenal menang 1-0 atas Crystal Palace,
Yusuf Abdillah - Minggu, 26 Oktober 2025
Hasil Premier League: Arsenal Menang, Manchester City Tumbang
Jadwal
Jadwal Live Streaming Premier League, Derby London Arsenal vs Crystal Palace pada Minggu 26 Oktober 2025
Jadwal siaran langsung beserta link live streaming laga Premier League Arsenal vs Crystal Palace di Emirates Stadium.
Arief Hadi - Minggu, 26 Oktober 2025
Jadwal Live Streaming Premier League, Derby London Arsenal vs Crystal Palace pada Minggu 26 Oktober 2025
Inggris
Enzo Maresca Frustrasi, Nilai Chelsea Tidak Cukup Baik
Pelatih Chelsea Enzo Maresca memberikan penilaian menohok setelah tim asuhannya menelan kekalahan menyakitkan dari Sunderland.
Yusuf Abdillah - Minggu, 26 Oktober 2025
Enzo Maresca Frustrasi, Nilai Chelsea Tidak Cukup Baik
Inggris
Liverpool Kehabisan Ide Menghadapi Lawan yang Bermain Bertahan, Mengandalkan Bola Lambung, dan Lemparan ke Dalam
Arne Slot frustrasi setelah Liverpool kalah 2-3 melawan Brentford dan menjadi kekalahan keempat beruntun di Premier League.
Arief Hadi - Minggu, 26 Oktober 2025
Liverpool Kehabisan Ide Menghadapi Lawan yang Bermain Bertahan, Mengandalkan Bola Lambung, dan Lemparan ke Dalam
Bagikan