Yann Motta Diyakini Bakal Teruskan Tradisi Bek Brasil Persija


BolaSkor.com - Bek Persija Jakarta, Yann Motta sempat mendapat hujatan setelah tampil inferior dalam kekalahan 0-2 timnya dari PSM Makassar pada laga perdana Piala Menpora (22/3). Pada laga tersebut, bek asal Brasil berandil langsung untuk gol kedua Yakob Sayuri usai gagal mengantisipasi kecepatan sang lawan.
Tak selesai sampai di situ, penampilan mantan penggawa Tanjong Pagar United tersebut juga kembali menjadi sorotan pada laga terakhir babak grup. Saat itu dirinya kalah dalam duel udara dengan penyerang Bhayangkara Solo FC, Ezechiel N'Douasssel yang mencetak satu-satunya gol The Guardian.
Setelah laga-laga awal yang mengerikan tersebut, penampilannya justru semakin stabil di babak gugur. Dirinya pun tampil solid di pertahanan bersama Otavio Dutra sebagai jangkar pertahanan Macan Kemayoran hingga berhasil meraih gelar tertinggi.
Miftahul Huda yang merupakan agen dari Yann Motta, mengakui bila sang pemain sempat merasa kesulitan beradaptasi di awal turnamen. Apalagi turnamen langsung berjalan dengan intensitas tinggi. Latihan dalam beberapa minggu tentu tak cukup baginya.
Baca Juga:
Juara Piala Menpora, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Terima Sowan Persija
Meski begitu, agen yang akrab disapa Alle ini optimistis Yann Motta bakal bisa jadi pemain setangguh Willian Pacheco ataupun Jaimerson. Keduanya hadir dalam waktu berbeda bagi Persija dan mampu memberikan ketenangan bagi pertahanan Persija. Bahkan nama terakhir, mampu menghadirkan gelar Liga 1 sebelum kemudian hengkang ke Madura United.
"Dia ini kan baru berusia 21 tahun, sebagai pemain muda jadi harus banyak lagi (menimba) pengalaman, harus banyak lagi belajar. Kalau secara kualitas teknik sudah mumpuni tinggal adaptasinya saja karena kan dia masih muda atau labil gitu aja," jelas Alle.
"Kalau nanti berjalannya waktu dia pasti jadi bek yg bagus. Dari postur dari kualitas dan kekuatan, dia mumpuni sekali. Cuma sebagai pemain yang masih muda, tentu butuh jam terbang. Kalau sudah terpenuhi, dia pasti bakal bagus," imbuhnya.
Pria yang juga merupakan driver asing Madura United ini juga mengakui bahwa Motta sempat down akibat kesalahannya di babak grup yang membuat Persija kebobolan. Tetapi rekan-rekannya di Persija mengulurkan tangan untuk membantunya menjalani proses adaptasi yang sulit tersebut.
"Yann Motta sudah merasa nyaman di persija karena teman-temannya di Persija banyak membantu dia, memberikan support. Jadi selama ini tidak ada yang dia keluhkan. Dia merasa senang bisa diterima oleh Persija. Walaupun kemarin sempat ada miss komunikasi, tapi temannya bantu dia untuk jadi lebih bagus lagi," tandasnya.
Yann Motta kini tengah menantikan kompetisi baru Liga 1 yang sedianya bakal digelar mulai awal Juli nanti. Alle berharap Yann Motta mampu membuktikan kualitasnya dan membawa Persija meraih gelar Liga 1 sekali lagi. (Laporan Kontributor Arjuna Pratama/Madura)
Tengku Sufiyanto
17.469
Berita Terkait
Galatasaray vs Liverpool: Pantang Mengikuti Jejak Manchester United

Bangun Stadion Baru, Inter Milan dan AC Milan Gelontorkan Rp3,8 Triliun untuk Beli San Siro

Inter Milan vs Slavia Praha: Sesivani Alergi Menang di Italia

Atletico Madrid vs Eintracht Frankfurt: Diego Simeone Ingin Lanjutkan Momentum

Sambut Jose Mourinho Kembali ke Stamford Bridge, Enzo Maresca: Dia Legenda Chelsea

Prediksi Pemenang Pertandingan Galatasaray vs Liverpool Menurut Superkomputer

Superkomputer Prediksi Pemenang Duel Chelsea vs Benfica

Hugo Ekitike Bicara soal Persaingan dengan Alexander Isak dan Kartu Merah 'Bodoh'

Link Streaming Inter Milan vs Slavia Praha Malam Ini, Resmi dan Mudah Diakses

Prediksi dan Statistik Inter Milan vs Slavia Praha: Tren Positif Nerazzurri
