Yamaha Akan Manfaatkan Status Konsesi Semaksimal Mungkin


BolaSkor.com – Bos Yamaha, Lin Jarvis memberikan pandangannya terkait sistem konsesi yang diberikan pada Yamaha di musim 2024. Menurutnya sistem tersebut sangat membantu karena bisa membuat Yamaha bangkit kembali dari keterpurukan.
Yamaha gagal mengembalikan masa kejayaannya selepas era Valentino Rossi berakhir. Tim berlambang garpu tala itu kini hanya bisa menjadi penghias grid belakang bersama Honda.
Sadar akan situasi ini, Dorna Sport langsung mengambil langkah tegas. Agar tidak terus terpuruk, mereka memutuskan memberikan status konsesi kepada Yamaha di musim 2024. Melalui status ini, Yamaha berhak mendapatkan segudang keuntungan yang tidak dimiliki tim-tim Eropa.
Di antaranya diperbolehkan menggunakan sembilan mesin, Tidak ada batasan jumlah sirkuit dalam melakukan tes, penggunaan pembalap reguler saat tes uji coba, dan penggunaan ban tes lebih banyak. Yamaha juga mendapatkan jatah enam Wild card dalam satu musim.
“Keputusan ini, sangat penting bagi kami. Jika kamu ingin kembali melangkah maju, kita butuh lebih banyak tes. Tahun depan kita hanya memiliki dua pembalap. Jadi tes uji akan sangat menolong, karena memberikan kami banyak kebebaaan. Kita bisa menggunakan lebih banyak mesin dan juga spesifikasi selama satu musim,” kata Jarvis, dikutip dari speedweek.com.
“(Sementara) kualifikasi menjadi persoalan yang berbeda. Kita belum bisa memaksimalkan grip yang sudah ditawarkan ban baru. Kita belum bisa menemukan sebagian, tetapi saat kompetisi bisa. Pada Jumat sore di tes Valencia, kita menempati posisi ke-13 dan 14. Jika kamu berada di posisi ini saat starting grid dan berada di Sirkuit seperti Valencia di mana overtake sangat sulit, maka Anda sudah tertinggal,” lanjutnya.
Terkait masalah Wild card, Lin Jarvis mengaku akan memanfaatkannya semaksimal mungkin. Dia bahkan berencana akan memakai hampir seluruh jatah yang diberikan demi pengembangan motor Yamaha YZR-M1.
“Tidak ada gunanya jika taruhan wild card ini tidak masuk bagian dari program pengembangan. Namun jelas kita akan melakukan lebih banyak dibandingkan musim 2023, karena jika hanya digunakan satu terlalu sedikit,” jelas Jarvis.
“Saya yakin kita setidaknya akan menggunakan tiga, atau mungkin lebih. Kita harus memperpanjang kontrak Cal Crutchlow untuk dua tahun selanjutnya. Kita juga akan melakukan tes di Eropa,” tutup pria asal Inggris Raya ini.
Penulis: Bintang Rahmat
Yusuf Abdillah
9.119
Berita Terkait
Terungkap, Ini yang Mengakibatkan Performa Pecco Bagnaia Turun di MotoGP 2025

Hasil MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Putus Tren Positif Marc Marquez

Jadwal Siaran Langsung dan Live Streaming MotoGP Catalunya 2025, Minggu 7 September 2025

Dua Rider Ini Belum Tentukan Masa Depannya untuk MotoGP 2026

MotoGP 2025: Yamaha Akan Turun Menggunakan Mesin Baru di San Marino

Hasil MotoGP Hungaria 2025: Kembali Podium Utama, Marquez Makin Kokoh di Puncak Klasemen

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streamingnya MotoGP Hungaria 2025

Gigi Dall'Igna Mulai Kesal Dengan Bagnaia, Tanda-tanda Perpecahan di Ducati?

Alami Kecelakaan, Espargaro Absen di MotoGP Hungaria 2025

Hubungan Antarmurid Valentino Rossi Mulai Retak, Bagnaia dan Bezzecchi Saling Sindir
