Xherdan Shaqiri Punya Kebiasaan Buruk yang Harus Diwapadai Liverpool
BolaSkor.com - Gelandang Stoke City, Charlie Adam, menilai Xherdan Shaqiri bukanlah pemain bintang yang berkontribusi ketika tim sedang terpuruk. Adam menceritakan, gelandang tim nasional Swiss tersebut tidak pernah muncul saat The Potters tengah dalam keadaan pelik.
The Reds mengeluarkan dana 13 juta pounds untuk menggaet Shaqiri pada bursa transfer musim panas 2018. Eks penggawa Bayern Munchen tersebut meneken kontrak hingga akhir Juni 2023.
Hadirnya Xhaqiri diharapkan mampu mendongkrak ketajaman lini tengah Liverpool yang selama ini bergantung kepada Mohamed Salah.
Namun, berbicara kepada talkSPORT, Adam pesimistis Xhaqiri akan banyak memberikan peran jika menilik penampilan sang pemain pada musim lalu.
"Apakah dia satu di antaranya? Oh tentu saja. Ketika kami sedang turun Anda akan melihat pemain besar yang dimiliki. Kami merasa apa yang disebut pemain besar dalam skuat tidak pernah muncul untuk membatu kami," papar Adam.
Pada musim lalu, Stoke City terseok-seok di papan bawah Premier League. Bahkan pada akhir kompetisi, The Potters harus turun kasta.
"Ya, semua orang bisa membantu. Namun, untuk semua pujian yang disebut pemain besar berasal dari staf manajemen pada musim lalu. Mereka tidak membantu," sambungnya.
"Namun, dia telah pergi sekarang. Kami bergerak dan melihat ke masa depan. Masa depan bagi kami adalah di Championshio," tuturnya.
Johan Kristiandi
17.874
Berita Terkait
Ingin Balas Dendam, Harry Kane Tunggu Arsenal di Babak Gugur
Virgil Van Dijk Rajin Bikin Lawan Liverpool Dapat Tendangan Penalti
Arne Slot Pun Tak Percaya Liverpool Terpuruk
Hadapi SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Berangkat ke Thailand Jumat 28 November
Sumardji Sempat Komunikasi dengan Timur Kapadze
Menpora Beri Target Perak, PSSI Justru Ingin Timnas Indonesia U-22 Pertahankan Emas di SEA Games 2025
Klasemen Terbaru Liga Champions 2025-2026: Arsenal Berlari Sendirian, Liverpool Hancur Lebur
Presiden Prabowo Instruksikan Tiga Langkah Besar untuk Kesejahteraan Atlet Indonesia