Wayne Rooney Belum Menerima Fakta Bermain untuk Tim Medioker Premier League


BolaSkor.com - Selama 14 tahun bermain untuk Manchester United dari tahun 2004 hingga 2017, Wayne Rooney sudah meraih kesuksesan besar. 16 trofi sudah diraihnya, di antaranya: lima trofi Premier League, tiga Piala Liga, satu Piala FA, satu Liga Champions, dan satu Liga Europa.
Namun, dalam beberapa musim terakhir, Rooney kesulitan menjaga performanya di level top Eropa. Seiring bertambahnya usia, Rooney mengalami nasib yang berbeda dari pemain yang berada di generasinya, seperti Cristiano Ronaldo di Real Madrid. Ketika Ronaldo masih prima bermain di Madrid, Rooney malah menurun dan saat ini membela mantan klubnya, Everton.
Perubahan posisi dari penyerang hingga gelandang sudah dilakoninya. Tetapi, performanya tak kunjung membaik. Rooney sudah dilatih tiga manajer berbeda musim ini di Everton dari Ronald Koeman, David Unsworth, hingga Sam Allardyce. Dari ketiganya, tidak ada yang bisa membangkitkan performa penyerang berusia 32 tahun itu.
Klimaks dari rasa frustrasinya itu terlihat di Derby Merseyside melawan Liverpool di Premier League. Rooney memperlihatkan rasa frustrasinya kala ditarik keluar Allardyce di babak kedua, dan digantikan dengan Idrissa Gueye. Ekspresi kecewa Rooney tidak lepas dari sorotan kamera dan menjadi pemberitaan di Inggris.
Rasa frustrasi itu bisa jadi muncul karena empat faktor: bermain buruk, memiliki ambisi besar untuk selalu jadi pihak pemenang, atau kesulitan menerima fakta, bahwa Rooney tidak lagi bermain untuk Man United, dan bermain di bukan posisi terbaiknya
"Saya setuju dengan Anda, di beberapa hal tertentu, Wayne kesulitan melawan tim-tim terbaik. Dia tidak bermain sangat baik di paruh pertama melawan Manchester City, tapi sebelumnya, dia tampil hebat. Terlebih, kami kekurangan pemain di lini tengah dalam beberapa pekan ini," ucap Allardyce mengomentari rasa frustrasi Rooney, diberitakan Goal, Senin (9/4).
Apapun problematika yang dialami Rooney belakangan ini, hingga performanya menurun, hanya dia yang mengetahuinya. Publik pun menanyakan hal yang sama: "Ke mana Rooney yang dahulu ganas ketika mencetak gol? Ke mana Rooney yang dahulu agresif mengejar lawan dan coba merebut bola?."
Arief Hadi
15.321
Berita Terkait
Tanpa Gelandang Baru, Benjamin Sesko Bakal Kesulitan Tampil Optimal di Manchester United

Manchester United Sepakat Pinjamkan Andre Onana ke Trabzonspor
Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Masih Beradaptasi dengan Manchester United, Benjamin Sesko Akui Level Bermain Premier League Berbeda
10 Transfer yang Gagal Terwujud pada Musim Panas 2025: Manchester United Sering Terkena Harapan Palsu

Grimsby Town Mainkan Pemain Ilegal di Piala Liga Inggris, Bagaimana Nasib Manchester United?

Alasan Manchester United Tidak Rekrut Gelandang Baru pada Bursa Transfer Musim Panas 2025
Terungkap, Manchester United Tidak Pernah Serius Mengejar Emiliano Martinez

Fakta Berbicara, Arsenal Tidak Lebih Pintar Dibandingkan Manchester United soal Menjual Pemain
Senne Lammens Optimistis Berikan Dampak Besar untuk Manchester United
