Wawancara Gufroni Al Maruf: 'Rashford Asal Malang' Milik Dewa United FC

BolaSkor.com - Dewa United FC berhasil mengalahkan Rans Cilegon FC dengan skor 3-1, pada laga Grup B Liga 2 2021 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Selasa (28/9).

Tiga gol kemengan Tangsel Warrior dicetak oleh Selamet Budiono (25'), Suhandi (29'), dan Ade Suhendra (91' penalti). Satu gol Rans Cilegon dilesakkan oleh Sirvi Arvani (47').

Dalam laga tersebut, ada sosok yang tak mencetak gol, namun memberikan warna permainan Dewa United FC. Dia adalah Gufroni Al Maruf.

Pemain sayap berumur 23 tahun ini merepotkan pertahanan Rans Cilegon. Terhitung, ia melakukan satu tembakan mengarah ke gawang, dan satu percobaan yang membuat Selamet Budiono mencetak gol.

Baca Juga:

Galeri Foto: Keperkasaan Dewa United FC Bungkam Rans Cilegon

Dewa United FC Masih Mungkin Tambah Pemain Lagi

Ini sesuai perkataan pelatih Dewa United FC, Kas Hartadi. Menurutnya, kunci sukses Dewa United FC kalahkan Rans Cilegon adalah determinasi permainan sayap, yang dihuni Gufroni.

"Selain kita unggul jumlah pemain, kita bermain baik memanfaatkan sisi sayap dengan kecepatan," kata Kas Hartadi dalam konferensi pers usai laga.

Ingin mengenal lebih jauh tentang eks Persis Solo dan TIRA-Persikabo tersebut?. BolaSkor.com melakukan wawancara khusus dengan pria asli Malang tersebut. Berikut kutipan wawancaranya:

Apa alasan Anda menerima pinangan Dewa United FC, padahal main di Liga 2?

Saya melihat Dewa United FC bukan klub baru. Memang labelnya klub baru, namun manajemen Dewa United FC sangat profesional.

Target promosi ke Liga 1 juga menjadi faktor saya menerima pinangan Dewa United FC.

Coach Kas Hartadi di mata Anda seperti apa?

Coach Kas Hartadi adalah pelatih yang sangat baik. Dia menjunjung tinggi kedisiplinan dalam latihan, dan saling menghargai antar pemain dan pelatih.

Pemain favorit yang menjadi kiblat Anda, baik dalam maupun luar negeri?

Kalau luar negeri ada Marcus Rashford (Manchester United). Dia pemain muda yang mempunyai nilai kerja keras tinggi dan tentunya memiliki kecepatan.

Kalau dalam negeri ada Andik Vermansah, salah satu pemain senior yang memiliki tubuh kecil, namun pantang menyerah.

Apa yang membuat Anda tampil bagus melawan Rans Cilegon FC?

Rahasia saya yang pertama lawannya Rans, itu menjadi motivasi lebih tinggi. Karena memiliki pemain bintang. Semangatnya lebih tinggi.

Selain itu, tentu persiapan Dewa United sudah lama hampir lima bulan.

Target jangka panjang Anda?

Semoga saya bisa main di level tertinggi dan bermain bagus. Bisa bermain on fire sampai tua nanti.