Wawancara Annisa Zhafarina Qosasi: Bangun Madura United Kuat Bisnis Lewat Digitalisasi Layaknya Klub Eropa

Annisa Qosasi lulusan S2 bisnis dan UEFA Certificate Football Management.
Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Kamis, 26 Januari 2023
Wawancara Annisa Zhafarina Qosasi: Bangun Madura United Kuat Bisnis Lewat Digitalisasi Layaknya Klub Eropa
Direktur Utama Madura United, Annisa Zhafarina Qosasi. (BolaSkor.com/Tengku Sufiyanto)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Semua orang saat ini secara tidak langsung harus paham atau cakap digitalisasi. Semua serba digital dalam melakukan kegiatan sehari-hari.

Tak kecuali sepak bola yang saat ini sudah merambah ke dunia digital. Digitalisasi menjadi sebuah senjata bagi klub sepak bola profesional membangun kerajaan bisnis.

Klub sepak bola profesional Eropa memang sudah tak perlu diragukan lagi dalam hal digitalisasi, demi memperkuat segi bisnisnya. Namun, hal ini belum sepenuhnya secara 100 persen dilakukan klub-klub profesional di Indonesia.

Baca Juga:

Achsanul Qosasi: Madura United Berikan Dukungan Sesuai Rekomendasi TGIPF dan Transformasi Sepak Bola Indonesia

Achsanul Qosasi Tidak Maju Bursa Ketum PSSI

COO Madura United Berharap KP Bekerja Maksimal dan Fair

Annisa Qosasi
Annisa Qosasi. (Istimewa)

Meski begitu, Madura United bisa jadi menjadi klub Liga 1 pertama yang membuat gebrakan bisnis yang sehat lewat digitalisasi. Hal ini bisa terjadi melalui tangan dingin putri pemilik klub Achsanul Qosasi, yakni Annisa Zhafarina Qosasi.

Annisa merupakan lulusan S2 dan UEFA Certificate Football Management. Saat ini, wanita yang tengah mengecap pendidikan S3 tersebut sudah menjadi Direktur Utama Madura United.

Ia diberi kepercayaan para pemegang saham Madura United menjadi dirut lewat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Annisa memiliki mimpi menjadikan Madura United sebagai klub profesional di Indonesia yang kuat akan bisnis, cakap digital, hingga tentunya berprestasi.

BolaSkor.com berkesempatan mewawancarai Annisa, berikut kutipan wawancaranya:

Bisa diceritakan bagaimana Anda terjun dan sangat mencintai sepak bola?

Awalnya memang dari kecil aku suka sepak bola. Papa sama mama juga suka bola. Jadi memang dari keluarga yang suka bola. Waktu mama hamil dan sampai aku kecil, kita semua sering nonton bola. Dari situ akhirnya aku suka bola, dan disupport papa untuk terjun ke bola.

Support pertama ketika itu bantu papa dalam pembuatan jersey. Berawal dari hal kecil itu, papa dorong terus, dengerin papa bagaimana me-manage klub bola. Akhirnya aku tekuni, sampai ambil S2 bisnis dan UEFA Certificate Football Management.

Apa saja yang dipelajari di UEFA Certificate Football Management?

Sebenernya di sana kami pelajari semua hal tentang sepak bola. Tapi lebih cara meng-highlight bagaimana me-manage sepak bola dari segi bisnis. Bagaimana cara mem-branding brand (klub) agar menarik sponsor. Sebagai band mana keluaran kita dalam brand tersebut, mana yang kita highlight untuk dijual.

Lalu di Eropa apa saja yang dilakukan direktur utama sebuah klub, kerjaannya ngapain aja. Intinya seperti itu, tapi lebih mengarah ke bisnis. Ada fans management, player management. Tapi kita juga belajar stadion management juga.

Achsanul Qosasi
Presiden Madura United sekaligus ayah Annisa Qosasi, Achsanul Qosasi. (Istimewa)

Klub apa yang menjadi inspirasi Anda dalam hal bisnis?

Hampir semua klub di Eropa dari segi bisnis sudah bagus, meski memang beberapa masih rugi. Tapi secara management mereka kuat. Waktu itu ada speaker dari Manchester United, aku dengerin tuh dengan serius, bagaimana me-manage digitalisasi fans engagement, sosial media Instagram, Tiktok, Twitter.

Manchester United saja mempunyai tim sosial medianya 12 orang. Mereka tahu karakter tiap negara seperti apa fans engagement-nya. Selain Manchester United, yang bagus ada Bayern Munchen.

Mereka kelola websitenya dengan baik juga. Bagaimana penjualan tiket online, jersey online and offline, dan ada aplikasi yang mendekatkan fans ke klub.

Apa yang Anda bawa dari UEFA Certificate Football Management ke Madura United, setelah ditunjuk menjadi dirut?

Aku akan membawa Madura United kuat secara bisnis, dan digitalisasi yang baik dan menarik fan engagement. Sekarang tiket sudah online, ada penjualan jersey juga secara online, dan ke depannya Insya Allah akan ada aplikasi Madura United. Fans semakin dekat dengan klub. Kita bikin se profesional seperti di Eropa dengan ilmu yang saya dapatkan di UEFA Certificate Football Management.

Madura United
Madura United. (BolaSkor.com/Arjuna Pratama)

Tertarik ke PSSI atau LIB?

Untuk sekarang aku belum kepikiran ke federasi (PSSI) atau operator (PT Liga Indonesia Baru). Aku lebih ingin langsung melihat hasilnya. Kalau di klub kan, apa yang kita lakukan langsung kelihatan. Wah ini loh, kalau di federasi atau operator kan sifatnya monitor. Kalau pun nanti ke sana ya paling maunya di bisnis development. Tapi sampai saat ini belum ada pikiran ke sana.

Annisa Qosasi Madura united Liga 1 Breaking News
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

The author is a senior journalist who has specialized in Indonesian football issues for the past 10 years. Before focusing on sports, the author was also involved in covering political and economic issues. They have covered numerous national and international events, including the 2023 U-17 World Cup, the 2018 Asian Games, and various SEA Games tournaments. Additionally, the author was previously active in the PSSI Pers organization.
Posts

17.469

Berita Terkait

Hasil akhir
Hasil LaLiga: Hajar Barcelona 4-1, Sevilla Akhiri Puasa Kemenangan
Sevilla memetik kemenangan 4-1 atas Barcelona di Stadion Ramos Sanchez Pizjuan pada laga pekan kedelapan LaLiga, Minggu (5/10) malam WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 05 Oktober 2025
Hasil LaLiga: Hajar Barcelona 4-1, Sevilla Akhiri Puasa Kemenangan
Timnas
Gemilang di Persib Bandung, Teja Paku Alam Berharap Dapat Panggilan Timnas Indonesia
Teja Paku Alam terus tampil gemilang bersama Persib Bandung di musim 2025/2026.
Yusuf Abdillah - Minggu, 05 Oktober 2025
Gemilang di Persib Bandung, Teja Paku Alam Berharap Dapat Panggilan Timnas Indonesia
Timnas
Bek Persib Bandung Prediksi Timnas Indonesia Tak Lolos ke Piala Dunia 2026
Bek Persib Bandung, Frans Putros mengakui ada perasaan emosional dalam menjalani laga bersama tim nasional Irak di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Yusuf Abdillah - Minggu, 05 Oktober 2025
Bek Persib Bandung Prediksi Timnas Indonesia Tak Lolos ke Piala Dunia 2026
Italia
Link Live Streaming Juventus vs AC Milan, Senin 6 Oktober 2025
Pertandingan Juventus melawan AC Milan ini bisa disaksikan melalui live streaming dengan informasi sebagai berikut.
Yusuf Abdillah - Minggu, 05 Oktober 2025
Link Live Streaming Juventus vs AC Milan, Senin 6 Oktober 2025
Jadwal
Cara Menonton dan Link Streaming Brentford vs Manchester City, Live Sebentar Lagi
Manchester City akan menjalani laga tandang ke markas Brentford pada laga pekan ketujuh Premier League 2025-2026.
Yusuf Abdillah - Minggu, 05 Oktober 2025
Cara Menonton dan Link Streaming Brentford vs Manchester City, Live Sebentar Lagi
Inggris
Arti Kemenangan Dramatis atas Liverpool buat Chelsea dan Enzo Maresca
Kemenangan ini sangat penting bagi Chelsea, khususnya sang pelatih Enzo Maresca yang sempat berada di bawah tekanan.
Yusuf Abdillah - Minggu, 05 Oktober 2025
Arti Kemenangan Dramatis atas Liverpool buat Chelsea dan Enzo Maresca
Timnas
Thailand dan Vietnam Jadi Lawan Berat, Bek Timnas U-23 Ingin Pertahankan Medali Emas di SEA Games 2025
Bek Timnas Indonesia U-23, Kadek Arel, bertekad mempertahankan medali emas di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Minggu, 05 Oktober 2025
Thailand dan Vietnam Jadi Lawan Berat, Bek Timnas U-23 Ingin Pertahankan Medali Emas di SEA Games 2025
Inggris
Rekor Menyedihkan Kapten Arsenal Martin Odegaard Bikin Mikel Arteta Frustrasi
Arsenal harus dibayar mahal kemenangan atas West Ham dengan kembali cederanya sang kapten Martin Odegaard.
Yusuf Abdillah - Minggu, 05 Oktober 2025
Rekor Menyedihkan Kapten Arsenal Martin Odegaard Bikin Mikel Arteta Frustrasi
MotoGP
Sirkuit Mandalika Masih Angker buat Marc Marquez, Gagal Finis dan Alami Cedera Tulang Selangka
uara MotoGP 2025, Marc Marquez, masih kesulitan menaklukkan Sirkuit Mandalika.
Yusuf Abdillah - Minggu, 05 Oktober 2025
Sirkuit Mandalika Masih Angker buat Marc Marquez, Gagal Finis dan Alami Cedera Tulang Selangka
Inggris
Setelah Kalahkan Liverpool, Chelsea Kini Krisis Pemain Belakang
Dari tujuh bek tengah yang dimilik Chelseai, hanya Axel Disasi yang tersedia.
Yusuf Abdillah - Minggu, 05 Oktober 2025
Setelah Kalahkan Liverpool, Chelsea Kini Krisis Pemain Belakang
Bagikan