Wajah Berbeda Werner di Chelsea dan Timnas Jerman

Werner jauh lebih tajam bersama Timnas Jerman ketimbang Chelsea.
Taufik HidayatTaufik Hidayat - Minggu, 27 Maret 2022
Wajah Berbeda Werner di Chelsea dan Timnas Jerman
Timo Werner (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Timo Werner masih kesulitan menunjukkan performa terbaik bersama Chelsea. Namun ia seperti menjadi sosok yang berbeda dengan seragam Timnas Jerman.

Werner kembali menunjukkan ketajamannya bersama Timnas Jerman menang 2-0 atas Israel dalam sebuah laga uji coba, Minggu (27/3) dini hari WIB. Ia menyumbang satu dari dua gol kemenangan Tim Panser.

Dalam pertandingan tersebut, Werner dipercaya tampil sejak menit pertama. Ia berduet dengan Kai Havertz dalam formasi 4-4-2.

Baca Juga:

Opsi Bermain Chelsea Tanpa Lukaku dan Werner

Kolektivitas di Balik Gol-gol Chelsea di Premier League

Terungkap, Timo Werner Pernah Teken Prakontrak dengan Bayern Munchen

Havertz membuka keunggulan Jerman lewat sundulan kepala memanfaatkan skema sepak pojok pada menit ke-36. Werner kemudian menggandakan keunggulan tuan rumah pada masa injury time lewat sontekan memanfaatkan umpan tendangan bebas Ilkay Gundogan.

Itu merupakan gol keenam Werner dalam enam laga terakhirnya bersama Jerman. Sebuah catatan yang sangat menjanjikan tentunya.

Sayangnya Werner gagal menunjukkan hal yang sama bersama Chelsea. Sepanjang musim ini, ia baru membukukan tujuh gol dari 28 laga di semua kompetisi.

Dari jumlah tersebut, hanya satu gol yang diciptakan Werner di ajang Premier League. Wajar jika dirinya kehilangan tempat di skuat utama The Blues.

Werner sadar dirinya tampil berbeda di Timnas Jerman dan Chelsea. Namun pendekatannya dalam setiap pertandingan selalu sama.

"Saya seorang striker dan selalu ingin mencetak gol. Segalanya tidak berjalan seperti yang saya inginkan di Chelsea dan semuanya berjalan lebih baik di sini di bawah arahan Hansi Flick," kata Werner dilansir dari Goal.

Werner kemudian menjadikan gaya bermain sebagai alasan tampil baik di Timnas Jerman tapi melempem bersama Chelsea. Kedua tim memang memiliki pendekatan yang berbeda meski sama-sama tampil menyerang.

“Ada perbedaan gaya bermain antara di Chelsea dan di sini.

Mungkin yang di tim nasional lebih cocok untuk saya," tambahnya.

"Di sini, saya selalu punya peluang mencetak gol sehingga bisa mencetak gol. Saya merasa sangat nyaman di sini."

Hansi Flick dan Thomas Tuchel memang menerapkan filosofi menyerang dan pressing tinggi. Hal ini membuat Timnas Jerman dan Chelsea tampil agresif.

Namun Flick masih sangat mengandalkan peran penyerang untuk mencetak gol. Sementara Tuchel menginginkan pergerakan cair di lini depan sehingga tugas mencetak gol tidak dibebankan kepada penyerang.

Timo Werner Timnas Jerman Chelsea Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.514

Berita Terkait

Lainnya
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
Dengan tambahan 10 medali emas, Tim Indonesia memantapkan posisi kedua klasemen sementara dengan total 72 emas, Rabu (17/12).
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
Lainnya
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Tim equestrian Indonesia berhasil meraih medali emas pertama pada ajang SEA Games 2025 dari nomor team show jumping.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Spanyol
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
Meski unggul segalanya dari lawan, pelatih Real Madrid Xabi Alonso mewaspadai kejutan yang bisa datang.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
Lainnya
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Tim Indonesia berhasil mendulang medali emas ke-72 di SEA Games 2025 yang dipersembahkan cabang olahraga berkuda, Rabu (17/12) sore WIB.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Inggris
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
Pelatih Chelsea Enzo Maresca tersenyum lebar dan menegaskan bahwa dirinya senang berada di klub.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
Lainnya
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
Atlet panahan Riau Ega Agata Salsabilla menambah koleksi medali emas Tim Indonesia pada SEA Games 2025 menjadi 70, Rabu (17/12).
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
Sports
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Aksi luar biasa Rendi Setia Maulana dan Memo di SEA Games Thailand 2025. Meski sempat tertinggal dan cuaca tak bersahabat, pasangan dayung Indonesia sukses merebut emas nomor men’s double sculls.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Prancis
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
Paris Saint-Germain dinyatakan harus membayar lebih dari 60 juta euro atau lebih dari Rp1 triliun kepada Kylian Mbappe.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
Sports
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve
Panahan Indonesia langsung tancap gas di SEA Games Thailand 2025. Tim recurve putra dan putri sukses kawinkan medali emas usai menundukkan Malaysia dan Vietnam. Simak hasil lengkap dan komentar pelatih di sini!
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve
Inggris
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City
Penghargaan ini menjadi puncak dari perjalanan panjang Gianluigi Donnarumma dalam 12 bulan terakhir.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City
Bagikan