Waduh, Kapten Timnas Malah Golput

Malang - Sosialisasi yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang untuk aktif melakukan pencoblosan, sepertinya masih kurang diminati oleh beberapa pihak, salah satunya adalah Kapten Tim Nasional Indonesia, Ahmad Bustomi. Bustomi, pemain Arema yang juga menjadi kapten Timnas Indonesia itu, mengaku tidak menggunakan hak pilihnya untuk pencoblosan dalam Pemilu Legislatif (Pileg), Rabu 9 April 2014. "Kali ini saya golput mas gak milih dan gak datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara), biar saja teman-teman yang lain untuk mencoblos, karena saya gak minat ikut coblosan," ungkap Bustomi saat ditemui, Rabu (09/04) WIB. Ditanya mengenai alasan untuk masuk dalam kategori Golput alias tidak aktif mencoblos, pemain yang selalu beroperasi di sektor tengah itu mengaku tidak mengenal siapa saja Calon Legislatif (Caleg) yang maju menjadi DPRD,DPD,DPRD Provinsi maupun DPR RI. "Gak ngerti mas sopo ae caleg'e, mending yo gak usah nyoblos timbang bingung (saya tidak tahu siapa saja calegnya, lebih baik tidak mencoblos daripada bingung nanti di TPS)," tutur AB19 dengan logat Malangannya yang kental. Seharusnya, Ahmad Bustomi, atau yang kerap disama Cimot,  mencoblos di daerah Karangploso sesuai dengan alamat tempat tinggalnya, tapi sangat disayangkan dirinya lebih memilih golput dalam Pileg kali ini. "Golput kan kita ya mas sebagai warga negara, mending waktu libur latihan saya gunakan untuk istirahat sebelum menghadapi Persib Bandung," ia menandaskan. Laporan: Degy Cesar (Koresponden Bolaskor.com Malang)