Vinales Resmi Berpisah dengan Yamaha di Akhir Tahun

BolaSkor.com – Usai MotoGP seri Belanda, pembalap tim Yamaha, Maverick Vinales tiba-tiba membuat gempar. Secara sepihak dikabarkan Vinales memutuskan untuk berpisah dari Yamaha.

Berdasarkan informasi dari website yamahamotogp.com, Vinales dan tim asal Negeri Sakura ini akan mengakhiri kerja sama pada akhir musim ini. Padahal Vinales masih terikat kontrak hingga musim 2022.

Rumor ini dibenarkan oleh Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis. Dalam website resmi dia mengucapkan salam perpisahan dengan Vinales.

Baca Juga:

Hasil MotoGP Belanda: Quartararo Menang, Rossi Gagal Finis

Sebelum Meraih Pole, Vinales Sempat Ketakutan

“Sangat menyedihkan kami harus mengucapkan kata perpisahan dengan Maverick di akhir tahun ini. Padahal kami berada di pertengahan musim kelima bersama-sama dan lebih dari setahun kami bisa meraih pencapaian apapun, juga bisa keluar dari keadaan terpuruk,” ujar Jarvis.

“Setelah seri Jerman, di mana menjadi minggu yang menyulitkan. Di Assen kami membicarakan hal penting dan akhirnya mencapai kesepakatan bahwa lebih baik jika kedua belah pihak berpisah. Yamaha akan memberikan dukungan penuh untuk Maverick dan membuatnya dapat finis di posisi terbaik pada musim ini,” lanjut dia.

Hal senada dilontarkan oleh Vinales. Dia mengaku keputusan untuk hengkang dari Yamaha merupakan pilihan yang sulit.

“Kerja sama ini telah menjadi hal yang sangat signifikan bagi saya selama lima tahun terakhir, dan sangat sulit memutuskan untuk hengkang. Di musim ini kami telah mengalami pengalaman bersama dalam mencapai hal bagus dan juga saat melewati waktu sulit. Meski begitu, perasaan yang ada adalah rasa hormat dan apresiasi. Saya akan terus berkomitmen dan berusaha meraih hasil terbaik di sisa musim ini,” jelasnya.

Kabar hengkangnya Vinales sebenarnya sudah diprediksi jauh-jauh hari. Diduga hal ini terjadi akibat keretakan hubungan Vinales dengan Yamaha. Pasalnya selama menjalani balapan di musim ini, Vinales kerap kali diperlakukan bagai anak tiri oleh Yamaha.

Hal ini terlihat saat Vinales selalu diacuhkan ketika memberikan saran untuk menyempurnakan motornya. Bahkan Vinales sempat memnganggap dirinya bukan pembalap Yamaha, melainkan hanya sebatas pembalap uji coba bagi tim garpu tala.

Penulis: Bintang Rahmat