Valentino Rossi Ceritakan Kembali Keputusannya Pergi dari Honda ke Yamaha Tahun 2004


BolaSkor.com - Valentino Rossi kembali menceritakan keputusannya saat beralih dari tim pabrikan Honda ke Yamaha pada tahun 2004.
Sekedar mengingatkan kembali, keputusan Rossi kala itu mengundang banyal tanya dari banyak pihak. Karena bersama Honda, pembalap asal Italia tersebut sukses merasakan juara dunia kelas 500 cc tahun 2001 plus juara dunia MotoGP musim 2002-2003.
Baca Juga:
Valentino Rossi dan Maverick Vinales Kunjungi Indonesia pada 4 Februari
Valentino Rossi Disebut Mirip Marc Marquez

Terlebih ketika Rossi datang ke Yamaha, tim pabrikan asal Jepang tersebut bukan berstatus tim papan atas. Kali terakhir ada pembalap Yamaha dunia kala itu adalah Wayne Rainey pada musim 1992.
Namun hebatnya, Rossi sukses membalas semua keraguan dengan langsung merasakan titel juara dunia bersama Yamaha pada musim 2004 atau tahun pertamanya bersama tim.
Di tangan Rossi, motor tim Yamaha dibuat kembali bertaji. Alhasil ia total menyumbangkan empat gelar juara dunia bersama Yamaha.
Rossi pun menegaskan keputusannya hengkang dari Honda ke Yamaha tahun 2004 merupakan sebuah keputusan mudah. Padahal ia sangat percaya, andai bertahan di Honda, ia dengan begitu mudah bisa merasakan lebih banyak kesuksesan.
Tapi buatnya dengan merapat ke Yamaha yang saat itu berstatus tim biasa saja, adalah sebuah tantangan yang menarik.
"Saya sangat bangga atas apa yang saya lakukan pada 2004. Tadinya saya membela Honda, dan bersama mereka saya bisa meraih gelar dunia selama bertahun-tahun," kata pembalap berjuluk The Doctor ini.
"Tapi saya akhirnya memutuskan pindah ke Yamaha. Inilah yang membuat karier saya terasa lebih berarti," tambah pembalap yang pada Februari ini genap berusia 40 tahun.*
Baca Berita Selengkapnya soal MotoGP Lainnya di KabarOto.com
2.794
Berita Terkait
Exco PSSI Dukung Erick Thohir Jadi Menpora RI

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Liverpool vs Atletico Madrid, Kamis 18 September 2025

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea, Kamis 18 September 2025

Alvaro Morata Buka Kemungkinan Bongkar Masalah dengan AC Milan

Prediksi dan Statistik Bayern Munchen vs Chelsea: Misi Sulit untuk The Blues

Prediksi dan Statistik Liverpool vs Atletico Madrid: Tim Tamu Pincang

Juventus Nyaris Kalah, Igor Tudor Sebut Pemain Kelelahan Usai Lawan Inter Milan

Erick Thohir Jadi Kandidat Menpora, Isu Mundur dari Jabatan Ketua Umum PSSI Mencuat

Cetak Dua Gol Lawan Marseille, Kylian Mbappe Ikuti Jejak Cristiano Ronaldo

Mikel Arteta Sedih Mencoret Gabriel Martinelli dari Daftar Starting XI
