Usai Inter Milan Libas Sampdoria, Romelu Lukaku Anggap 12 Laga Sisa bak Final
BolaSkor.com - Penyerang Inter Milan, Romelu Lukaku, menilai 12 laga sisa akan terasa seperti final bagi timnya. Lukaku meminta rekan-rekannya fokus pada setiap pertarungan.
Inter Milan menekuk Sampdoria 2-1 pada laga lanjutan Serie A 2019-2020, di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (22/6) dini hari WIB. Kemenangan tersebut menjaga asa Nerazzurri meraih gelar Serie A pada musim ini.
Romelu Lukaku membuka kemenangan Inter Milan pada menit ke-10. Mantan penggawa Machester United itu mencetak gol usai bekerja sama dengan Christian Eriksen.
Baca Juga:
Barcelona Masih Belum Punya Uang Tebus Lautaro Martinez
Setuju Gabung Barcelona Sejak Februari, Lautaro Martinez Tak Ingin Menekan Inter Milan
Hasil Pertandingan Liga-liga Eropa: Real Madrid dan Inter Milan Menang, Liverpool Tertahan
Inter Milan memperbesar keunggulan menjadi 2-0 setelah Lautaro Martinez mencetak gol pada menit ke-33. Kemudian, satu gol tim tamu dikreasikan melalui tendangan Morten Thorsby pada menit ke-52.
Dengan hasil tersebut, Inter Milan memangkas jarak dengan pemimpin klasemen sementara, Juventus, menjadi enam poin. Dengan 12 laga tersisa, peluang La Beneamata menjadi juara masih terbuka lebar.
"Sangat penting untuk menang hari ini karena semua laga yang tersisa hingga akhir musim adalah final bagi kami. Setiap laga akan sangat penting bagi kami," ulas Lukaku usai pertandingan seperti dilaporkan laman resmi Inter Milan.
"Kami harus fokus pada laga hari Rabu. Kami perlu memulihkan kondisi fisik dan bersiap-siap karena periode ini tidak akan mudah bagi siapa pun," tambah mantan juru gedor Chelsea itu.
"Kami telah bekerja dengan baik secara fisik. Namun, kami dapat dan harus terus meningkatkan diri," timpalnya.
Kini, Romelu Lukaku telah mengemas 18 gol di Serie A. Dengan torehan itu, Lukaku menjadi pemain Inter Milan keempat dalam 30 tahun terakhir yang setidaknya mencetak 18 gol dalam satu musim di Serie A. Pemain lain yang pernah melakukannya adalah Diego Milito (2009-2010), Ronaldo Nazario (1997-1998), dan Ruben Sosa (1992-1993).