Urung Pensiun, Buffon Putuskan Kembali Perkuat Timnas Italia untuk Melawan Argentina dan Inggris

BolaSkor.com - Tahun lalu atau tepatnya tahun 2017 menjadi tahun yang kelam bagi sepak bola Italia. Untuk kali pertamanya sejak 60 tahun terakhir, Timnas Italia gagal lolos Kualifikasi Piala Dunia. Gli Azzurri kalah 0-1 agregat gol dengan Swedia di fase play-off.

Keterpurukan itu menyudutkan pelatih Italia kala itu, Gian Piero Ventura, hingga akhirnya dia dipecat FIGC (federasi sepak bola Italia). Empat pemain veteran Italia: Gianluigi Buffon, Daniele De Rossi, Andrea Barzagli, dan Giorgio Chiellini memutuskan gantung sepatu setelah laga melawan Swedia.

Kini, Italia tengah membuka lembaran baru bersama eks pelatih Timnas Italia U21, Luigi Di Biagio. Kendati belum dikontrak permanen, Di Biagio bisa saja meyakinkan FIGC jika Italia tampil baik di dua laga uji coba mendatang melawan Argentina dan Inggris, dua negara kontestan Piala Dunia 2018.

Menghadapi kedua negara besar pada Maret mendatang, Di Biagio mengaku telah berbicara kepada para veteran yang sudah pensiun, untuk membicarakan masa depan yang lebih baik. Pasalnya, pensiun setelah gagal lolos ke Piala Dunia 2018, bukanlah kenangan yang indah.

"Saya telah bertemu dengan para veteran karena saya paham beberapa di antara mereka ingin berhenti. Saya telah berbicara kepada Buffon untuk mengetahui apakah dia masih ingin terus melanjutkannya. Tidak adil laga terakhirnya adalah saat melawan Swedia," papar Di Biagio.

"Saya mengajukan penawaran kepadanya untuk kembali pada satu, dua, tiga laga. Gigi mungkin akan berada di sana (Timnas Italia) pada bulan Maret," sambungnya.

Buffon sendiri telah mengonfirmasi akan kembali dari masa pensiunnya, jika memang dia dibutuhkan Italia. Kiper berusia 40 tahun ingin membimbing para pemain muda untuk menatap masa depan yang cerah.

"Saya merasakan tanggung jawab pada masa transisi untuk timnas kami. Akan ada dua laga uji coba penting. Saya memikirkan liburan bersama keluarga, tapi jika timnas membutuhkan saya, saya harus menjawabnya bahwa saya siap dan tidak bisa pergi begitu saja," tambah Buffon, diberitakan Goal, Selasa (27/2)

"Saya melakukan ini untuk loyalitas dan tanggung jawab, tanpa berpikir apa yang terjadi mengenai masa depan saya. Pemain yang memiliki pengalaman saat ini dapat berguna untuk melawan Argentina dan Inggris," tegasnya.

Buffon sendiri telah mengemas 175 caps lebih untuk Italia sejak memulai debutnya pada tahun 1997. Dalam kurun waktu tersebut, prestasi terbesarnya terjadi kala menjuarai Piala Dunia 2006.