Umuh Muchtar Curiga Sanksi yang Diberikan Hanya untuk Persib Tidak Juara
BolaSkor.com - Manajer tim Persib Bandung, Umuh Muchtar, menaruh kecurigaan terhadap sanksi yang dikeluarkan Komisi Disiplin PSSI kepada timnya. Umuh menganggap sanksi tersebut hanya untuk menjegal Persib agar tidak meraih gelar juara di Liga 1 2018.
Terbukti 9 poin pelanggaraan ditunjukkan untuk Persib yang sudah berada di puncak klasemen sementara Liga 1. Dari mulai laga kandang terusir ke Kalimantan, hingga tiga pemain utamanya seperti Bojan Malisic, Jonathan Bauman, dan Ezechiel N'Douassel tidak bisa bertanding selama beberapa pertandingan ke depan, usai berlaga melawan Persija Jakarta di pekan ke-23 Liga 1 yang telah digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Gedebage, Bandung, Minggu (23/9) lalu.
"Tidak ada aturan pemain dihukum apalagi sampai lima pertandingan. Padahal dalam pertandingan, ada wasit dan wasit cadangan. Ini rekayasa, bagaimana caranya Persib ambruk dulu. Sekarang banyak yang ketawa. Apalagi ada pertandingan di Malang, ada suara-suara sumbang yang diteriakan (chants rasis) ke Persib. Konco-konco ini kan ketawa," kesal Umuh di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, Rabu (3/10).
Seharusnya, dikatakan Umuh, segala keputusan harus berdasarkan pada aturan yang sudah ditetapkan dalam manual Liga.
"Saya pertanyakan apakah mereka sudah lapor dulu ke FIFA, minta persetujuan dan memberitahukan. Juga, Investigasinya sudah dipanggil atau sudah berkumpul. Ini kan terlalu tergesa-gesa, aneh yah," katanya.
Selain itu, Umuh juga mengatakan bahwa pihak-pihak yang di sanksi seperti panpel, persib, pemain hingga Bobotoh tidak dilibatkan dalam sidang Komdis PSSI.
"Karena di manapun juga kalau ada hukuman, dipanggil, investigasi yang jelas, turunkan, dan kejadiannya di mana, kenapa kejadiannya seperti ini," tuturnya.
Keputusan ini yang membuat Umuh semakin menaruh kecurigaan terhadap PSSI jika Persib tidak boleh juara di Liga 1 musim ini.
"Mungkin karena Persib tidak terprediksi sama mereka, ternyata Persib naik, mereka kaget, itu saja kecurigaan saya. Sementara mungkin tahun ini seharusnya bukan Persib yang juara," tegasnya. (Laporan Kontributor Gigi Gaga/Bandung)
Tengku Sufiyanto
17.783
Berita Terkait
Prediksi dan Statistik Tottenham Hotspur vs Liverpool: Tuan Rumah Dihantui Rekor Buruk
Prediksi dan Statistik Newcastle United vs Chelsea: Ujian Berat di St James' Park
SEA Games 2025: Dukungan Keluarga Dorong Diananda Choirunisa Raih Medali Emas di Tengah Kehamilan
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025 Jelang Penutupan, Sabtu (20/12): Tim Indonesia Pastikan Peringkat Kedua
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025, Sabtu (20/12): Sepak Takraw Beraksi di Hari Penutupan
Hasil Piala Super Italia: Singkirkan Inter Milan, Bologna ke Final
Charity Match I League-APPI Berhasil Kumpulkan Rp265 Juta untuk Korban Bencana di Sumatra
Amankan Emas SEA Games dan Olimpiade, Rizki Juniansyah Bertekad Lengkapi Koleksi Medali di Asian Games
Catat Sejarah Baru, Timnas Hoki Es Indonesia Menang Emas di Final Sea Games 2025!
Link Streaming dan Jadwal Siaran Langsung Bologna vs Inter Milan, Live Sebentar Lagi