Ultimatum Raja Sapta Oktohari untuk IADO demi Sang Merah-Putih

Merah-Putih terancam tak bisa berkibar lagi karena IADO belum sejalan dengan WADA Code 2021.
Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Minggu, 08 Mei 2022
Ultimatum Raja Sapta Oktohari untuk IADO demi Sang Merah-Putih
Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia), Raja Sapta Oktohari. (NOC/Naif Al’as)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia), Raja Sapta Oktohari, memberi ultimatum secara khusus kepada Indonesia Anti-Doping Organization (IADO). Lembaga independen yang bertanggung jawab terhadap anti-doping di Indonesia ini diminta ekstraserius dalam menaati kode Badan Anti-Doping Dunia (WADA).

Pasalnya, ini menyangkut Sang Merah-Putih di dunia olahraga internasional. Merah-Putih terancam tak bisa berkibar lagi, andai IADO masih belum sejalan dengan WADA Code 2021.

Sebelumnya, WADA memberikan surat teguran kepada IADO. Raja Sapta Oktohari menerima surat tembusan dari WADA bahwa IADO mendapat Corrective Action Report (CAR) atau Laporan Tindakan Korektif, karena aturan yang berlaku saat ini masih belum sejalan dengan WADA Code 2021.

Meski WADA resmi membebaskan Indonesia dari jerat sanksi pada Februari lalu, IADO tetap dalam pengawasan ketat WADA untuk tetap bisa menjalankan tugasnya secara profesional dan compliance dengan WADA Code.

Baca Juga:

Lepas Timnas Futsal ke SEA Games 2021, CdM Indonesia Beri Pesan Khusus

SEA Games 2021: Mencicipi Cita Rasa Indonesia di Hanoi

“Saat ini, Merah-Putih terancam tak bisa berkibar lagi. Jika masalah ini tidak bisa diselesaikan sebelum 23 Juni, Indonesia terancam sanksi dan tidak bisa mengibarkan bendera Merah-Putih lagi,” kata Raja Sapta Oktohari, Sabtu (7/5).

“Saya sebagai Ketua NOC Indonesia dan juga mantan Ketua Gugus Tugas Pembebasan Sanksi WADA mengimbau keras kepada IADO untuk bisa lebih intensif berkomunikasi, baik dengan Kemenpora dan lainnya agar situasi kritikal ini dapat teratasi.’’

Sebelumnya, IADO yang bernama Lembaga Anti-Doping Indonesia (LADI), sempat menerima sanksi selama satu tahun dari WADA pada 7 Oktober 2021.

Kala itu, Raja Sapta Oktohari diberi kepercayaan memimpin Gugus Tugas Pembebasan Sanksi WADA. Lewat diplomasi yang dijalankan Raja Sapta Oktohari ke WADA, IADO akhirnya terbebas dari jerat sanksi dalam waktu kurang dari empat bulan.

Meski sudah terbebas sanksi, IADO masih dalam tahap pengawasan ketat WADA. Terutama Divisi Compliance Unit yang memang bertanggung jawab melakukan pengawasan kepada seluruh Badan Anti-Doping Nasional (NADO) di seluruh dunia.

“Saya berharap semua pihak dapat memahami situasi kritikal ini. Jangan sampai apa yang sudah dilakukan Gugus Tugas membuat kita kembali dalam posisi sulit dan Indonesia mendapat sanksi lagi. Imbasnya sangat besar, bukan cuma tidak bisa mengibarkan Merah-Putih, tetapi juga tidak bisa menyelenggarakan single dan multi-event olahraga internasional,” kata Raja Sapta Oktohari.

Hal tersebut, tambah Raja Sapta Oktohari, harus menjadi perhatian bersama. Terlebih, Indonesia tengah bersiap menjadi tuan rumah ASEAN Para Games 2022 pada 23-30 Juli.

“WADA juga berencana datang ke Indonesia. Jadi saya berharap agar situasi kritis ini bisa diatasi, sehingga kita tidak mendapat sanksi,” terang Raja Sapta Oktohari.

Raja Sapta Oktohari Komite olimpide indonesia Breaking News
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

The author is a senior journalist who has specialized in Indonesian football issues for the past 10 years. Before focusing on sports, the author was also involved in covering political and economic issues. They have covered numerous national and international events, including the 2023 U-17 World Cup, the 2018 Asian Games, and various SEA Games tournaments. Additionally, the author was previously active in the PSSI Pers organization.
Posts

17.768

Berita Terkait

Sports
SEA Games 2025: Medali Emas Ketiga Tim Indonesia Datang dari Petanque
Medali emas dari cabor petanque datang dari Irawan Andri di nomor tunggal putra setelah mengalahkan wakil Laos.
Yusuf Abdillah - Rabu, 10 Desember 2025
SEA Games 2025: Medali Emas Ketiga Tim Indonesia Datang dari Petanque
Liga Indonesia
Link Streaming ACL Two 2025/2026, Persib Bandung vs Bangkok United, Live Sebentar Lagi
Persib Bandung akan menjalani laga penentu juara grup G menghadapi Bangkok United di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Rabu 10 Desember 2025.
Rizqi Ariandi - Rabu, 10 Desember 2025
Link Streaming ACL Two 2025/2026, Persib Bandung vs Bangkok United, Live Sebentar Lagi
Lainnya
Arti Spesial Medali Emas Pertama dari Taekwondo untuk Tim Indonesia di SEA Games 2025
Tim Taekwondo meraih medali emas pertama untuk Tim Indonesia di SEA Games 2025 di nomor men's recognized poomsae team.
Rizqi Ariandi - Rabu, 10 Desember 2025
Arti Spesial Medali Emas Pertama dari Taekwondo untuk Tim Indonesia di SEA Games 2025
Lainnya
SEA Games 2025: Tim Indonesia Pecah Telur, Taekwondo dan Kano Sumbang Medali Emas
Tim Indonesia membuka keran medali emas di SEA Games 2025 lewat cabang olahraga taekwondo dan canoe
Yusuf Abdillah - Rabu, 10 Desember 2025
SEA Games 2025: Tim Indonesia Pecah Telur, Taekwondo dan Kano Sumbang Medali Emas
Sports
SEA Games 2025: Lalui Hari Pertama, Tim Woodball Indonesia Menjaga Kans Meraih Medali
Tim woodball Indonesia tampil ganas di SEA Games 2025. Ahris Sumariyanto memimpin, beregu putra-putri tempel ketat Thailand. Kans medali makin besar!
Johan Kristiandi - Rabu, 10 Desember 2025
SEA Games 2025: Lalui Hari Pertama, Tim Woodball Indonesia Menjaga Kans Meraih Medali
Liga Champions
Benfica vs Napoli: Setelah Tujuh Tahun, Jose Mourinho Kembali Adu Taktik Lawan Antonio Conte
Benfica akan menghadapi Napoli di Estadio da Luz pada laga lanjutan Liga Champions, Kamis (11/12) dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Rabu, 10 Desember 2025
Benfica vs Napoli: Setelah Tujuh Tahun, Jose Mourinho Kembali Adu Taktik Lawan Antonio Conte
Bulu Tangkis
SEA Games 2025: Tim Bulu Tangkis Putri Indonesia Sumbang Medali Perak
Tim bulu tangkis putri Indonesia harus mengakui keunggulan tuan rumah Thailand di final beregu putri SEA Games 2025 di Gymnasium 4, Thammasat University Rangsit Campus, Rabu (10/12).
Yusuf Abdillah - Rabu, 10 Desember 2025
SEA Games 2025: Tim Bulu Tangkis Putri Indonesia Sumbang Medali Perak
Liga Champions
7 Fakta Menarik Jelang Duel Real Madrid vs Manchester City di Liga Champions
Real Madrid akan menjamu Manchester City di Stadion Bernabeu pada pertandingan keenam Liga Champions 2025-2026.
Yusuf Abdillah - Rabu, 10 Desember 2025
7 Fakta Menarik Jelang Duel Real Madrid vs Manchester City di Liga Champions
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung AFC Champions League Two 2025/2026, Persib vs Bangkok United, Rabu 10 Desember
Persib Bandung akan menjamu Bangkok United di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Rabu 10 Desember 2025.
Rizqi Ariandi - Rabu, 10 Desember 2025
Jadwal Siaran Langsung AFC Champions League Two 2025/2026, Persib vs Bangkok United, Rabu 10 Desember
Inggris
Kena Comeback Atalanta, Chelsea Langsung Alihkan Fokus Premier League
Chelsea yang unggul lebih dulu lewat gol Joao Pedro di babak pertama kalah 1-2 setelah Atalanta bangkit di babak kedua.
Yusuf Abdillah - Rabu, 10 Desember 2025
Kena Comeback Atalanta, Chelsea Langsung Alihkan Fokus Premier League
Bagikan