Tumbangkan Milan, Juventus Kian Mantap di Puncak

BolaSkorBolaSkor - Minggu, 02 Maret 2014
Tumbangkan Milan, Juventus Kian Mantap di Puncak
Tumbangkan Milan, Juventus Kian Mantap di Puncak
Milan - Juventus sukses besar. Pasukan Si Nyonya Tua berhasil membawa pulang raihan tiga angka dari kandang AC Milan, Stadion San Siro, berkat kemenangan dua gol tanpa balas. Poin maksimal tersebut kian mengukuhkan posisi Juve di puncak klasemen Liga Italia. Juventus unggul 1-0 di babak pertama melalui gol Fernando Llorente di menit ke-44. Si Nyonya Tua kemudian menambah golnya di babak kedua melalui tembakan jarak jauh Carlos Tevez pada menit ke-68. Tambahan tiga angka ini membuat Juve mengumpulkan 69 poin, unggul sebelas angka dari AS Roma di tempat kedua. Sementara, Milan harus rela kembali menghuni posisi kesepuluh dengan 35 poin. Partai akbar tersaji pada pekan ke-26 Liga Italia, Senin (3/3) dini hari WIB. AC Milan menjamu Juventus di markas kebesarannya, Stadion San Siro. Partai ini bisa dibilang tes sesungguhnya bagi pelatih Clarence Seedorf. Sejak mengambilalih posisi Massimiliano Allegri, pelatih asal Belanda itu hanya kalah sekali dari enam laga terakhir di Liga Italia. Milan menggunakan formasi 4-2-3-1 di pertandingan ini. Giampaolo Pazzini dipercaya sebagai bomber tunggal di lini serang, didampingi Kaka yang bertindak sebagai penyerang lubang. Adapun, Juventus tampil dengan formasi 3-5-2 dengan bertumpu pada duet Carlos Tevez dan Fernando Llorente. Kedua tim langsung memperagakan permainan menyerang sejak awal. Hal tersebut membuat pertandingan terasa hidup. Jual-beli serangan pun menjadi hal yang tak bisa dihindarkan. Tuan rumah Milan lebih dominan di babak ini dengan memiliki 60 persen penguasaan bola. Kaka menjadi otak penyerangan Milan pada babak pertama. Semua bangunan serangan Rossoneri dimulai dari kaki pemain berkebangsaan Brasil itu. Sesekali Milan juga menyerang melalui sisi sayap kiri yang ditempati pemain anyar Adel Taarabt. Meski dominan, peluang pertama di pertandingan ini justru didapat Juventus pada menit ke-17. Paul Pogba mencoba peruntungannya melalui tembakan dari luar kotak penalti. Sayang, arah tembakan pemain berkebangsaan Prancis itu masih tinggi di atas mistar gawang Christian Abbiati. Dua menit berselang, Juventus mendapatkan peluang emas. Bola di kaki Taarbt direbut Carlos Tevez. Pemain asal Argentina itu kemudian mengirim umpan silang ke arah Llorente. Namun, Llorente gagal menjangkaunya. Lichsteiner kemudian melepas tembakan keras dari jarak dekat. Abbiati sigap mengawal gawangnya. Pertandingan menginjak menit ke-26, ganti Milan yang mendapatkan kesempatan emas membuka keunggulan. Kaka meliuk di dalam kotak penalti dan melepaskan tembakan kaki kanan. Gianluigi Buffon berhasil menahannya dengan kaki. Bola kembali memantul ke kaki Kaka. Namun, tembakan kedua Kaka berhasil ditahan Leonardo Bonucci sebelum melewati garis gawang. Kebuntuan Juventus akhirnya pecah di menit ke-44. Umpan silang datar Lichsteiner dengan mudah disontek masuk kedalam gawang oleh Llorente. Babak pertama berakhir dengan keunggulan satu gol Juventus. Pertandingan ketat dan bertempo tinggi tetap mewarnai jalannya pertandingan babak kedua. Unggul dstau gol di babak pertama meningkatkan kepercayaan diri pasukan Juventus. Carlos Tevez dan kawan-kawan pun semakin bernafsu untuk menciptakan gol kedua. Baru empat menit babak kedua bergulir, Juve langsung menebar ancaman ke gawang Milan. Pirlo mengirim umpan terobosan matang dan disambut tembakan kaki kanan Tevez dari jarak dkat. Adil Rami berhasil menghalaunya sebelum melewati garis gawang. Gol kedua Juventus akhirnya tercipta saat pertandingan menginjak menit ke-68. Menerima umpan Pirlo, Tevez melepaskan tembakan jarak jauh dengan kaki kanannya. Bola sempat membentur mistar gawang sebelum akhirnya menembus jala Milan. 2-0 Si Nyonya Tua unggul. Tertinggal dua gol membuat Seedorf mau tak mau harus mengubah strategi permainannya. Pelatih asal Belanda itu kemudian memasukkan Robinho menggantikan Adel Taarabt pada menit ke-75. Praktis, Rossoneri kini bermain dengan dua penyerang. Milan nyaris memperkecil ketertinggalannya di menit ke-80. Urby Emanuelson melepaskan tembakan kaki kanan dari jarak 30 meter. Beruntung, arah bola masih mampu dibaca dengan cermat oleh Buffon. Ketertinggalan dua gol ini membuat para pendukung Milan kecewa. Mereka pun berbondong-bondong meninggalkan stadion saat laga baru berusia 82 menit. Peluang terakhir Juve di pertandingan ini hadir di menit ke-87 melalui tembakan Paul Pogba. Pemain asal Prancis itu berhasil mengelabui Nigel Dejong dan melepaskan tembakan dari jarak 20 meter. Sayang, bola hanya membentur tiang gawang. Hingga laga usai, kemenangan 2-0 Juve tetap tak berubah. Susunan Pemain: Milan: 32-Christian Abbiati; 13-Adil Rami, 20-Ignazio Abate, 25-Daniele Bonera, 28-Urby Emanuelson; 16-Andrea Poli (8-Riccardo Saponara 53), 18-Riccardo Montolivo (10-Keisuke Honda 71), 22-Kaká, 23-Adel Taarabt (7-Robinho 75), 34-Nigel De Jong; 11-Giampaolo Pazzini Pelatih: Clarence Seedorf Juventus: 1-Gianluigi Buffon; 4-Martín Cáceres, 15-Andrea Barzagli, 19-Leonardo Bonucci; 6-Paul Pogba, 8-Claudio Marchisio, 21-Andrea Pirlo, 22-Kwadwo Asamoah, 26-Stephan Lichtsteiner (20-Simone Padoin 84); 10-Carlos Tevez (12-Sebastian Giovinco 90+2), 14-Fernando Llorente (18-Pablo Daniel Osvaldo 90) Pelatih: Antonio Conte  
Fernando Llorente Stadion san siro Juventus Liga Italia Carlos tevez AC Milan
Ditulis Oleh

BolaSkor

Admin Bolaskor.com.
Posts

11.185

Bagikan