Tinggal Kenangan, Berikut 5 Pemain Top yang Pernah Membela Girondin Bordeaux

A la prochaine fois, Girondin Bordeaux.
Arief HadiArief Hadi - Minggu, 28 Juli 2024
Tinggal Kenangan, Berikut 5 Pemain Top yang Pernah Membela Girondin Bordeaux
Yoann Gourcuff (tengah - Foto: Laman Resmi UEFA)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Jumat, 26 Juli 2024 dini hari WIB, klub bersejarah dari Prancis, Girondin Bordeaux bangkrut dan meninggalkan status klub profesional yang sudah dimiliki sejak 1937. Kabar itu menjadi berita besar bagi pecinta sepak bola lawas.

Les Girondins bukan sekedar klub di Prancis dan bahkan di Eropa. Bordeaux pernah berjaya di Ligue 1, jauh sebelum dominasi Olympique Lyonnais dan Paris Saint-Germain (PSG), dengan raihan enam titel dan terakhir juara pada 2008-2009.

Bahkan setelah memenangi Ligue 1, Bordeaux mencapai perempat final Liga Champions di musim 2009-2010. Tidak hanya dari sisi pencapaian, Bordeaux juga memiliki akademi yang telah menelurkan nama-nama top di masa lalu.

Baca Juga:

Momen Unik Olimpiade Paris 2024: Atlet Lompat Tinggi Italia Kehilangan Cincin Pernikahannya

Olimpiade Paris 2024: Alasan Timnas Basket Amerika Serikat Memilih Menginap di Luar Kampung Atlet

Jadwal Tim Indonesia di Olimpiade Paris 2024 Hari Ini, Minggu 28 Juli: Potensi Medali Pertama dari Judo dan Panahan

Bordeaux mengajukan bangkrut di Pengadilan Niaga Bordeaux untuk memulai restrukturisasi yang diperlukan, itu adalah buntut dari kegagalan klub mengajukan banding pada putusan Direktorat Nasional untuk Pengendalian Manajemen (DNCG), yang menjatuhkan sanksi degradasi ke kasta tiga sepak bola Prancis, National 1.

Kesulitan keuangan pada akhirnya berujung kebangkrutan untuk Bordeaux. Kabar yang menyedihkan, terutamanya jika melihat kembali ke masa lalu dengan pemain-pemain top yang pernah membela Bordeaux. Siapa saja?

1. Zinedine Zidane (1992-1996)

Zinedine Zidane (Foto: Footballdive)

Legenda hidup Prancis produk akademi Cannes dan bermain di tim utama dari 1989-1992, tetapi bersama Bordeaux nama Zinedine Zidane tenar hingga akhirnya ia bermain di Juventus (1996-2001) dan Real Madrid (2001-2006).

Dengan Bordeaux, Zidane memenangi Piala Intertoto UEFA dan menjadi runner-up UEFA Cup (format lama sebelum Liga Europa). Zidane dikenal dengan kemampuan alaminya dalam mendribel bola, mengatur serangan, dan kualitas teknik dalam membedakan hasil akhir laga.

2. Yoann Gourcuff (2008-2010)

Yoann Gourcuff (Foto: Icon Sport/girondins4ever)

Gelandang serang bertalenta lainnya setelah Zidane. Karier Yoann Gourcuff naik turun di Eropa, tetapi talentanya tak diragukan lagi. Gabung dari AC Milan pada 2008-2009 dari pemain pinjaman jadi permanen, Gourcuff berperan penting di Bordeaux.

Kreativitas, visi bermain, dan kualitas tekniknya berkontribusi dengan raihan titel Ligue 1 2008-2009, juga saat meraih trofi Coupe de la Ligue. Selain Milan dan Bordeaux, Gourcuff juga bermain di Olympique Lyonnais, Rennes, dan Dijon.

3. Sylvain Wiltord (1997-2000)

Sylvain Wiltord (Foto: Eurosport/AFP)

Terkenal sebagai penyerang sayap yang berbahaya dan lincah pada medio 1991-2012, Sylvain Wiltord pernah bermain untuk klub seperti Arsenal, Olympique Lyonnais, Stade Rennes, Olympique Marseille, juga Deportivo La Coruna.

Namanya tenar saat membela Arsenal, tapi Arsenal merekrutnya saat Wiltord bermain untuk Bordeaux pada medio 1997-2000. Permainannya terus berkembang sejak gabung Arsenal.

4. Bixente Lizarazu (1988-1996)

Bixente Lizarazu (Foto: Jean-Francois Grousset/Archives Sud Ouest)

Sudah memperlihatkan talentanya sebagai full-back pada medio 1988-1996 saat memperkuat Bordeaux. Produk akademi Bordeaux semakin berkembang dan meraih sukses setelahnya, terutamanya saat membela Bayern Munchen selama dua periode.

Beberapa trofi yang pernah dimenanginya adalah UEFA Intertoto Cup, enam titel Bundesliga, lima DFB Pokal, satu Liga Champions, dan mencapai puncak kala menjuarai Piala Dunia dan Euro bersama timnas Prancis.

5. Christophe Dugarry (1990-1996, 2000-2003)

Christophe Dugarry (Foto: Alain Gadoffre/Onze/Icon Sport)

Berperan penting di lini depan Bordeaux pada periode pertama dengan dinamika pergerakan, juga dengan kualitas dan kreativitasnya di lini depan. Dugarry juga bermain untuk AC Milan, Barcelona, Marseille, Birmingham City, dan Qatar SC.

Pada level klub, Dugarry memiliki 324 penampilan tapi sayangnya minim raihan trofi dengan catatan satu Coupe de la Ligue, Intertoto Cup, dan Division 2. Meski di level timnas Prancis, Dugarry memenangi Piala Dunia dan Euro.

Selain kelima nama tersebut, pemain-pemain lainnya yang pernah membela Bordeaux dan tenar di Eropa pada masanya adalah Pauleta, Ulrich Rame, Marouane Chamakh, Laurent Koscielny, David Bellion, Gabriel Obertan.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Trivia Sepak Bola Girondins Bordeaux Bordeaux Ligue 1 Ligue 1 Prancis Zidane Zinedine Zidane Yoann Gourcuff
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.875

Berita Terkait

Ragam
3 Laga Ketika Bayern Munchen Membantai Arsenal di Liga Champions
Bayern Munchen acapkali menjadi mimpi buruk bagi Arsenal di Liga Champions. The Gunners tak pernah menang sejak 2015-2016.
Arief Hadi - Rabu, 26 November 2025
3 Laga Ketika Bayern Munchen Membantai Arsenal di Liga Champions
Ragam
5 Kekalahan Terberat Liverpool di Anfield pada Era Modern
Liverpool telah menderita beberapa kekalahan memalukan di kandang sendiri sepanjang sejarah gemilang mereka.
Yusuf Abdillah - Minggu, 23 November 2025
5 Kekalahan Terberat Liverpool di Anfield pada Era Modern
Ragam
5 Momen Menarik dalam Sejarah Derby London Utara
Salah satu laga derby terpanas di Inggris akan tersaji dalam lanjutan Premier League saat Arsenal menjamu Tottenham Hotspur di Emirates Stadium.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 22 November 2025
5 Momen Menarik dalam Sejarah Derby London Utara
Ragam
7 Pemain Termuda yang Mencetak 400 Gol untuk Klub dan Negara
Pemain-pemain termuda yang berada di klub 'spesial' mencetak 400 gol untuk klub dan negara di usia muda.
Arief Hadi - Jumat, 21 November 2025
7 Pemain Termuda yang Mencetak 400 Gol untuk Klub dan Negara
Ragam
5 Laga Derby della Madonnina yang Diwarnai Hujan Gol
Duel Inter Milan kontra AC Milan kali ini menjanjikan pertarungan sengit karena kedua tim wajib memetik kemenangan untuk berada di puncak klasemen.
Yusuf Abdillah - Kamis, 20 November 2025
5 Laga Derby della Madonnina yang Diwarnai Hujan Gol
Ragam
3 Alasan AC Milan Akan Membungkam Inter Milan pada Derby della Madonnina Akhir Pekan Ini
Derby della Madonnina kembali panas! Ini tiga alasan mengejutkan yang membuat AC Milan berpeluang besar membungkam Inter di Giuseppe Meazza akhir pekan ini. Wajib baca sebelum laga dimulai!
Johan Kristiandi - Kamis, 20 November 2025
3 Alasan AC Milan Akan Membungkam Inter Milan pada Derby della Madonnina Akhir Pekan Ini
Ragam
6 Laga Derby della Madonnina Paling Panas dalam Sejarah
Melihat ke belakang, banyak laga-laga spektakuler, fenomenal, panas, dan tidak terlupakan dalam Derby della Madonnina.
Yusuf Abdillah - Kamis, 20 November 2025
6 Laga Derby della Madonnina Paling Panas dalam Sejarah
Piala Dunia
Piala Dunia 2026 Diperluas, Hadirkan 4 Tim Debutan
Piala Dunia edisi 2026 melibatkan 48 negara peserta, pengembangan dari edisi-edisi sebelumnya yang hanya diikuti hanya 32 tim.
Yusuf Abdillah - Rabu, 19 November 2025
Piala Dunia 2026 Diperluas, Hadirkan 4 Tim Debutan
Piala Dunia
7 Fakta Curacao, Negara Paling Mini yang Lolos Ke Piala Dunia 2026
Negara di kawasan Karibia itu resmi menjadi negara peserta terkecil, populasi dan luas wilayah, yang tampil di Piala Dunia
Yusuf Abdillah - Rabu, 19 November 2025
7 Fakta Curacao, Negara Paling Mini yang Lolos Ke Piala Dunia 2026
Ragam
Play-off Piala Dunia 2026: Menilik Potensi Lawan Timnas Italia dari 4 Kandidat
Timnas Italia lagi-lagi harus melalui play-off untuk mencapai Piala Dunia, kali ini untuk Piala Dunia 2026, siapa saja calon lawan mereka?
Arief Hadi - Rabu, 19 November 2025
Play-off Piala Dunia 2026: Menilik Potensi Lawan Timnas Italia dari 4 Kandidat
Bagikan