Tim Sepak Bola Kuta FC, dari Mevans dan Littarahma untuk Indonesia

Tidak banyak tim sepak bola Indonesia yang mendirikan tim untuk kepentingan sosial.
Hendry WibowoHendry Wibowo - Jumat, 24 Januari 2020
 Tim Sepak Bola Kuta FC, dari Mevans dan Littarahma untuk Indonesia
Mevans Bersama Sang Istri, Littarahma (Istimewa)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Tidak banyak tim sepak bola Indonesia yang mendirikan tim untuk kepentingan sosial. Oleh karena itulah apa yang dilakukan Kuta FC, tim asal Desa Kuta, Kecamatan Belik, Pemalang, Jawa Tengah ini patut dapat pujian.

Kuta FC merupakan tim yang dimiliki pasangan suami istri yang memang gemar olahraga. Sang suami, Mevans Sanggramawijaya merupakan crosser nasional yang juga mempunyai tim balap motocross plus supermoto: Onesixeight.

Baca Juga:

Mevans Sanggramawijaya dan Littarahma, Kisah Cinta di Arena Motocross

Mengenal Sirkuit Motocross Milik Tim Onesixeight: Bakal Jadi Trek Berskala Nasional

Kuta FC
Beberapa Eks Tim Nasional Indonesia Seperti Budi Sudarsono Saat Bermain untuk Kuta FC (Istimewa)

Sementara istri Mevans, Littarahma dahulu seorang atlet voli yang malang melintang di kancah nasional. Kepada BolaSkor.com, Mevans pun menceritakan awal terbentuknya Kuta FC.

Menurutnya semua bermula usai kegagalan Indonesia menjadi juara Piala AFF 2010. Usai kekalahan menyakitkan dari Malaysia, pemain-pemain seperti Budi Sudarsono sampai Ponaryo Astaman bertemu dengan Mevans.

"Saat itu berpikir ayo kita bikin tim sepak bola saja. Jadi jika bermain di Jakarta, kita punya tim. Awalnya ada ide nama tim Indonesia All Stars," kata Mevans.

"Kemudian karena ide tim sepak bola ini dari saya, pakai nama tempat kelahiran saya saja, Kuta," lanjut pria yang berprofesi sebagai pengusaha itu.

Sampai sekarang, Kuta FC memang masih diisi pemain sepak bola Indonesia yang masih aktif bermain sampai pensiun. Nama-nama seperti Hamka Hamzah atau Budi Sudarsono tidak segan datang langsung ke Kuta untuk sekadar melakoni laga ekshibisi.

Mevans
Owner Kuta FC, Mevans Bersama Hamka Hamzah (Istimewa)

Tidak hanya mengumpulkan pemain-pemain nasional top, Kuta FC juga memiliki perhatian besar terhadap sepak bola usia muda. Tim ini memiliki sekolah sepak bola U-12, U-15, sampai U-19.

Kuta FC juga terdaftar mengikuti kompetisi Liga 3 Indonesia. "Kami mengambil pemain dari akademi kami bukan dari luar. Jika memang bagus, mereka bisa direkrut tim Liga 2 atau Liga 1 tanpa kami pungut biaya," Mevans menerangkan.

"Kuta FC memang tujuannya mendistribusikan pemain. Sebagai jembatan buat anak-anak yang punya potensi di sepak bola tapi tidak ada biaya. Dari Kuta FC buat Indonesia.

"Kebetulan rekan-rekan jebolan AFF 2010 banyak yang sudah masuk jajaran pelatih. Jadi semakin mempermudah pemain kami digunakan oleh tim yang berada di kasta teratas," Mevans melanjutkan.

Mevans pun menegaskan Kuta FC sama sekali tidak menargetkan untuk bisa lolos ke Liga 2 atau bahkan Liga 1. Karena tujuan tim ini memang hanya sebagai penambaj jam terbang pemain muda binaan mereka.*

Breaking News Mevans Sanggramawijaya Onesixeight Kuta FC
Ditulis Oleh

Hendry Wibowo

Motorsports Enthusiast and Giallorossi Fan
Posts

2.794

Berita Terkait

Timnas
Wawancara Calon Pelatih Timnas Indonesia Rampung, Exco PSSI Tunggu Laporan
Perwakilan PSSI telah merampungkan wawancara dengan sejumlah kandidat pelatih Timnas Indonesia. Hasil wawancara itu nantinya akan dilaporkan ke Exco PSSI.
Rizqi Ariandi - Senin, 08 Desember 2025
Wawancara Calon Pelatih Timnas Indonesia Rampung, Exco PSSI Tunggu Laporan
Liga Indonesia
Persija dan Persib Tempel Borneo FC, Fajar Faturahman Bertekad Pertahankan Posisi Puncak
Borneo FC sempat cukup nyaman di puncak klasemen pada awal musim ini setelah melewati 11 pertandingan tanpa kekalahan maupun hasil imbang.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 07 Desember 2025
Persija dan Persib Tempel Borneo FC, Fajar Faturahman Bertekad Pertahankan Posisi Puncak
Bulu Tangkis
Juara Umum di Edisi Terakhir, PBSI Ungkap Alasan Hanya Targetkan 2 Medali Emas di SEA Games 2025
Padahal, jika melihat edisi terakhir, Skuad Merah Putih meraih hasil gemilang dengan menjadi juara umum.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 07 Desember 2025
Juara Umum di Edisi Terakhir, PBSI Ungkap Alasan Hanya Targetkan 2 Medali Emas di SEA Games 2025
Timnas
Sabet Emas di Edisi Terakhir, Fajar Fathurrahman Beri Tips untuk Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025
Timnas Indonesia U-22 akan memulai perjalanan dengan menghadapi Filipina pada Senin (8/12) pukul 18.00 WIB.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 07 Desember 2025
Sabet Emas di Edisi Terakhir, Fajar Fathurrahman Beri Tips untuk Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025
Inggris
Konsistensi Jadi Kunci Menjadi Juara, Kata Pep Guardiola
Pelatih Manchester City Pep Guardiola mengatakan, sudah menduga Arsenal akan membuang keunggulan poin.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 Desember 2025
Konsistensi Jadi Kunci Menjadi Juara, Kata Pep Guardiola
Inggris
Tiga Laga Tanpa Kemenangan, Enzo Maresca Ungkap Kekurangan Chelsea
Enzo Maresca membeberkan biang kerok utama mengapa timnya gagal meraih poin penuh dalam tiga pertandingan terakhir.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 Desember 2025
Tiga Laga Tanpa Kemenangan, Enzo Maresca Ungkap Kekurangan Chelsea
Piala Dunia
Tidak Ada Jaminan Lionel Messi Akan Tampil di Piala Dunia 2026
Lionel Messi belum memberikan konfirmasi apakah dirinya akan tampil memperkuat Argentina pada Piala Dunia 2025.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 Desember 2025
Tidak Ada Jaminan Lionel Messi Akan Tampil di Piala Dunia 2026
Timnas
Dikabarkan ke Ajax, Jordi Cruyff Dipastikan Masih Menjadi Penasihat Teknis PSSI
PSSI tetap mempertahankan Jordi Cruyff (penasihat teknis), Simon Tahamata (pencari bakat) dan Alexander Zwiers (direktur teknik).
Tengku Sufiyanto - Minggu, 07 Desember 2025
Dikabarkan ke Ajax, Jordi Cruyff Dipastikan Masih Menjadi Penasihat Teknis PSSI
Inggris
Rekor Tidak Terkalahkan Berakhir, Gyokeres: Arsenal Harus Tetap Fokus
Penyerang Arsenal Viktor Gyokeres mengatakan timnya harus segera bangkit dari kekalahan mengecewakan di markas Aston Villa.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 Desember 2025
Rekor Tidak Terkalahkan Berakhir, Gyokeres: Arsenal Harus Tetap Fokus
Lainnya
Indonesia Target Raih 22 Medali di Ajang Asian Youth Para Games 2025
Target ini ditegaskan CdM Indonesia, Reda Manthovani, seusai memimpin upacara pelepasan para atlet di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Minggu (7/12).
Tengku Sufiyanto - Minggu, 07 Desember 2025
Indonesia Target Raih 22 Medali di Ajang Asian Youth Para Games 2025
Bagikan