Tiga Bos Tim Formula 1 Kompak Kritik Penasihat Red Bull
BolaSkor.com – Komentar rasis yang dilontarkan Penasihat Red Bull Helmut Marko, turut disorot oleh beberapa kepala tim Formula 1. Tidak sedikit dari mereka meluapkan kekecewaanya atas komentar tersebut.
Salah satunya dilontarkan oleh Toto Wolff. Kepala Tim Mercedes ini bahkan mengaku sempat naik pitam setelah mendengar komentar Marko.
“Bukan hanya perkataan yang sudah dilontarkan, tetapi juga pola pikir yang muncul dengan semua ini, dan hal tersebut tidak akan mendapatkan tempat di Formula 1. Hal tersebut bukanlah sesuatu yang bisa dikatakan di masa lalu, sekarang, dan juga masa yang akan datang,” tutur Wolff.
“Semua tahu saat ini Formula 1 butuh keberagaman, lebih banyak inklusi, dan semua tim melakukan yang terbaik untuk menciptakan lingkungan demi tercapainya hal tersebut,” lanjutnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh CEO McLaren, Zak Brown. Pria asal Amerika Serikat ini menilai seharusnya Marko memikirkan masak-masak sebelum memberikan komentar.
“Saya pikir kami harus hati-hati ketika ingin mengatakan sesuatu kepada orang lain. Itu bukanlah komentar bagus. Kita mengerti kenapa banyak orang bisa tersinggung karena hal tersebut,” kata Zak.
“Kamu harus menghormati setiap orang dan jangan memberikan komentar yang dirasa tidak pantas,” sambungnya.
Tidak hanya Wolff dan Zak saja, Kepala Tim Haas, Guenther Steiner turut memberikan tanggapan. Menurut pria berumur 58 tahun ini, seharusnya Marko lebih berhati-hati saat berkomentar, terlebih jika membawa permasalahan ras.
“Saya setuju dengan komentar Zak. Maksud saya, saat ini steriotip tidak lagi berlaku. Kamu tahu, kita harus sangat berhati-hati dengan semua perkataan yang dilontarkan,” tutupnya.
Sebagai informasi, beberapa hari menjelang dimulainya GP Singapura, Marko sempat memberikan komentar bernada rasis saat membahas performa Sergio Perez di GP Italia. Ketika itu, pria berumur 80 tahun ini memandang rendah Perez dengan menyebut orang Amerika Selatan tidak bisa balapan sefokus orang Eropa.
Penulis: Bintang Rahmat
Yusuf Abdillah
9.557
Berita Terkait
Cricket Putra Indonesia Juara Rising East Asia Triseries 2025, Cetak Rekor Dunia
Link Streaming Polandia vs Belanda, Sabtu 15 November 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Luksemburg vs Jerman, Live Sebentar Lagi
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Angola vs Argentina, Live Sebentar Lagi
Saatnya Netizen Indonesia Bersatu, Link Vote Rizky Ridho di Puskas Award
Luka Modric Belum Pasti Perpanjang Kontrak di AC Milan
5 Peraturan Siaran Premier League di Korea Utara: Kim Jong-un Perintahkan Pertandingan Diedit
Pep Guardiola Pertimbangan Angkat Kaki, Manchester City Pantau Tiga Calon Pengganti
Link Streaming Luksemburg vs Jerman, Sabtu 15 November 2025
Inginkan Penyerang AC Milan, Arsenal Siap Korbankan Gabriel Martinelli