Terungkap Penyebab Teknologi Garis Gawang Tak Sahkan Gol di Laga Aston Villa Vs Sheffield United
BolaSkor.com - Laga Aston Villa kontra Sheffield United di Villa Park pada Kamis (18/6) dini hari wib membuka comeback Premier League di masa pandemi. Namun sebuah kontroversi mengiringi pertandingan tersebut.
Kontroversi yang dimaksud adalah lalainya teknologi garis gawang mengesahkan gol Sheffield United. Padahal dari tayangan ulang jelas terlihat bola sudah meleawati garis gawang.
Insiden yang dimaksud terjadi pada menit ke-43 saat Sheffield mendapat hadiah tendangan bebas di sisi kiri serangan mereka. Oliver Nordwood melepaskan bola lambung ke kotak penalti sehingga menghasilkan kemelut.
Bola akhirnya bisa ditangkap kiper Villa, Orjan Nyland. Namun ia sempat terdorong ke dalam gawang karena berbenturan dengan rekannya, Keinan Davis.
Baca Juga:
6 Fakta Menarik dari Kemenangan Manchester City atas Arsenal
Hasil Laga Liga-liga Eropa: Manchester City Bantai Arsenal, Atletico Madrid Kembali ke Empat Besar
Premier League Pertimbangkan Gelar Pertandingan dengan Penonton
Para pemain Sheffield langsung mengangkat tangan sebagai isyarat bola telah melewati garis gawang. Namun itu tak direspons positif oleh wasit yabg bertugas, Michael Oliver.
Oliver tidak mengesahkan gol tersebut. Ia beralasan jam yang dikenakan sebagai penanda bola sudah melewati garis gawang tak berbunyi.
Insiden tersebut dengan cepat menjadi perhatian publik. Banyak ejekan melalui media sosial ditujukan kepada Premier League akibat hal ini.
Hawk Eye selaku perusahaan penyedia teknologi garis gawang akhirnya pasang badan. Mereka mengaku bertanggung jawab dan membeberkan penyebab hal ini terjadi.
"Pada babak pertama pertandingan Aston Villa vs Sheffield United di Villa Park, ada insiden garis gawang di mana bola dibawa melewati garis oleh kiper aston villa bernomor punggung 25, Nyland. Petugas pertandingan tidak menerima sinyal ke arloji atau earpiece sesuai protokol Sistem Keputusan Gol (Goal Decision System)," bunyi pernyataan resmi Hawk Eye.
"Tujuh kamera yang terletak di tribun di sekitar area gawang secara signifikan terhalang oleh penjaga gawang, bek, dan tiang gawang. Tingkat oklusi ini belum pernah terlihat sebelumnya dalam lebih dari 9.000 pertandingan yang menggunakan sistem Teknologi Garis gawang yang dioperasikan Hawk Eye."
Sebelumnya, beredar kabar bahwa perangkat pertandingan yang bertugas lupa mengaktifkan teknologi garis gawang. Namun pernyataan Hawk Eye tersebut membantah anggapan tersebut.
"Sistem sudah diuji dan terbukti berfungsi sebelum dimulainya pertandingan sesuai dengan IFAB Laws of the Game dan dikonfirmasi oleh pejabat pertandingan bahwa seluruh sistem tetap berfungsi. Hawk-Eye tanpa ragu meminta maaf kepada Premier League, sheffield United, dan semua orang yang terkena dampak insiden ini," tutup pernyataan tersebut.
6.514
Berita Terkait
Arsenal Beruntung, Chelsea Bermain dengan 10 Pemain di Stamford Bridge
Akhirnya, Pemain Liverpool Senilai Rp2 Triliun Mencetak Gol
Seperti Halnya Arsenal, Manchester United Juga Set Piece FC
Hasil Premier League: Unggul Jumlah Pemain, Arsenal Gagal Menekuk Chelsea di Stamford Bridge
Hasil Premier League: Tanpa Mohamed Salah, Liverpool Menang 2-0 di Markas West Ham United
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Girona vs Real Madrid, Live Sebentar Lagi
Hasil Super League 2025/2026: Thom Haye Cetak Gol, Persib Cukur Madura United
Crystal Palace vs Manchester United, Joshua Zirkzee Akhiri Paceklik Gol Setelah 364 Hari
Hasil Premier League: Comeback, Manchester United Bawa Pulang Tiga Poin dari Markas Crystal Palace
Superkomputer Prediksi Hasil Chelsea vs Arsenal: The Blues Gigit Jari