Terlalu Kolot, Honda Dapat Sindiran Pedas

Sejak absennya Marc Marquez, Honda seolah kehilangan kendali. Terbukti saat ini Honda jatuh tersungkur ke posisi paling belakang di klasemen konstruksi.
Andhika PutraAndhika Putra - Kamis, 28 Juli 2022
Terlalu Kolot, Honda Dapat Sindiran Pedas
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Stafan Bradl mengkritik metode kolot yang digunakan Honda. Menurut pembalap pengganti Marc Marquez ini, Honda tidak dapat mengambil keputusan berani seperti pabrikan Eropa.

MotoGP paruh kedua tak kurang dari satu minggu lagi. Tercatat GP Inggris akan digelar pada 7 Agustus mendatang di Sirkuit Silverstone.

Beberapa nama besar seperti Fabio Quartararo, Aleix Espargaro, Johann Zarco, dan Francesco Bagnaia akan kembali mewarnai persaingan nanti. Sayangnya, Honda sebagai salah satu tim papan atas tidak dapat bergabung dengan persaingan tersebut.

Sejak absennya Marc Marquez, Honda seolah kehilangan kendali. Terbukti saat ini Honda jatuh tersungkur ke posisi paling belakang di klasemen konstruksi. Tercatat tim berlambang sayap tersebut hanya mampu mengoleksi total 85 poin.

Kondisi ini berbanding terbalik dengan kompetitornya. Saat ini Ducati berhasil mengoleksi total 246 poin konstruksi, diikuti kemudian dengan Yamaha 172 poin, dan Aprilia 155 poin.

Berkaca dari hal ini, Bradl menilai kegagalan Honda bukan saja karena kehilangan sosok pemimpin seperti Marquez. Menurut pembalap asal Jerman ini, Honda menjadi terpuruk karena metode kolot yang terus dilakukannya.

Baca Juga:

Jack Miller, Sang Ahli Lintasan Basah

Terbentur dan Terbentuk, Mental Marquez Terbukti Baja

“Tidak mudah bagi pabrikan Jepang untuk berkembang dengan cepat dan bereaksi sesuai kebutuhan yang baru. Bagi orang-orang Jepang, prioritas tertinggi adalah tidak membawa sesuatu yang belum di tes dengan cukup,” kata Bradl, dikutip dari gpone.com.

“Hal ini tidak boleh terjadi. Dari sudut pandang ini, Jepang terlihat lebih kolot. Mereka tidak senekat Ducati, Aprilia, dan KTM. Mereka tidak berani melakukan perubahan besar,” tambahnya.

Tidak hanya itu saja, Bradl juga menyoroti permasalahan komunikasi di Honda. Menurut pembalap berusia 32 tahun ini, perbedaan pemahaman bahasa kerap kali menyulitkan komunikasi antara pembalap dan pabrikan.

“Saya harus katakan, pabrikan Eropa memiliki keuntungan besar karena bisa berkomunikasi dengan pembalap menggunakan bahasa lokal mereka. Teknisi Ducati dan Aprilia bisa berbicara bahasa Italia dengan pembalap. Ini merupakan keuntungan sangat besar karena miskomunikasi jarang terjadi,” tutur Bradl.

“Berbicara dengan orang-orang Jepang tidak mudah. Tidak mudah juga bagi pembalap untuk mengutarakan feeling-nya dengan bahasa asing. Semua pembalap Spanyol Ducati dan Aprilia bisa berbicara bahasa Italia dengan sempurna. Namun keadaan berbeda saat Honda meraih gelar sebanyak enam kali selama tujuh musim bersama Marquez. Mereka tidak butuh komunikasi sebagai alasan,” tutupnya.

Penulis: Bintang Rahmat

Breaking News Motogp Motogp 2022
Ditulis Oleh

Andhika Putra

Posts

8.253

Berita Terkait

Inggris
Jadwal Semifinal Piala Liga Inggris: Newcastle vs Manchester City, Chelsea vs Arsenal
Empat tim tersisa siap bertarung di semifinal Piala Liga Inggris 2025/2026. Newcastle vs Manchester City dan Chelsea vs Arsenal akan tersaji dalam duel dua leg penuh gengsi!
Johan Kristiandi - Rabu, 24 Desember 2025
Jadwal Semifinal Piala Liga Inggris: Newcastle vs Manchester City, Chelsea vs Arsenal
Inggris
Resep Kepa Arrizabalaga Jadi Pahlawan Arsenal pada Adu Penalti Lawan Crystal Palace
Kepa Arrizabalaga tampil sebagai pahlawan saat Arsenal menyingkirkan Crystal Palace lewat adu penalti dramatis. Mental baja jadi kunci kelolosan ke semifinal!
Johan Kristiandi - Rabu, 24 Desember 2025
Resep Kepa Arrizabalaga Jadi Pahlawan Arsenal pada Adu Penalti Lawan Crystal Palace
Inggris
Manchester United Gigit Jari, Antoine Semenyo Pilih Gabung Manchester City
Manchester United harus gigit jari setelah Antoine Semenyo dikabarkan menolak tawaran mereka. Striker Bournemouth itu kini semakin dekat bergabung dengan Manchester City.
Johan Kristiandi - Rabu, 24 Desember 2025
Manchester United Gigit Jari, Antoine Semenyo Pilih Gabung Manchester City
Hasil akhir
Hasil Pertandingan: Singkirkan Crystal Palace Lewat Adu Penalti, Arsenal Menantang Chelsea di Semifinal
Arsenal lolos ke semifinal Piala Liga Inggris usai duel sengit kontra Crystal Palace yang berakhir lewat adu penalti. The Gunners kini siap menghadapi Chelsea!
Johan Kristiandi - Rabu, 24 Desember 2025
Hasil Pertandingan: Singkirkan Crystal Palace Lewat Adu Penalti, Arsenal Menantang Chelsea di Semifinal
Inggris
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Arsenal vs Crystal Palace, Live Sebentar Lagi
Arsenal vs Crystal Palace akan saling bentrok di perempat final Piala Liga Inggris 2025/2026. Satu tiket semifinal tersisa! Cek jadwal, jam kick-off, dan link streaming resmi Rabu 24 Desember 2025 dini hari WIB.
Johan Kristiandi - Selasa, 23 Desember 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Arsenal vs Crystal Palace, Live Sebentar Lagi
Inggris
Bruno Fernandes Cedera, Manchester United Berburu Mantan Pemain Chelsea
Manchester United dikabarkan berburu gelandang baru setelah Bruno Fernandes cedera. Nama Conor Gallagher, mantan pemain Chelsea yang kini membela Atletico Madrid, masuk radar Setan Merah. Simak rumor transfer lengkapnya di sini.
Johan Kristiandi - Selasa, 23 Desember 2025
Bruno Fernandes Cedera, Manchester United Berburu Mantan Pemain Chelsea
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Derbi Jawa Timur Arema FC vs Madura United Berakhir Imbang
Laga Arema FC vs Madura United berakhir imbang 2-2. Hasil imbang juga terjadi dalam duel sesama tim promosi, Persijap vs PSIM.
Rizqi Ariandi - Selasa, 23 Desember 2025
Hasil Super League 2025/2026: Derbi Jawa Timur Arema FC vs Madura United Berakhir Imbang
Italia
Kecewa, AC Milan Masukkan Christopher Nkunku dalam Keranjang Jual
AC Milan dikabarkan mulai kehilangan kesabaran terhadap Christopher Nkunku. Performa yang tak sesuai harapan membuat Rossoneri disebut siap melepas sang striker. Benarkah Nkunku masuk daftar jual Milan? Simak ulasannya.
Johan Kristiandi - Selasa, 23 Desember 2025
Kecewa, AC Milan Masukkan Christopher Nkunku dalam Keranjang Jual
Sosok
Mengenal Andrej Kostic, Calon Striker AC Milan yang Baru Berusia 18 Tahun
AC Milan dikabarkan mengincar Andrej Kostic, striker muda asal Montenegro yang baru berusia 18 tahun. Simak profil, gaya bermain, dan peluangnya berseragam Rossoneri.
Johan Kristiandi - Selasa, 23 Desember 2025
Mengenal Andrej Kostic, Calon Striker AC Milan yang Baru Berusia 18 Tahun
Liga Indonesia
Persebaya Surabaya Resmi Perkenalkan Bernardo Tavares sebagai Pelatih Baru
Pelatih asal Portugal tersebut harus bisa mengangkat performa Persebaya yang kini berada di urutan ke-9 klasemen sementara.
Tengku Sufiyanto - Selasa, 23 Desember 2025
Persebaya Surabaya Resmi Perkenalkan Bernardo Tavares sebagai Pelatih Baru
Bagikan