Terjerat Kasus Hukum, Persib Terancam Degradasi

Bandung - Anggota Exco PSSI Bagian Keuangan Toni Aprilani berharap kasus gugatan senilai Rp 1,6 miliar yang menimpa Persib Bandung bisa segera diselesaikan. Menurutnya, kasus ini sebenarnya bisa diselesaikan dengan cara kekeluargaan tanpa harus ada proses persidangan. "Sebenarnya sederhana, kalau bisa diselesaikan dengan kekeluargaan dan secara kompeten hal ini (kasus perdata) dapat diselesaikan secepatnya," tutur Toni yang hadir di sidang perdana gugatan Hamynudin terhadap para petinggi Persib Bandung di PN Bandung kemarin. Selaku ?federasi tertinggi dalam dunia pesepakbolaan Indonesia, pihaknya siap membantu dan menengahi kasus ini, karena bila terus dilanjutkan yang akan mendapat kerugian adalah kedua belah pihak. "Kalau dimediasikan mudah-mudahan bisa diselesaikan. Saran saya uang dikembalikan dan pihak penggugat akan mencabut gugatan kepada Persib. Karena kita tahu Persib adalah tim paling rapih dalam keuangan di ISL," jelasnya. Disinggung apabila tidak terjadi kesepakatan damai antara pihak Persib dan penggugat. Toni mengatakan, PSSI bukan tidak mungkin akan memberlakukan sanksi terhadap Persib. "Kita lihat nanti seperti apa (sanksi). Itu mengacu pada 5 syarat yang telah ditentukan oleh AFC dan FIFA, serta aturan PT Liga. Sankinya bisa tidak ikut kompetisi ISL bahkan diturunkan ke divisi dibawahnya," pungkasnya.