Terbang dengan Ambulans Udara, Shin Tae-yong: Penyakit Kronis Memburuk
BolaSkor.com - Manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong membenarkan terbang ke negaranya Korea Selatan. Ia memilih pulang karena harus melanjutkan perawatan dan menyembuhkan penyakit kronis yang dideritanya.
Shin Tae-yong sudah dinyatakan negatif COVID-19 melalui tes swab PCR pada Jumat (26/3). Hal ini juga disampaikan oleh Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi.
"COVID-19 sudah negatif setelah perawatan, tetapi penyakit kronis lainnya memburuk, jadi saya memutuskan untuk kembali ke Korea setelah menjalani perawatan," kata Shin Tae-yong kepada Yonhap.
Baca Juga:
Hasil Swab Negatif, Shin Tae-yong Pilih Pulang ke Korea Selatan

Shin Tae-yong sebelumnya dinyatakan terpapar COVID-19 setelah menjalani tes PCR keempat pada 20 Maret dini hari. Shin Tae-yong kemudian dirawat di rumah sakit di Jakarta.
Shin Tae-yong sudah menduga dirinya terjangkit COVID-19 setelah mengalami demam, radang tenggorokan, dan hilang nafsu makan sejak awal bulan. Namun hasil negatif diterima dalam tes berulang, sehingga tidak mendapatkan perawatan, namun mengalami penurunan berat badan.
"Sebelum didiagnosis COVID-19, saya mengalami kesulitan dan tak tahu nama penyakitnya selama dua minggu. Kondisinya masih baik-baik saja," sambung Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong melakukan pemeriksaan ketat selama rawat inap dan menemukan bahwa penyakit kronis memburuk akibat infeksi COVID-19. Gejala yang terkonfirmasi seperti air mengisi paru-paru.
Shin Tae-yong akhirnya memilih pulang, juga sesuai keinginan keluarga agar mendapat perawatan di sebuah rumah sakit besar di Seoul. Tak disebut penyakit kronis yang diderita Shin Tae-yong, namun asistennya sebelumnya menjelaskan bahwa sang pelatih mengidap diabetes.
Sehari setelah dinyatakan negatif, Shin Tae-yong dibawa dengan pesawat ambulans atau ambulans udara jenis learjet 60, Sabtu (27/3) pagi. Yonhap menampilkan penampakan Shin Tae-yong di kabin pesawat.
Yonhap menyebut bahwa biaya ambulans udara dari Jakarta ke Korea sekitar 130 juta won atau sekitar 1,6 miliar rupiah. Biaya dijelaskan media tersebut ditanggung sendiri oleh Shin Tae-yong.
"Awalnya memang direncanakan menjalani satu bulan libur di Korea dengan semua pelatih asal Korea, dari 29 Maret hingga 30 bulan depan sesuai pembicaraan dengan federasi sepak bola."
Frengky Aruan
15.464
Berita Terkait
Breaking News: Depak Eduardo Perez, Persebaya Surabaya Sudah Sepakat dengan Pelatih Baru
Hasil Super League 2025/2026: Kalahkan Madura United, Borneo FC Samarinda Catat 11 Kemenangan Beruntun
Erlangga FA Jadi Juara TSC U-16 2025, Modal Berharga Hadapi Liga TopSkor 2026
Hasil Super League 2025/2026: 10 Pemain Arema FC Tahan Imbang Persebaya di GBT
Link Streaming Burnley vs Chelsea, Sabtu 22 November 2025
Soal Pergeseran Peran di AC Milan, Rafael Leao: Sepak Bola Sudah Berubah
Link Streaming Super League 2025/2026 Persebaya vs Arema FC, Live Sebentar Lagi
Burnley vs Chelsea: Lesley Ugochukwu Sangat Antusias Lawan Mantan di Turf Moor
Jadi Tuan Rumah FIFA Series 2026, Timnas Indonesia Akan Hadapi 3 Tim dari Luar Konfederasi Asia
Fabio Capello Sebut Pemain AC Milan yang Bisa Jadi Pembeda dalam Derby della Madonnina