Tekuk Barnsley 7-0, Manchester United Catatkan Rekor Kemenangan di Era Erik ten Hag
Bolaskor.com - Manchester United menjaga momentum kemenangan usai mengalahkan Southampton dengan skor 3-0 di Premier League. Bermain di putaran tiga Piala Liga lawan Barnsley di Old Trafford, Rabu (18/09) dini hari WIB, Red Devils menang 7-0.
Tujuh gol Man United atas tim League One itu datang dari dua gol Marcus Rashford (16', 58'), Antony (35' penalti), Alejandro Garnacho (45+2', 49'), dan Christian Eriksen (81', 85').
Keunggulan Man United terlihat dengan 66 persen penguasaan bola, 26 percobaan tendangan (13 tepat sasaran), sementara Barnsley hanya memiliki tiga percobaan tendangan (34 persen penguasaan bola).
Itu menjadi rekor kemenangan terbesar di era Erik ten Hag, yang sudah memasuki musim ketiga membesut Man United. Plus menjadi kemenangan kedua terbesar di Piala Liga setelah menang 7-2 atas Newcastle United pada 1976.
Baca Juga:
Hasil Piala Liga: Manchester United Bantai Barnsley dengan Skor 7-0 di Old Trafford
Manchester United Vs Barnsley: Erik Ten Hag Enggan Garansi Antony Jadi Starter
Piala Liga: Trofi dan Tantangan Erik ten Hag untuk Skuad Manchester United
"Pertama-tama, ini adalah awal yang sulit tetapi, setelah kami menemukan bentuk permainan bagus, itu tidak terlalu aneh karena ini adalah pertama kalinya tim ini bermain bersama," terang Ten Hag di situs resmi Man United.
"Tapi begitu kami menemukan bentuk dan polanya, kami mencetak beberapa gol hebat, dimulai dengan Rashford yang merupakan gol brilian, tapi menurut saya beberapa gol lainnya juga sangat bagus. Kami bermain dengan kecepatan tinggi dan sangat kejam di depan gawang."
Ten Hag tidak pernah meragukan timnya dapat mencetak banyak gol atas lawan-lawannya, terlebih jika kohesi para pemain di lini depan sudah menyatu.
"Pertama-tama, yang paling penting adalah kami bertahan dengan baik sebagai sebuah tim dan ketika kami memiliki sikap agresif yang tepat, maka saya tahu para pemain itu akan mencetak gol," papar Ten Hag.
"Ketika kami menempatkan mereka di ruang yang tepat, mereka akan sangat sulit untuk dipertahankan. Mereka sangat cepat, sangat enerjik, penuh semangat, dan sangat direct (bermain langsung). Pertama-tama, ketika kohesi tim bagus, mereka akan mencetak gol."
Ten Hag berharap kemenangan telak atas Barnsley, setelah sebelumnya lawan Southampton, dapat menjadi momentum untuk bermain konsisten.
View this post on Instagram
"Bahwa ketika kami berada dalam kondisi yang tepat, kami dapat menemukan ruang di mana kami dapat bermain," tambah Ten Hag.
"Kemudian kami benar-benar kompak, kami bisa menekan sebagai sebuah tim ke arah bola dan kemudian saya pikir sulit bagi setiap tim untuk bermain melawan kami, jadi kami sulit untuk dikalahkan dan itulah yang harus kami lakukan," urainya.
Arief Hadi
15.985
Berita Terkait
Januari 2026, Manchester United Berusaha Boyong Legenda Real Madrid
Betapa Pentingnya Bermain di Liga Champions untuk Manchester United
Ambisi Besar Ruben Amorim, Ingin Manchester United Raih 20 Kemenangan Berturut-turut
Jadwal Live Streaming Premier League Wolves vs Manchester United, Kick-off Selasa (09/12) Pukul 03.00 WIB
7 Statistik dan Fakta Wolves vs Manchester United: Setan Merah Perkasa Lawan Tim Juru Kunci
Superkomputer Prediksi Laga Wolves vs Man United: 25,6 Persen yang Layak Diwaspadai Red Devils
Prediksi dan Statistik Wolverhampton Wanderers vs Manchester United: Laga yang Rumit untuk Red Devils
Klasemen Terkini Premier League 2025/2026: Manchester United dan Liverpool Masih Betah Berdekatan
Ruben Amorim Bantah Pergantian Pemain Jadi Awal Malapetaka Manchester United
Hasil Pertandingan: Lazio Balas Dendam dan Singkirkan AC Milan, Manchester United Gagal Menang