Tanggapan KONI Jabar soal Penundaan Pelaksanaan PON XX di Papua

KONI Jabar masih menunggu kepastian.
Frengky AruanFrengky Aruan - Kamis, 16 April 2020
Tanggapan KONI Jabar soal Penundaan Pelaksanaan PON XX di Papua
Stadion Papua Bangkit. (Kemenpora.go.id)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Barat, Ahmad Saefudin belum mau berkomentar soal penundaan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2020 di Papua. Alasannya karena baru sebatas wacana.

Ahmad mengatakan penundaan PON XX itu baru sebatas wacana antara pelaksana dan pemegang kebijakan yakni Kemenpora dengan pihak legislatif sekaligus partner kerja yakni Komisi X DPR RI. Setelah itu usulan penundaan diserahkan kepada Presiden.

"Selanjutnya Presiden akan keluarkan Perpres (Peraturan Presiden) atau Keppres (Keputusan Presiden) terkait penundaan PON XX ini," ujar Ahmad saat dihubungi, Rabu (15/4).

Baca Juga:

Andai Ditunda ke 2021, PON Berlangsung pada Oktober

DPR Instruksikan PON 2020 Ditunda

Keputusan ini, kata Ahmad yang saat ini masih ditunggunya. Terlebih Perpres dan Keppres bisa menjadi landasan hukum kuat bagi pemegang kebijakan.

"Kami dari KONI Jabar menunggu seperti apa perintah Pak Gubernur sekaligus sebagai pemberi hibah anggaran. Sambil menunggu, kita perlu berkonsultasi dengan pihak-pihak terkait," katanya.

Saat ini, lanjutnya proses latihan atlet di Pelatda PON XX Jabar masih tetap berjalan. Termasuk dengan beberapa persiapan lain jelang menunju PON XX di Papua.

Sebelumnya, wacana penundaan pelaksanaan disampaikan Ketua Komisi X DPR, Syaiful Huda. Syaiful meminta Kemenpora mengkaji rencana penundaan PON XX 2020 di Papua.

Syaiful pesimistis, kejuaraan olahraga multi event empat tahunan itu bisa terselenggara sesuai waktu yang dijadwalkan yakni 20 Oktober hingga 2 November. Sebab saat ini penyebaran virus Corona (COVID-19) di Indonesia semakin meluas.

"Kami menyepakati PON ditunda karena pandemi COVID-19 ini. Terkait hingga kapan penundaannya, tanggal, bulan dan tahunnya, kami serahkan Menpora berkonsultasi dengan Presiden," kata Syaiful.

Ada beberapa alasan yang menjadi pertimbangan Komisi X terkait PON 2020. Selain pandemi virus corona yang tak bisa diprediksi, pengadaan alat-alat menjadi kendala.

"Sebab, ada negara-negara pembuat peralatan olahraga sekarang tidak siap karena pandemi COVID-19 juga. Mungkin ada yang harus dibeli di Eropa, China atau Jepang, praktis mereka tidak bisa, padahal PON tinggal lima bulan lagi sebenarnya. Pengiriman barang dan lain-lain juga mengalami delay semua," tutur Syaiful. (Laporan Kontributor Gigi Gaga/Bandung)

PON 2020 KONI Jabar Menpora Kemenpora
Ditulis Oleh

Frengky Aruan

Posts

15.464

Berita Terkait

Lainnya
Kemenpora Minta PBSI Rombak Tim dan Turunkan Skuad Terbaik di SEA Games 2025
Kemenpora berharap skuad yang diturunkan pada pesta olahraga bergengsi se-Asia Tenggara itu merupakan skuad yang terbaik.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 07 November 2025
Kemenpora Minta PBSI Rombak Tim dan Turunkan Skuad Terbaik di SEA Games 2025
Bulu Tangkis
Kemenpora Rampungkan Review 52 Cabor SEA Games 2025, Potensi Rebut 78 Emas
Adapun SEA Games 2025 akan digelar di Thailand pada 9-20 Desember 2025.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 07 November 2025
Kemenpora Rampungkan Review 52 Cabor SEA Games 2025, Potensi Rebut 78 Emas
Timnas
Kemenpora Tak Membebani Timnas Indonesia U-22 Pertahankan Medali Emas di SEA Games 2025 Thailand
Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) berharap cabang olahraga (cabor) sepak bola bisa membawa pulang medali dari ajang SEA Games 2025.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 07 November 2025
Kemenpora Tak Membebani Timnas Indonesia U-22 Pertahankan Medali Emas di SEA Games 2025 Thailand
Lainnya
DKI Jakarta Bidik Juara Umum di POPNAS dan PEPARPENAS 2025
DKI menargetkan menjadi juara umum karena berstatus sebagai tuan rumah.
Rizqi Ariandi - Senin, 03 November 2025
DKI Jakarta Bidik Juara Umum di POPNAS dan PEPARPENAS 2025
Lainnya
Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 di Jakarta Berjalan Sukses, Menpora Erick Thohir Bangga
Indonesia langsung mendapatkan tawaran menjadi tuan rumah Kejuaraan Asia Senam.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 25 Oktober 2025
Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 di Jakarta Berjalan Sukses, Menpora Erick Thohir Bangga
Lainnya
Menpora Erick Thohir Pastikan Indonesia Tetap Menjalankan Blueprint yang Sudah Dirancang
Sebagaimana diketahui, baru-baru ini Komite Olimpiade Internasional (IOC) memberikan pernyataan agar federasi olahraga iinternasional tidak menyelenggarakan ajang olahraga di Indonesia.
Tengku Sufiyanto - Sabtu, 25 Oktober 2025
Menpora Erick Thohir Pastikan Indonesia Tetap Menjalankan Blueprint yang Sudah Dirancang
Timnas
Kata Erick Thohir soal Rencana Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025
Erick Thohir kembali tidak menjawab pertanyaan wartawan soal Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 23 Oktober 2025
Kata Erick Thohir soal Rencana Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025
Timnas
Kemenpora Targetkan Timnas Putri Indonesia Raih Medali di SEA Games 2025
Timnas Putri Indonesia satu grup dengan tuan rumah Thailand, Kamboja, dan Singapura.
Rizqi Ariandi - Rabu, 22 Oktober 2025
Kemenpora Targetkan Timnas Putri Indonesia Raih Medali di SEA Games 2025
Indonesia
Kemenpora dan Kemendes PDT Kolaborasi Gulirkan Liga Desa
Kemenpora dan Kemendes PDT saling bersinergi untuk mewujudkan visi Presiden Prabowo Subianto yang tertuang dalam Asta Cita.
Rizqi Ariandi - Selasa, 21 Oktober 2025
Kemenpora dan Kemendes PDT Kolaborasi Gulirkan Liga Desa
Timnas
Menpora Erick Thohir Akan Panggil PSSI Bahas Persiapan Timnas Indonesia U-22 Hadapi SEA Games 2025
Kemenpora secepatnya akan melakukan pertemuan dengan 48 cabang olahraga untuk kembali melakukan review bersama tim pakar untuk menentukan atlet-atlet yang akan diberangkatkan di SEA Games 2025 Thailand.
Rizqi Ariandi - Selasa, 21 Oktober 2025
Menpora Erick Thohir Akan Panggil PSSI Bahas Persiapan Timnas Indonesia U-22 Hadapi SEA Games 2025
Bagikan