Tahun 2021 yang Layak Dilupakan Juventus

Tahun 2021 bukan tahun yang bagus bagi Juventus.
Arief HadiArief Hadi - Jumat, 24 Desember 2021
Tahun 2021 yang Layak Dilupakan Juventus
Juventus (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Dari juara bertahan Scudetto atau titel Serie A selama sembilan kali beruntun, Juventus, kehilangan status mereka sebagai penguasa Italia di musim lalu (2020-2021). Inter Milan arahan Antonio Conte mengakhiri dominasi tersebut.

Pada musim ini masa transisi Juventus berlanjut. Selain kehilangan Cristiano Ronaldo yang kembali ke Manchester United, kursi kepelatihan Juventus juga berubah dari Andrea Pirlo kepada eks pelatih tim, Massimiliano Allegri.

Meski Allegri tak asing lagi untuk Juventus, masa transisi itu tetap berlanjut musim ini dan hal tersebut dapat dilihat dari inkonsistensi bermain Il Bianconeri. Juventus saat ini tertahan di peringkat lima dengan 34 poin dari 19 laga, terpaut empat poin dari Atalanta di peringkat empat.

Baca Juga:

Pelatih Inter Milan Waspadai Kebangkitan Juventus

Buffon Tuding Ronaldo Biang Keladi Juventus Gagal Juara Liga Champions

Juventus Cari Klub yang Mau Tampung Ramsey

Juventus

Juventus memenangi dua laga Serie A terakhir setelah sempat imbang 1-1 lawan Venezia. Dua laga itu melawan Bologna (2-0) dan Cagliari (2-0). Laga terakhir melawan Cagliari mengakhiri tahun 2021 untuk Juventus yang baru bertanding lagi pada Januari mendatang lawan Napoli.

Mengulik dari Football-Italia pada 21 Desember lalu, ada statistik muncul mengenai tahun 2021 secara garis besar yang mememperlihatkan masalah klub dari Turin itu. Juventus mengakhiri 2021 dengan setidaknya 10 kekalahan dan kebobolan 42 gol, rekor terburuk sejak 2010.

42 gol kebobolan itu dihitung sejak Januari 2021, catatan pertahanan terburuk sejak 2010, ketika mereka kebobolan 52 gol di bawah arahan Alberto Zaccheroni dan Luigi Delneri.

Sisi Positif dari Pertahanan Musim Ini

42 gol kebobolan itu merupakan catatan secara menyeluruh di tahun 2021. Akan tapi jika dilihat di musim ini di Serie A, meski Juventus masih inkonsisten bermain, Juventus baru kebobolan 17 gol dari 19 laga.

Itu memperlihatkan pertahanan yang lebih baik dari peringkat dua klasemen (Milan dengan 22 kebobolan gol) dan empat (Atalanta dengan 24 kebobolan gol). Pertahanan kuat Juventus itu bisa jadi modal positif.

Giorgio Chiellini dkk bisa menjadikannya kekuatan untuk bangkit di paruh musim kedua. Bukan hal baru lagi apabila Allegri fokus dengan memperkuat pertahanan dan coba bermain efisien untuk timnya.

Dikutip dari Tuttosport, Juventus hanya kebobolan satu gol dari enam laga terakhir di seluruh kompetisi. Kekuatan Juventus dari sisi defensif itu merupakan oase di tengah gurun inkonsistensi bermain Juventus.

Breaking News Juventus Serie a
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

16.042

Berita Terkait

Lainnya
Aziz Calim Cari Penantang Sepadan di Prime Kumite Championship 3
Prime Kumite Championship 3 menghadirkan berbagai pertarungan seru yang akan berlangsung pada 1 Februari 2026 di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Aziz Calim Cari Penantang Sepadan di Prime Kumite Championship 3
Lainnya
Futsal SEA Games 2025: Timnas Putri Raih Perak, Tim Putra Jaga Asa Medali Emas
Timnas Futsal Putri meraih perak untuk pertama kalinya, sedangkan Timnas Futsal Putra menjaga asa meraih medali emas.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Futsal SEA Games 2025: Timnas Putri Raih Perak, Tim Putra Jaga Asa Medali Emas
Italia
Mauro Icardi Akan Tinggalkan Galatasaray, AC Milan Jadi Salah Satu Tujuan
Mauro Icardi diperkirakan akan meninggalkan Galatasaray pada jendela transfer Januari.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Mauro Icardi Akan Tinggalkan Galatasaray, AC Milan Jadi Salah Satu Tujuan
Lainnya
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Kamis (18/12): Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Tim Indonesia akhirnya menembus target 80 medali emas pada ajang SEA Games 2025 di Thailand.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Kamis (18/12): Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Timnas
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Jordi Amat berharap siapa pun yang dipilih PSSI adalah pelatih terbaik untuk Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Italia
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
Kapten Napoli, Giovanni Di Lorenzo secara tegas mentargetkan lolos ke dan keluar sebagai juara.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
Lainnya
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Tim Indonesia akhirnya berhasil mencapai target 80 medali emas yang dicanangkan pada SEA Games 2025.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Lainnya
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
Tim voli putra Indonesia memastikan lolos ke final SEA Games 2025 seusai menundukkan Vietnam.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
Lainnya
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Tim Indonesia kian mendekati target 80 medali emas yang dicanangkan untuk SEA Games 2025.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Inggris
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
Juara bertahan Piala Liga Inggris atau Carabao Cup, Newcastle United akan berhadapan dengan Manchester City pada semifinal.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
Bagikan