Susunan Pemain Terbaik Kombinasi Juventus dan Inter Milan pada Musim 2019-20

11 pemain terbaik kombinasi pemain Juventus dan Inter Milan pada musim 2019-20.
Arief HadiArief Hadi - Jumat, 28 Februari 2020
Susunan Pemain Terbaik Kombinasi Juventus dan Inter Milan pada Musim 2019-20
Derby d'Italia (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Derby d'Italia akan berlangsung di pekan 26 Serie A 2019-20 yang mempertemukan Juventus dengan Inter Milan di Allianz Stadium, Senin (02/03) pukul 02.45 dini hari WIB. Itu akan jadi pertarungan dua klub kuda pacu persaingan Scudetto.

Kedua tim terpaut enam poin saat ini. Juventus di urutan satu (60 poin) dan Inter di peringkat tiga klasemen (54 poin), namun Nerazzurri masih memiliki satu laga tunda kontra Sampdoria karena adanya isu virus corona di Italia.

Akan banyak duel kunci dan drama di pertandingan itu, terlebih Lazio juga terlibat dalam persaingan Scudetto dan saat ini ada di urutan dua dengan raihan 59 poin. Kendati dilangsungkan di stadion tanpa penonton untuk alasan keamanan tekait virus corona, laga nanti juga berpotensi berjalan menarik.

Baca Juga:

Juventus Tidak Akan Kembalikan Uang Tiket, Ultras Inter Milan: Jangan Dibeli

Derbi d'Italia Tanpa Penonton, Juventus Tak Mau Kembalikan Uang Tiket

Rekornya Disamai, Batistuta Sindir Ronaldo

Menilik skuat keduanya, BolaSkor.com coba menyatukan keduanya dalam susunan pemain terbaik untuk musim 2019-20 dengan catatan: tanpa pemain yang direkrut pada Januari atau bursa transfer dingin. Siapa saja?

1. Samir Handanovic - Kiper

Samir Handanovic

Penjaga gawang berusia 35 tahun tengah cedera saat ini. Kendati demikian, kualitas dan pengalamannya tidak diragukan lagi. Gawang Inter baru kebobolan 22 gol - terbaik di liga - dan Samir Handanovic berperan penting dalam membantu pertahanan Inter.

2. Alex Sandro - Bek Kiri

Alex Sandro

Bek kiri asal Brasil telah tampil 30 kali musim ini di seluruh kompetisi dan memberikan empat assists. Alex Sandro, 29 tahun, tampil konsisten mengawal sisi kiri pertahanan dalam fase bertahan juga rajin naik membantu serangan - tipikal pemain asal Brasil.

3. Leonardo Bonucci - Bek Tengah

Leonardo Bonucci

Di kala Giorgio Chiellini cedera, Leonardo Bonucci menjadi pemimpin bagi lini belakang Juventus dan bek berpengalaman bagi rekan setimnya seperti Matthijs de Ligt, Daniele Rugani, dan Merih Demiral. Bonucci, 32 tahun, sudah tampil 33 kali di seluruh kompetisi dan mencetak empat go.

4. Milan Skriniar - Bek Tengah

Milan Skriniar

Dalam taktik tiga bek Antonio Conte di Inter, Milan Skriniar tak tergantikan, sementara tandemnya berganti dari Diego Godin, Stefan de Vrij, hingga Andrea Ranocchia. Milan Skriniar, 25 tahun, tipikal bek yang dapat membangun serangan dari belakang dan menjadi salah satu pemain top Italia di posisinya.

5. Danilo - Bek Kanan

Danilo

Tidak seperti halnya ketika bermain di Real Madrid, Danilo cocok bermain di Italia dengan kemampuannya dalam bertahan dan naik membantu serangan. Bek kanan berusia 28 tahun asal Brasil sudah tampil 19 kali musim ini di seluruh kompetisi dan mencetak satu gol.

6. Marcelo Brozovic - Gelandang

Marcelo Brozovic

Gelandang serba bisa milik Inter Milan dan berpengalaman di level internasional. Marcelo Brozovic, 27 tahun, telah bermain 30 kali musim ini dengan catatan tiga gol dan lima assists. Brozovic dapat diandalkan tim dalam fase bertahan atau ofensif.

7. Rodrigo Bentancur - Gelandang

Rodrigo Bentancur

Juventus memiliki banyak gelandang, tapi, jika ditanya siapa penampil paling konsisten maka jawabannya adalah Rodrigo Bentancur. Pemain berusia 22 tahun asal Uruguay telah mencetak satu gol dan memberikan tujuh assists dari total 28 laga musim ini.

8. Matias Vecino - Gelandang

Matias Vecino

Namanya sempat dikaitkan dengan Everton dan klub Eropa lainnya. Gelandang petarung asal Uruguay ini menjadi kekuatan lini tengah Inter bersama Brozovic, Nicolo Barella, dan Stefano Sensi. Matias Vecino sudah mencetak tiga gol dan memberikan satu assist dari 22 laga.

9. Paulo Dybala - Striker

Paulo Dybala

Pemain berusia 26 tahun cukup berkembang di bawah asuhan Maurizio Sarri. Dapat diperankan sebagai penyerang sayap hingga penyerang kedua, Paulo Dybala telah mencetak 12 gol dan memberikan 12 assists dari total 33 pertandingan.

10. Romelu Lukaku - Striker

Romelu Lukaku

Tidak sia-sia Inter merogoh kocek hingga 60 juta euro lebih untuk merekrut Romelu Lukaku dari Manchester United. Striker asal Belgia langsung menjadi ujung tombak andalan yang sudah mencetak 22 gol dari 33 pertandingan di seluruh kompetisi.

11. Cristiano Ronaldo - Striker

Cristiano Ronaldo

Tidak mungkin tak memasukkan nama ini. Pemenang lima Ballon d'Or telah berusia 35 tahun, tapi Cristiano Ronaldo masih prima dan telah mencetak 25 gol dari 31 laga di seluruh kompetisi. Ronaldo masih jadi momok bagi pertahanan lawan.

Breaking News Serie a Derby d'Italia Juventus Inter Inter Milan Trivia Sepak Bola
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.485

Berita Terkait

Timnas
Indra Sjafri Akan Pakai Skuad Warisan Gerald Vanenburg di SEA Games 2025
Indra Sjafri kembali didapuk oleh PSSI untuk memimpin tim nasional sepak bola di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Indra Sjafri Akan Pakai Skuad Warisan Gerald Vanenburg di SEA Games 2025
Klasemen
Klasemen Sementara Super League 2025/2026 hingga Pekan Ketujuh: Borneo FC Tak Terbendung, Persija Digusur PSIM
Persija turun ke peringkat ketiga usai dikalahkan Borneo FC Samarinda di Stadion Segiri, Minggu (28/9).
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Klasemen Sementara Super League 2025/2026 hingga Pekan Ketujuh: Borneo FC Tak Terbendung, Persija Digusur PSIM
Liga Indonesia
Persija Kembali Kalah karena Main Tidak Efektif, Mauricio Souza Kesal
Persija menelan dua kekalahan beruntun, meski sejatinya mereka menguasai jalannya pertandingan.
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Persija Kembali Kalah karena Main Tidak Efektif, Mauricio Souza Kesal
Prediksi
Prediksi dan Statistik Kairat vs Real Madrid: Rekor Bagus Los Blancos Melawan Tim Debutan di Liga Champions
Statistik serta prediksi pekan dua fase liga Liga Champions antara Kairat vs Real Madrid di Ortalyq Stadion.
Arief Hadi - Selasa, 30 September 2025
Prediksi dan Statistik Kairat vs Real Madrid: Rekor Bagus Los Blancos Melawan Tim Debutan di Liga Champions
Liga Indonesia
Persis Susah Raih Kemenangan Lawan Arema FC, Sutanto Tan: Saya Merasa Frustasi
Hasil imbang dengan skor 2-2 di Stadion Manahan Solo, Minggu (29/9) sore, memperpanjang catatan buruk pertemuan dengan tim Singo Edan.
Tengku Sufiyanto - Selasa, 30 September 2025
Persis Susah Raih Kemenangan Lawan Arema FC, Sutanto Tan: Saya Merasa Frustasi
Sosok
7 Calon Top Skorer Liga Champions 2025-2026 Versi AI
Pekan satu fase liga Liga Champions 2025-2026 sudah berlangsung dan persaingan merebutkan status top skorer berjalan menarik.
Arief Hadi - Senin, 29 September 2025
7 Calon Top Skorer Liga Champions 2025-2026 Versi AI
Inggris
Sir Jim Ratcliffe Ingin Ruben Amorim Melatih Manchester United hingga Akhir Musim
Meski Manchester United terpuruk di Premier League dan tersingkir dari Piala Liga Inggris, Sir Jim Ratcliffe masih memberi kepercayaan penuh kepada Ruben Amorim hingga akhir musim.
Johan Kristiandi - Senin, 29 September 2025
Sir Jim Ratcliffe Ingin Ruben Amorim Melatih Manchester United hingga Akhir Musim
MotoGP
Sukses Juara MotoGP 2025, Marc Marquez Akan Dapat Sambutan Khusus di Mandalika
MotoGP Indonesia 2025 akan dilangsungkan di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), 3-5 Oktober 2025.
Tengku Sufiyanto - Senin, 29 September 2025
Sukses Juara MotoGP 2025, Marc Marquez Akan Dapat Sambutan Khusus di Mandalika
Lainnya
NOC Indonesia Tanggapi Isu Sanksi FIFA, Jangan Terprovokasi karena Indonesia–Malaysia Harus Tetap Bersaudara
Bos Johor Darul Ta'zim (JDT), Tunku Ismail Idris, curiga ada pihak di New York, Amerika Serikat, yang memengaruhi kebijakan FIFA terhadap FAM.
Tengku Sufiyanto - Senin, 29 September 2025
NOC Indonesia Tanggapi Isu Sanksi FIFA, Jangan Terprovokasi karena Indonesia–Malaysia Harus Tetap Bersaudara
Liga Indonesia
Arkhan Fikri Sangat Kesal Terhadap Kinerja Wasit Heru Cahyono saat Melawan Persis
Persis Solo pada akhirnya bisa mencetak gol di menit ke-92 lewat sepakan Gervane Kasteneer.
Tengku Sufiyanto - Senin, 29 September 2025
Arkhan Fikri Sangat Kesal Terhadap Kinerja Wasit Heru Cahyono saat Melawan Persis
Bagikan