Suporter SFC Kembali Bentrok, Sriwijaya Mania Sumsel Siap Terima Sanksi


Suporter SFC Kembali Bentrok, Sriwijaya Mania Sumsel Siap Terima Sanksi
Ukuran:
14
Audio:
Palembang - Deklarasi damai yang ditandatangani perwakilan kelompok suporter Sriwijaya FC (SFC) di Hotel Swarna Dwipa Palembang, beberapa waktu lalu, tak berfungsi meredam keributan.
Bentrokan sesama suporter Laskar Wong Kito kembali terjadi saat SFC melawan Persik Kediri di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Rabu (21/5).
Ketua kelompok suporter Sriwijaya Mania Sumsel Eddy Ismail, Kamis (22/5) mengatakan, siap menerima sanksi dari manajemen SFC ataupun Polresta Palembang menyusul bentrokan yang kembali terjadi.
Eddy mengaku telah berusaha menghindari terjadinya bentrok. Namun, bentrokan sulit terhindar karena memang dua kelompok lain telah bersiap menyerang.
“Apapun sanksinya, kami siap menerimanya. Sebab memang ini sudah sering terjadi,” katanya.
Jika Polresta Palembang membekukan kelompok suporter SFC seperti yang pernah dilakukan sebelumnya, Sriwijaya Mania Sumsel akan menerimanya dengan lapang dada. Tak ada atribut suporter, mulai dari baju, selendang, topi, bendera, spanduk, nyanyian, alat musik suporter dan lain sebagainya.
Sriwijaya Mania Sumsel siap menjalankannya bila memang itu menjadi jalan terakhir dari buntut bentrok antarsuporter.
Saat disinggung apakah sanksi seperti ini akan dapat meredam bentrokan, Eddy tak terlalu yakin karena memang masing-masing kelompok cukup mengenali para rekannya.
“Tapi kalau tiga suporter dibubarkan dan dibuat satu suporter tak ada kuning, hitam, atau hijau maka itu mungkin bisa. Misalnya yang ada putih,” ungkapnya.
Sekretaris PT SOM Faisal Mursyid mengatakan, bentrokan terjadi karena arus bawah tak memahami kesepakatan yang telah dilakukan. Para petinggi suporter ini memahami bila ketiga kelompok suporter Laskar Wong Kito telah berdamai. Dan Forum Komunikasi Antarsuporter telah dibentuk.
“Jadi bukan tak jalan atau tak efektif, tapi karena arus bawah ini belum memahaminya,” kata Faisal.
Oleh: Hensyi Fitriansyah (koresponden BolaSkor.com Palembang)
Posts
11.190
Berita Terkait
Liga Indonesia
Maman Abdurrahman Putuskan Pensiun Usai Berkarier 24 Tahun
PSPS Pekanbaru jadi klub terakhir yang dibela Maman Abdurrahman.
Rizqi Ariandi - Kamis, 19 Juni 2025

Liga Indonesia
PT LIB Pesimis Larangan Suporter Away Dicabut Musim Depan
Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, tidak yakin larangan suporter away segera dicabut setelah kerusuhan di laga Persela Vs Persijap pekan lalu.
Rizqi Ariandi - Selasa, 25 Februari 2025

Hasil akhir
Hasil Lengkap dan Klasemen Sementara Pekan Kedua Liga 2 Grup 1 dan 2: Persikabo dan Persikota Kalah di Kandang
Sementara itu, pertandingan dari Grup 3 baru digelar pada akhir pekan nanti.
Rizqi Ariandi - Senin, 16 September 2024