Suporter Madura United Bersatu Tuntut Rahmad Darmawan dan Rasiman Mundur

BolaSkor.com - Hasil buruk yang diterima Madura United sepanjang seri kedua Liga 1 2021/2022 berbuntut pnajang. Aliansi suporter Madura Bersatu menggerodak kantor Madura United untuk melayangkan protes kepada manajemen.

Suporter Madura Bersatu ini terdiri dari K-Conk Mania, Trunojoyo Mania, Taretan Dhibik, Ultras Madura, dan Peccot mania mendatangi kantor Madura United di Pamekasan siang ini. Empat tuntutan mereka layangkan kepada manajemen.

Tuntutan pertama mereka yakni meminta pelatih Rahmad Darmawan dan asisten pelatih Rasiman mundur dari jabatannya. Kedua, mereka meminta pemain yang bermain tidak dengan hati untuk angkat kaki.

Permintaan ketiga, mereka meminta agar manajemen lebih kooperatif dengan suporter. Dan tuntutan keempat mereka ingin kroni Haruna Soemitro harus keluar dari manajemen Madura United.

Baca Juga:

Rahmad Darmawan Siap Tanggung Jawab Penuh Kegagalan Madura United

Hasil Liga 1: PSIS Dibungkam Borneo FC, Persita Menang atas Madura United

Haruna sendiri merupakan mantan manajer Madura United. Musim 2019 lalu Haruna mundur dari jabatannya. Namun terakhir Haruna dikabarkan masih menjabat sebagai Direktur Teknik Madura United.

Direktur utama PT Polana Bola Madura Bersatu, Zia Ulhaq Abdurrahim langsung menemui pengunjuk rasa. Pria yang akrab disapa Habib itu langsung menjawab tuntutan aliansi suporter Madura Bersatu.

"Terima kasih sekali lagi atas niat baik suporter yang hadir di kantor ini. Ini bukti bahwa meskipun pertandingan tanpa penonton, kami belum ditinggal oleh suporter," bukanya dihadapan suporter.

"Kalau memang itu yang menjadi keinginan suporter, hari ini saya sendiri pastikan bahwa akan ada perubahan pelatih dan asisten," tambah pria yang juga disapa Habib tersebut.

Sementara soal tuntutan mendepak penggawa Madura United yang tak bermain maksimal, hal tersebut tak bisa dilakukan saat ini. Jendela transfer baru akan dibuka selepas putaran pertama berakhir di bulan Desember nanti.

"Perlu dipahami ada jeda paruh musim kedua. Sehingga kami harus melakukan finalisasi kontrak," jelas pria asli Pamekasan tersebut.

Posisi Madura United di klasemen sementara Liga 1 2021/2022 memang mengkhawatirkan. Mereka berada di posisi ke 13 dengan total 11 poin dari hasil dua kali menang dan lima kali imbang.

Madura United nampak kehilangan jati dirinya musim ini. Padahal di musim-musim sebelumnya, mereka selalu bisa bersaing di papan atas. Terakhir, mereka kalah 1-2 atas Persita Tangerang pada laga penutup seri kedua, Sabtu (6/11). (Laporan Kontributor Arjuna Pratama/Madura)