Sukses di Kejuaraan Dunia, Perjuangan Atlet Panjat Tebing Indonesia Masih Berat Menuju Olimpiade

BolaSkor.com - Cabang olahraga panjat tebing kembali mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Kali ini, Alfian M Fajri berhasil menyabet satu medali emas pada Kejuaraan Dunia yang berlangsung di Chongqing, China, 26-28 April 2019.

Alfian menjadi yang tercepat di nomor Men's Speed setelah menorehkan waktu 5,961 detik. Ia mengalahkan atlet asal Ukraina, Kostyantyn Pavlenko, dan pemanjat Rusia, Sergey Rukin.

Meski terus menorehkan prestasi, pelatih tim panjat tebing Indonesia, Hendra Basyir, masih belum puas. Hasil yang didapat dinilai masih belum bisa menjadi tolok ukur menunju Olimpiade Tokyo 2020.

Baca Juga:

Dominan di Awal Musim, Mercedes Tak Merasa Superior

Race 1 SS600 dan ASB1000 ARRC Adelaide: Indonesia Gagal Tambah Podium

"Memang secara hasil, kita Alhamdulillah bisa juara dunia kali ini untuk putranya. Cuma secara overall performa kami belum maksimal,” ujar Hendra.

Pada Olimpiade Tokyo 2020, cabang olahraga panjat tebing hanya memainkan dua nomor yakni combine putra dan putri. Dari dua nomor tersebut kembali dibagi menjadi tiga disiplin yakni speed, lead dan boulder.

Untuk speed, Indonesia masih menjadi unggulan. Namun, di lead dan boulder, atlet Tanah Air harus segera mengejar ketertinggalan.

"Ini awal bagus bagi timnas. Dan saya percaya pelatih punya strategi agar kami juga bisa bagus di nomor boulder dan lead,” ujar ketua Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Faisol Riza.