Sudah Sewajarnya Manchester United Malu Usai Dibantai di Etihad Stadium

BolaSkor.com - Aib dan luka dalam dirasakan Manchester United setelah memainkan laga lanjutan Premier League di Etihad Stadium, markas Manchester City pada Minggu (02/10) malam WIB. Red Devils dipermalukan dengan skor 3-6.
Enam gol Man City datang dari dua pemain yang sama-sama menorehkan hat-trick gol, yaitu Phil Foden (8' 44' 72') dan Erling Haaland (34' 37' 64'), sementara tiga gol Man United dicetak oleh Antony (56') dan dua gol Anthony Martial (84', 90+1' penalti).
Man City bahkan bisa mencetak lebih banyak gol lagi apabila mereka menjaga performa di babak kedua seperti di babak pertama. Seperti diketahui, ketika sudah unggul 6-1 tuan rumah menurunkan tempo bermain hingga tim lawan mampu mencetak dua gol tambahan.
Di babak pertama Man United benar-benar tak berkutik melawan tim arahan Pep Guardiola, itu bisa terlihat dengan ketertinggalan 0-4 di paruh pertama yang membuat fans Man United yang datang ke Etihad Stadium pergi meninggalkan stadion.
Baca Juga:
3 Alasan Cristiano Ronaldo Masih Dibutuhkan Manchester United
Phil Foden dan Erling Haaland Ukir Sejarah di Derby Manchester
Man City 6-3 Man United: Manchester Berwarna Biru, Red Devils Melongo
Apa yang dilakukan mereka dapat dimengerti, sebab dengan ketertinggalan 0-4 itu praktis Man United sudah 'kalah'. Pasalnya di babak pertama Bruno Fernandes dkk tak berdaya bahkan untuk sekedar keluar dari tekanan lawan.
Tak ayal legenda Man United dan pandit sepak bola, Roy Keane, menilai mantan klubnya itu memang sewajarnya malu dengan kekalahan telak di Derby Manchester tersebut. Kekalahan itu juga jadi kemunduran tim asuhan Erik ten Hag usai menang empat kali beruntun di Premier League.
"Man City luar biasa. Menonton Man City, itu menyenangkan. Menyaksikan mereka secara langsung, mereka adalah salah satu tim terbaik yang pernah saya lihat. Tapi bagi Man United, (hasil tersebut) kemunduran besar bagi mereka. Kita memberi mereka sedikit pujian selama beberapa minggu terakhir, tetapi ini adalah langkah mundur yang besar," tutur Keane dikutip dari Goal.
"Ketinggalan 0-4 di babak pertama – mereka tertinggal 0-4 di Brentford – dan kinerja di babak kedua, itu tidak bagus, bahkan sebagai hiburan."
"Mereka mencetak beberapa gol, (tetapi) permainan sudah berakhir (saat itu). Tidak ada yang bisa diambil Man United dari permainan ini. Dari sudut pandang para pemain, mereka benar-benar harus malu. Anda tidak bisa masuk di babak pertama dengan skor 0-4 dalam pertandingan derby, itu sangat memalukan."
Senada dengan Roy Keane adalah gelandang Man United, Christian Eriksen. Tak ada yang layak disalahkan selain para pemain Man United selepas Derby Manchester.
"Kami hanya bisa menyalahkan diri kami sendiri. Kami kehilangan sedikit keberanian untuk bermain dari belakang dan kami membiarkan mereka berada di kekuatan mereka. Fokus utama dari laga ini adalah pada diri kami sendiri," imbuh Eriksen.
"Ada banyak hal yang perlu kami ubah dan banyak hal yang perlu kami lakukan lebih baik. Hari ini jauh dari dapat diterima dari apa yang seharusnya kami lakukan."
Arief Hadi
15.615
Berita Terkait
Waspada Manchester United, Liverpool Siap Bangkit di Anfield
Hasil Premier League: Kembali Bermain dengan 10 Pemain, Chelsea Atasi Nottingham Forest 3-0
Fans Manchester United Harus Menerima Fakta: Roda Berputar, Liverpool Kini di Atas Red Devils
Sindir Manchester United, Marcus Rashford Seharusnya Introspeksi Diri
Belum Tampil Sesuai Standar Liverpool, Arne Slot Disarankan Cadangkan Jeremie Frimpong
Badai Cedera Pemain Seharusnya Tak Jadi Masalah untuk Arsenal
Jarang Bertemu Keluarga saat di Manchester United, David De Gea Kini Dapat Kedamaian bersama Fiorentina

Fakta dan Statistik yang Perlu Diketahui Sebelum Menonton Duel Panas Liverpool vs Manchester United

Link Live Streaming Nottingham Forest vs Chelsea, Sabtu 18 Oktober 2025

Mendapat Dukungan dari Bos Manchester United, Begini Respons Ruben Amorim
