Stadion Selalu Sepi, SFC Rugi Miliaran


Stadion Selalu Sepi, SFC Rugi Miliaran
Ukuran:
14
Audio:
Palembang - Manajemen Sriwijaya FC (SFC) mengaku merugi hingga miliaran rupiah musim 2014 ini, akibat sepinya penonton yang datang ke Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, saat Laskar Wong Kito menjalani pertandingan kandang musim 2014.
Penyebab utamanya adalah bentrok antar supporter SFC yang berkepanjangan sejak awal musim 2014. Teror bentrok supporter bahkan berakhir dengan aksi siram air keras makin membuat penonton dicekam ketakutan dan memilih tidak ingin datang ke Stadion.
Ditambah lagi dengan buruknya penampilan SFC, serta faktor Manajer SFC, Robert Heri yang tidak mau mundur dari jabatannya, meski sudah berkali-kali didemo supporter.
Direktur Keuangan PT. SOM, Augie Bunyamin, mengatakan jika dihitung dari sisi operasional SFC selalu rugi ratusan juta dalam setiap laga kandang, karena harus nombok atau menutupi kerugian sektor tiket pertandingan.
Sebab, setiap kali menjalani laga kandang, SFC mengeluarkan biaya operasional ratusan juta, sementara pemasukan tiket di beberapa laga hanya tiga puluh juta rupiah sehingga harus menutup kekurangan . Itu belum termasuk lainnya.
“Kerugian ratusan juta setiap laga. Ini akibat rata-rata laga kandang musim ini sepi. Jumlah pemasukan sektor tiket tidak sebanding dengan jumlah yang dikeluarkan untuk operasional pertandingan.” kata Augie, Senin (23/6).
Ia menyatakan, jika pendapatan tiket musim ini bisa dikatakan merugi. Pihaknya tidak sanggup menutupi biaya yang dikeluarkan untuk operasional dan honor panitia pelaksana.
Menurut Augie, musim ini ada sebelas kali laga tandang termasuk pertandingan Inter Island Cup. SFC sudah menjalani delapan laga. Namun dari delapan laga, hanya tiga laga saja yang penontonnya ramai dan manajemen mendapatkan keuntungan, yakni ketika melawan Semen Padang di ajang Inter Island Cup dan dua pertandingan ISL saat melawan Arema Indonesia dan Persija Jakarta.
Paling besar pemasukan sebesar lima ratus enam puluh tujuh juta rupiah, saat melawan Semen Padang di ajang Inter Island Cup, dimana jumlah penonton mencapai 24.630.
“Selebihnya rugi dan nombok karena penonton sepi. Rata-rata yang ramai saat laga awal musim karena waktu itu belum terlalu banyak keributan supporter.” ujarnya.
Oleh: Hensyi Fitriansyah (koresponden BolaSkor.com Palembang)
Posts
11.190
Berita Terkait
Liga Indonesia
Maman Abdurrahman Putuskan Pensiun Usai Berkarier 24 Tahun
PSPS Pekanbaru jadi klub terakhir yang dibela Maman Abdurrahman.
Rizqi Ariandi - Kamis, 19 Juni 2025

Hasil akhir
Hasil Lengkap dan Klasemen Sementara Pekan Kedua Liga 2 Grup 1 dan 2: Persikabo dan Persikota Kalah di Kandang
Sementara itu, pertandingan dari Grup 3 baru digelar pada akhir pekan nanti.
Rizqi Ariandi - Senin, 16 September 2024