Spaletti Kecewa Roma Kalah Telak Dari Porto


Spaletti Kecewa Roma Kalah Telak Dari Porto- Pelatih AS Roma, Luciano Spalletti, mengaku terpukul dengan kegagalan AS Roma di leg kedua babak play-off Liga Champions 2016-2017, Selasa (23/08/16) malam waktu setempat. Yang lebih menyakitkan baginya adalah kekalahan telak Serigala Roma di kandang sendiri, Stadio Olimpico, dari FC Porto dengan skor 3-0.
Laga baru berjalan delapan menit, Roma sudah kebobolan melalui gol bek tengah Porto, Luis Felipe. Skuat arahan Luciano Spalletti mencoba mengejar ketinggalan.
Namun, upaya tersebut amat berat lantaran Daniele De Rossi terkena kartu merah pada menit ke-39. Celakanya lagi, gelandang Roma Emerson Palmeiras juga diusir wasit pada menit ke-50 karena pelanggaran keras terhadap pemain Porto.
Kekuatan sangat tak seimbang karena Roma hanya bermain dengan sembilan pemain. Alhasil, Porto mampu menggelontorkan dua gol lagi melalui kontribusi Miguel Layun di menit ke-73 dan Jesus Corona (75).
Spalletti menerangkan, seolah tak ada peringatan bagi timnya kalah secara menyakitkan dengan hanya diperkuat sembilan pemain sejak menit ke-50. "Ini hal baru bagi saya, kali pertama mendapat dua kartu merah yang diberikan kepada pemain berkualitas," ujarnya seperti dikutip dari Football Italia.
"Sangat tidak mungkin di leg kedua play-off bermain dengan 10 orang setelah 40 menit."
Spalleti juga menyayangkan banyak sekali kesalahan-kesalahan yang diperlihatkan para pemainnya.
"Kami sering kehilangan bola dan membuat kesalahan-kesalahan mendasar dan membuat Porto merasa nyaman memainkan pertandingan mereka," terang pelatih berkepala plontos itu.
"Kami merasa kesal karena tak mampu memainkan bola dengan baik, kemudian setelah kebobolan dan kartu merah, kami roboh."
Menurutnya, kegagalan tersebut akan memengaruhi penampilan AS Roma musim ini dan harus menghadapi kenyataan itu.
Spalletti juga memainkan komposisi pemain yang tak biasanya pada laga itu. Gelandang bertahan Roma, Daniele De Rossi, dimainkan sebagai bek tengah. Ia pun mencoba mengungkapkan alasannya.
"Banyak pemain kami yang cedera sebelum pertandingan dan saya memilih De Rossi sebagai bek tengah karena ia bisa menguasai bola dengan baik dan memiliki kualitas tampil di posisi itu," jelas Spalletti.
"Mungkin akan jadi peran yang bagus baginya ke depan dengan cara ia menerjemahkan posisi gelandang."
Perjuangan Roma ke Liga Champions dipastikan kandas setelah kalah dengan agregat gol 1-4 dari Porto. Pada leg pertama, Serigala Roma sempat menahan imbang tuan rumah Porto.
Sumber : CNN
1.688
Berita Terkait
Akan Hadapi Manchester City di Etihad, Kevin De Bruyne Ungkap Perasaannya

Liga Champions: Liverpool Jamu Real Madrid di Anfield, Arne Slot Antusias

Punya Kedalaman Skuad Bagus, Arsenal Bisa Melaju Jauh di Liga Champions 2025-2026
Dengan Rendah Hati, Barcelona Berupaya Menangi Liga Champions 2025-2026

5 Pemain Bintang yang Akan Bertemu Sang Mantan di League Phase Liga Champions 2025/2026
Liga Champions: Tanpa Keraguan, Presiden Inter Milan Percaya dengan Kemampuan Cristian Chivu

Liga Champions: Hadapi Liverpool dan Manchester City, Real Madrid Harus Bermain di Level Tertinggi

Superkomputer Analisis Tim dengan Lawan Termudah hingga Tersulit di Liga Champions 2025/2026

Hasil Undian Liga Champions: Liverpool dan Manchester City Jumpa Real Madrid
Cara Menonton dan Link Streaming Drawing Liga Champions 2025-2026, Live Sebentar Lagi
