Sirkuit Mandalika Tak Bisa Digunakan untuk F1
BolaSkor.com - Direktur PT Pengembangan Pariwisata Indonesia Persero (ITDC), Abdulbar Mansyur, memastikan Sirkuit Mandalika, Lombok tak bisa dipakai untuk balapan F1. ITDC hanya akan menggelar dua ajang besar yakni MotoGP dan Superbike.
Sirkuit Mandalika bakal mengusung konsep Sirkuit Jalan Raya. Layout yang dipakai hanya cocok untuk balapan motor.
Selain layout yang kurang cocok, antusias penonton yang kurang juga menjadi alasan ITDC tak menggarap sirkuit untuk F1.
Baca Juga:
Hari Ketiga Tes MotoGP Qatar: Tiga Pembalap Isi Lima Besar, Yamaha Dominan
Hari Kedua Tes MotoGP Qatar: Alex Rins Pertama, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo Terpuruk
"Sejak semula, kami memang fokus pada perlombaan sepeda motor. Para penggemar olahraga sepeda motor di Indonesia juga lebih banyak. Dorna sebagai pemilik lisensi MotoGP juga sudah lama berkeinginan masuk ke Indonesia," kata Abdulbar.
Sementara untuk Superbike, Abdul menyebut ajang tersebut sudah sepaket dengan MotoGP. Indonesia akan menjadi tuan rumah dua perlombaan tersebut selama lima tahun.
"Kontrak kami dengan Dorna pada MotoGP itu selama lima tahun dan ada pilihan untuk perpanjangan kontrak. Penggemar MotoGP tentu berbeda dengan penggemar Superbike," sambungnya.
Baca Berita Selengkapnya soal F1 Lainnya di KabarOto.com
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
Prediksi Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Unggul dari Banyak Sisi
Prediksi dan Statistik Manchester City vs Brentford: Semifinal Menanti
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025 Hari Ini, Rabu (17/12): Target 80 Emas Semakin Mungkin Digapai
Daftar Pemenang Penghargaan Terbaik FIFA 2025: Ousmane Dembele Angkat Piala, Rizky Ridho di Luar Tiga Besar Puskas Award
Hasil Pertandingan: Chelsea dan Barcelona Melenggang ke Babak Berikutnya
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri