Singapura Gelar F1, Indonesia Ikut Tersorot karena Kabut Asap

Indeks PSI di Singapura sempat mencapai 108 yang artinya tidak sehat.
Hendry WibowoHendry Wibowo - Selasa, 17 September 2019
Singapura Gelar F1, Indonesia Ikut Tersorot karena Kabut Asap
Lomba F1 di Singapura Musim 2018 (Zimbio)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Negara tetangga, Singapura akan menggelar lomba putaran 15 Formula 1 (F1) 2019 di Sirkuit Jalan Raya Marina Bay, akhir pekan ini. Menariknya nama Indonesia turut jadi perhatian dunia internasional jelang lomba yang berstatus night race ini.

Sayangnya perhatian berupa kabar negatif. Adalah fakta kabut asap di Pekanbaru, Riau yang turut menganggu kualitas udara di Singapura.

Situasi sama sejatinya pernah terjadi pada tahun 2015. Memang kondisinya lebih buruk empat tahun lalu. Namun Badan Lingkungan Nasional (NEA) Singapura pernah mengumumkan indeks PSI (toleransi polusi udara) sempat mencapai 108.

Baca Juga:

Kabar Mengejutkan, Michael Schumacher Diberitakan Tersadar

Charles Leclerc, Roger Federer-nya F1

Padahal udara dianggap tidak sehat untuk dihirup jika PSI ada di angka 101-200. Kabar terbaru, Minggu (15/09) lalu, NEA menyebut ada perbaikan kondisi secara bertahap.

Kabut Asap Menganggu Singapura
Kabut Asap Menganggu Singapura (Istimewa)

Alhasil sampai berita ini ditulis, belum ada rencana perubahan jadwal lomba F1 GP Singapura apalagi membatalkannya. "Semua orang dapat melanjutkan aktifitas normal," tulis keterangan NEA Singapura.

"Namun orang dalam kategori rentan seperti orang tua, anak-anak, penderita penyakit jantung atau paru-paru kronis harus tetap berhati-hati," lanjut keterangan itu.

Sebagai bentuk peningkatan kewaspadaan, juru bicara penyelenggara lomba F1 GP Singapura mengumumkan pihaknya akan menyediakan indeks PSI secara realtime melalui situs lomba, aplikasi seluler sampai layar lebar di trek.

"Situasi kabut asap sangat cepat berubah, tidak hanya hari demi hari, tapi dari jam ke jam. Oleh karena itu, tidak mungkin untuk memprediksi level PSI selama lomba nanti," sebut keterangan juru bicara lomba F1 GP Singapura.

Dari dalam negeri, Presiden Joko Widodo sudah memerintahkan para pemangku kepentingan untuk menangani melebarnya kawasan hutan dan lahan yang dilahap si jago merah. Tentunya jangan sampai Indonesia semakin jadi sorotan jika seandainya lomba F1 di Singapura dibatalkan karena tingginya indeks PSI.*

Breaking News F1 2019 Gp singapura Indonesia
Ditulis Oleh

Hendry Wibowo

Motorsports Enthusiast and Giallorossi Fan
Posts

2.794

Berita Terkait

Ragam
3 Alasan AC Milan Tidak Akan Meraih Scudetto Meskipun Tampil Meyakinkan di Awal Musim
AC Milan tampil impresif di awal musim Serie A 2025/2026 dan sempat puncaki klasemen. Namun, ada 3 alasan mengapa Rossoneri diyakini sulit meraih Scudetto musim ini.
Johan Kristiandi - Senin, 29 September 2025
3 Alasan AC Milan Tidak Akan Meraih Scudetto Meskipun Tampil Meyakinkan di Awal Musim
Liga Champions
Jadwal Lengkap Matchday 2 Liga Champions 2025-2026, Barcelona Tantang PSG, Jose Mourinho Kembali ke Stamford Bridge
Matchday 2 Liga Champions 2025-2026 bergulir tengah pekan ini. Sebanyak 18 pertandingan akan dimainkan mulai Selasa (30/9) hingga Kamis (2/10).
Yusuf Abdillah - Senin, 29 September 2025
Jadwal Lengkap Matchday 2 Liga Champions 2025-2026, Barcelona Tantang PSG, Jose Mourinho Kembali ke Stamford Bridge
Liga Champions
Kairat vs Real Madrid: Mencari Mangsa Ke-112
Real Madrid akan menghadapi Kairat pada matchday 2 Liga Champions 2025/2026 di Stadion Sentral Almaty. Los Blancos berpeluang menorehkan kemenangan atas tim ke-112 dalam sejarah Liga Champions.
Johan Kristiandi - Senin, 29 September 2025
Kairat vs Real Madrid: Mencari Mangsa Ke-112
Italia
Luka Modric Ungkap Motivasi Terbesar di Balik Penampilan Impresif di Usia 40 Tahun
Di usia 40 tahun, Luka Modric menjadi salah pemain kunci saat AC Milan mengalahkan Napoli.
Yusuf Abdillah - Senin, 29 September 2025
Luka Modric Ungkap Motivasi Terbesar di Balik Penampilan Impresif di Usia 40 Tahun
Italia
Inter Milan Telah Tentukan Masa Depan Manuel Akanji
Inter Milan dikabarkan puas dengan performa Manuel Akanji. Nerazzurri siap mengaktifkan opsi pembelian €15 juta dari Manchester City sebelum musim berakhir.
Johan Kristiandi - Senin, 29 September 2025
Inter Milan Telah Tentukan Masa Depan Manuel Akanji
Italia
Masuk Buku Sejarah Inter Milan, Perkembangan Pesat Pio Esposito Kejutkan Cristian Chivu
Francesco Pio Esposito berhasil mengukir namanya dalam buku sejarah Inter Milan setelah mencetak gol pertamanya di Serie A.
Yusuf Abdillah - Senin, 29 September 2025
Masuk Buku Sejarah Inter Milan, Perkembangan Pesat Pio Esposito Kejutkan Cristian Chivu
Inggris
Legenda Manchester United Klaim Arsenal Miliki Skuad Terbaik di Premier League Saat Ini
Arsenal memetik kemenangan dramatis atas Newcastle United di St James' Park pada pekan keenam Premier League, Minggu (28/9).
Yusuf Abdillah - Senin, 29 September 2025
Legenda Manchester United Klaim Arsenal Miliki Skuad Terbaik di Premier League Saat Ini
Inggris
Alasan Gareth Southgate Jadi Kandidat Terkuat Pengganti Ruben Amorim di Manchester United
Manchester United dikabarkan serius mempertimbangkan Gareth Southgate sebagai pengganti Ruben Amorim. Inilah alasan mengapa Southgate jadi kandidat terkuat.
Johan Kristiandi - Senin, 29 September 2025
Alasan Gareth Southgate Jadi Kandidat Terkuat Pengganti Ruben Amorim di Manchester United
MotoGP
Marc Marquez Panen Pujian Usai Juara MotoGP 2025
Keberhasilan Marc Marquez menjuarai MotoGP 2025 disambut meriah oleh para pebalap dunia lainnya.
Tengku Sufiyanto - Senin, 29 September 2025
Marc Marquez Panen Pujian Usai Juara MotoGP 2025
Spanyol
Lini Belakang Keropos, Real Madrid Soroti Kelemahan Dean Huijsen
Dalam laga derby di Metropolitano, Real Madrid tampil mengecewakan, terutama di barisan pertahanan.
Yusuf Abdillah - Senin, 29 September 2025
Lini Belakang Keropos, Real Madrid Soroti Kelemahan Dean Huijsen
Bagikan