Seto Tetap Bangga dengan Skuat PSS Sleman Meski Tutup Putaran Pertama Liga 1 dengan Kekalahan

BolaSkor.com - Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro tetap memberikan apresiasi tinggi pada anak asuhnya meski gagal memenuhi ambisi untuk mencuri poin dalam pertandingan terakhir putaran pertama Liga 1 2019.

Super Elang Jawa harus mengakui keunggulan tian rumah Persib Bandung dalam laga pekan ke-17 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jumat (30/8) malam. Gol dari Erwin Ramdani di penghujung laga membuat mereka harus pulang dengan tangan kosong.

Seto mengagumi penampilan Brian Ferreira dan kolega yang tetap bermain ngotot meski secara kualitas tim mereka berada di bawah Persib. Pemain dilihatnya tetap percaya diri meski bermain dihadapan puluhan ribu pendukung tuan rumah.

Baca Juga:

Pelatih Persib Hanya Puji Dua Pemain Asingnya Usai Menang atas PSS Sleman

Respons Erwin Ramdani Usai Jadi Pahlawan Kemenangan Persib atas PSS Sleman

"Secara keseluruhan pemain sudah berusaha keras dan bekerja keras. Saya cukup suka dengan penampilan pemain, mereka ngotot tidak mau kalah. Tapi sayang kami kecolongan dimenit akhir," ujar Seto.

Lebih lanjut pria 46 tahun ini mengakui jika pertandingan kontra Maung Bandung berjalan menarik dan menghibur. Permainan agresif yang ditampilkan kedua tim membuat jalannya laga lebih menarik.

Meski memberikan tontonan menarik, Seto mengungkapkan jika penampilan timnya malam itu keluar dari jalur permainan yang diinginkannya. Hal tersebut berimbas pada babak kedua dimana stamina anak asuhnya mulai terkuras.

"Pertandingan bagus, tensi cukup tinggi sejak di babak pertama. Sebenarnya saya ingin bisa mengendalikan tempo permainan di babak pertama, tapi kami malah terbawa permainan lawan. Pertandingan memang berjalan menarik tapi secara taktik dan strategi berbeda dengan kemauan saya," ungkapnya.

"Babak kedua kami mulai kendor, banyak pemain yang kram dan cidera setelah bermain tempo tinggi dibabak pertama. ini jadi evaluasi kami kedepan," imbuh pemegang lisensi kepelatihan AFC Pro ini. (Laporan Kontributor Prima Pribadi/Yogyakarta)