Setelah Pensiun, Kenapa Lorenzo Suka Nyinyir?
BolaSkor.com - Jorge Lorenzo boleh saja sudah tak aktif membalap. Namun, pria asal Spanyol itu kerap membuat heboh lewat cuitan dan unggahan di media sosial.
Lorenzo terkesan nyinyir di media sosial. Tak jarang mantan rider Ducati itu terlibat perang komentar.
Tentu masih segar dalam ingatan kala Lorenzo tak terima digantikan Cal Crutchlow di Yamaha. X-Fuera menyebut Yamaha telah membuat kesalahan.
Masalah itu turut menyeret Jack Miller dan Aleix Espargaro yang membela Crutchlow. Lorenzo kemudian turut menanggapi kedua rider itu dengan nada nyinyir.
Sikap Lorenzo itu disayangkan pembalap penguji Repsol Honda, Stefan Bradl. Rider asal Jerman itu merasa Lorenzo sudah kehilangan jati diri.
Baca Juga:
“Sangat bodoh sekali untuk menyampaikan hal-hal tertentu kepada publik. Saya tidak mengerti itu. Saya melihat yang dia lakukan di media sosial dan saya mengikutinya di Instagram," ujar Bradl dikutip dari Tuttomotoriweb.
“Ada banyak hal-hal medioker di sana. Saya tidak tergantung kepada media sosial dan saya bahagia,” imbuhnya.
Sebagai juara dunia tiga kali, Lorenzo seharusnya lebih bisa menjaga lisan. Bila terus seperti ini, maka Lorenzo bisa kehilangan respek.
“Rasa hormat bisa hilang jika anda berkomentar membabi buta. Terkadang, anda perlu untuk menghormati orang lain," ujar Bradl.
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
SEA Games 2025: Panahan dan Perahu Naga Sumbang Emas ke 74 dan 75 Tim Indonesia
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve