Setelah Juara, Melati Sebut Situasi Jadi Semakin Sulit


BolaSkor.com - Pebulu tangkis Indonesia, Melati Daeva Oktavianti, akhirnya pecah telur bersama pasangannya, Praveen Jordan. Ganda campuran tanah air tersebut berhasil merebut dua gelar juara beruntun pada Denmark dan French Open 2019.
Keberhasilan tersebut sekaligus memutus kutukan Praveen/Melati yang selalu menjadi runner up. Sebelum juara di Denmark, Praveen/Melati sudah lima kali gagal di partai puncak.
Namun, setelah menjadi juara, Melati menilai situasi akan semakin sulit. Kini, ekspektasi penggemar akan semakin besar kepada Praveen/Melati.
Baca Juga:
Sebelum Dapat Sanksi, Praveen Jordan Sempat Terlena
Tak Ingin Memaksakan Kondisi, Praveen/Melati Pilih Mundur dari Macau Open 2019
"Alhamdulilah sekarang sudah bisa tembus. Tapi maksud saya kan mempertahankan gelar itu lebih sulit. Tapi kami usahakan semaksimal mungkin untuk bisa meraih gelar juara lagi," tutur Melati.
"Sebenarnya tak ada kepikiran mematahkan predikat 'Miss Runner-up'. Saya berpikir ini semua adalah proses. Tak gampang jadi juara," sambungnya.
Saat ini, Praveen/Melati tengah diistirahatkan PBSI. Mereka tidak ikut turun di Macau Open 2019.
Praveen/Melati baru kembali turun gelanggang pada turnamen Fuzhou China Open 2019 pada 5-10 November.*
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
AC Milan Berada di Puncak Klasemen Serie A, Allegri Emoh Bicara Scudetto

Thom Haye Mulai Padu dengan Permainan Persib Bandung, Bojan Angkat Topi

Pemain Timnas Indonesia Diistirahatkan Jelang Persib Melawan Selangor FC

Akui Sudah Petakan Kekuatan, Pelatih Senam Indonesia Pede Raih Medali di SEA Games 2025

Hasil Atlet Putra Indonesia di Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025: Abiyu Rafi Membanggakan

Manfaatkan Klausul David Beckham, AC Milan Ingin Rekrut Son Heung-min

Kocak, Bruno Fernandes Unggah Foto Harry Maguire Jadi Pemain Timnas Brasil

Juventus Dipermalukan Como, Posisi Igor Tudor di Ujung Tanduk

AC Milan vs Fiorentina: Satu Poin La Viola Dirampok Wasit

Klasemen Terkini LaLiga 2025/2026: Real Madrid Tidak Biarkan Barcelona Terlalu Lama di Singgasana
