Sepenggal Kisah Perjalanan Si Merah dari Italia


BolaSkor.com - Ducati akhirnya mampu menghentikan puasa gelarnya. Pabrikan yang bermarkas di Borgo Panigale itu berhasil merebut kembali gelar juara dunia yang telah lama hilang.
Tercatat musim 2007 merupakan tahun terakhir Ducati merebut gelar juara dunia. Melalui Casey Stoner, Ducati berhasil menjegal dinasti Valentino Rossi saat itu.
Setelah era Stoner berakhir, Ducati berubah layaknya macan ompong. Tim yang memakai atribut merah ini selalu mengalami keterpurukan. Masa keemasan Ducati akhirnya mulai meredup.
Memasuki musim 2013, Ducati mulai berbenah. Saat itu Ducati melakukan langkah berani dengan membajak Manager Aprilia Racing, Gigi Dall’Igna. Harapannya, lewat kejeniusan Gigi Dall’Igna, Ducati dapat keluar dari jurang keterpurukan.
“Ini merupakan perjalanan panjang. Di Ducati saya ingin mewujudkan mimpi dan juga meraih kemenangan di kejuaraan MotoGP,” jelas Gigi Dall’Igna, dikutip dari speedweek.com.
Lewat tangan dinginnya, Gigi Dall’Igna mulai membawa perubahan besar. Andrea Dovizioso yang saat itu terus mengalami kegagalan mulai bangkit kembali. Terbukti pembalap asal Italia itu berhasil menempati posisi kelima pada klasemen akhir musim 2014.
Performa Dovizioso terus membaik. Pasa musim 2017 hingga 2019, Dovizioso berhasil membuat kejutan dengan merebut posisi kedua di di klasemen akhir. Sayangnya kondisi ini tidak bertahan lama. Pada musim selanjutnya, Dovizioso hanya mampu menempati posisi keempat.
Akibat hal ini, Ducati mulai merombak susunan pembalapnya di musim 2021. Dovizioso yang semula menjadi ujung tombak Ducati, didepak dari posisinya. Ducati lantas mempromosikan Francesco Bagnaia ke tim pabrikan untuk mengisi slot yang ditinggalkan Dovizioso.
Keputusan ini terbukti ampuh. Di musim debutnya bersama tim pabrikan, Bagnaia berhasil memenuhi ekpetasi Ducati. Pembalap berjuluk Pecco itu mampu menempati posisi kedua di klasemen akhir.
Ducati akhirnya mampu memetik buah manis di musim 2022.Melalui penampilan apik Bagnaia, Ducati akhirnya bisa mengembalikan masa keemasannya. Setelah 17 tahun lamanya, Ducati dapat berdiri lagi di panggung tertinggi di kejuaraan balap motor kasta tertinggi ini.
Penulis: Bintang Rahmat
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Bolivia vs Brasil, Rabu 10 September 2025

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Serbia vs Inggris, Rabu 10 September 2025
Link Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23 di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, Live Sebentar Lagi

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Prancis vs Islandia, Rabu 10 September 2025

Prediksi dan Statistik Ekuador vs Argentina: La Albiceleste Tanpa Lionel Messi

Liverpool Tidak Masukkan Federico Chiesa dalam Skuad Liga Champions, Akan Dilepas ke Turki?
Serbia vs Inggris: The Three Lions Uji Nyali di Salah Satu Stadion Paling Angker Sedunia

Galeri Foto: Timnas Indonesia Main Imbang Lawan Lebanon

Prediksi Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23: Garuda Muda di Ujung Tanduk

Tak Pernah Menang Lawan Pelatih Negeri Ginseng, Gerald Vanenburg Tak Mau Ambil Pusing Jelang Timnas Indonesia U-23 Vs Korsel
