Sepenggal Kisah antara Bagnaia dan Ducati

BolaSkor.com - Keberhasilan Francesco Bagania raja baru di dunia MotoGP membuatnya kembali bernostalgia. Rider berjuluk Pecco ini mengaku sempat merasa takut saat Ducati mengontraknya.

Tercatat Bagnaia menjalani debut di kelas premier pada musim 2019. Saat itu pembalap asal Italia ini langsung dikontrak tim pabrikan Ducati. Namun alih-alih merasa senang, Bagnaia justru khawatir. Pasalnya saat itu tersebar isu miring yang menyebut Ducati sebagai tim underdog.

Wajar saja, sejak berhasil meraih gelar juara di musim 2007, Ducati seolah kehilangan kekuatannya. Tim asal BorgoPanigale, Italia ini berulang kali gagal menuntaskan misinya merebut gelar juara dunia. Bahkan publik sempat menjuluki Ducati sebagai spesialis runner-up.

“Ketika saya tiba di tim pabrikan, saya sedikit takut. Karena ada rumor beredar bahwa kita bukanlah tim terbaik,” jelas Bagnaia.

Namun secara perlahan Ducati mampu bangkit dari keterpurukannya. Tim yang dinahkodai oleh Gigi Dall’Ignaini mampu berubah menjadi tim yang diperhitungkan kembali. Terbukti pada musim 2022, Ducati mampu mewujudkan mimpinya, meraih gelar juara dunia.

“Namun saya harus katakan sejak saya masuk, juga terima kasih kepada Jack Miller, kita mampu menciptakan atmosfer luar biasa di garasi, kita dapat hidup dengan tenang,” tutur alumni Akademi VR46 ini.

Berbekal dari keberhasilan ini, Bagnaia yakin dapat kembali mengulang keberhasilannya di musim 2023 ini. Ducati akan kembali menjadi tim paling dominan.

“Saya yakin, dengan rekan satu tim yang baru, EneaBastianini, kita akan melakukan hal yang sama. Memang akan sulit karena kita berdua ada di sini untuk menang, tetapi kita cerdik dan tahu sangat baik bahwa kerjasama dapat membuat kami tetap berada di depan,” pungkas rider berumur 26 tahun ini.

Penulis: Bintang Rahmat