Sempat Diwarnai Drama Cristiano Ronaldo, Portugal Akhirnya Pecat Fernando Santos

BolaSkor.com - Delapan tahun karier pelatih berusia 68 tahun, Fernando Santos, telah berakhir dengan timnas Portugal. FPF selaku Federasi Sepak Bola Portugal telah memberikan pernyataan soal pemecatannya.

Seperti diketahui, kontrak Fernando Santos masih tersisa hingga Piala Eropa 2024. Akan tapi setelah tersingkirnya Portugal di perempat final melawan Maroko (0-1) FPF melihat saat ini waktu yang tepat untuk berpisah dengannya.

“Merupakan suatu kehormatan memiliki pelatih dan orang seperti Fernando Santos di kepala tim nasional. FPF berterima kasih kepada Fernando Santos dan tim teknisnya atas layanan yang diberikan selama delapan tahun yang unik dan percaya bahwa terima kasih ini juga dilakukan atas nama rakyat Portugis. Dewan FPF sekarang akan memulai proses pemilihan pelatih nasional berikutnya," tutur pernyataan FPF.

Baca Juga:

Tidak Ada Pengganti Karim Benzema dalam Skuad Prancis di Piala Dunia 2022

Benarkah Karim Benzema Bisa Perkuat Prancis di Final Piala Dunia 2022?

Piala Dunia 2022: Misi Pertahankan Trofi di Tengah Cedera yang Menghampiri

Dalam kurun waktu delapan tahun tersebut Santos memberikan satu titel Piala Eropa dan UEFA Nations League untuk Portugal. Selain itu juga pada perhelatan Piala Dunia 2022, Santos juga dapat sorotan atas pilihan taktik dan pemainnya.

Kala Portugal menang 6-1 atas Swiss di 16 besar keputusannya terbukti tepat kala mencadangkan megabintang berusia 37 tahun, Cristiano Ronaldo. Tetapi di perempat final ia sama sekali tak mengubah susunan pemain timnya.

Ronaldo kembali dicadangkan dan baru bermain di babak kedua. Pada akhirnya Portugal kalah dan Santos mengakui tak menyesal dengan keputusannya tersebut. Cerita mengenai Ronaldo memang mewarnai perjalanan Portugal di Piala Dunia 2022 setelah kasusnya bersama Manchester United.

Beberapa nama naik ke permukaan untuk jadi pengganti eks pelatih Porto, Sporting Lisbon, Benfica, dan timnas Yunani tersebut. Mereka seperti Paulo Fonseca, Jose Mourinho, Paulo Bento, dan Nuno Espirito Santo.