Sekjen FAT Jelaskan Persiapan, Ambisi, dan Tantangan Timnas Thailand U-23 di SEA Games

BolaSkor.com - Sekjen Federasi Sepak Bola Thailand (FAT), Korrawee Prissananantakul, memastikan bahwa Timnas Thailand U-23 baik putra dan putri akan mengejar hasil terbaik di SEA Games 2019. Timnas Thailand putra dan putri berstatus juara bertahan setelah mengawinkan medali emas di SEA Games 2017 di Malaysia.

"Presiden FAT (Mayjen Somyot Poompanmoung) menganggap penting, tim putra dan putri dengan tujuan membuat penggemar sepak bola Thailand senang dengan hasil SEA Games," jelasnya.

Sang Sekjen juga menjelaskan soal pengangkatan Akira Nishino, yang juga berperan sebagai pelatih kepala Timnas Thailand U-23. Akira Nishino didampingi Thanachot Sripan, sementara eks Persib Sinthaweechai Hathairattanakool berperan sebagai manajer tim.

Baca Juga:

Thailand Gebuk Myanmar 3-2 Setelah Timnas Indonesia U-23 Seri 1-1 Kontra Iran

Serangan Balik dan Tumpulnya Lini Depan Jadi Pekerjaan Rumah Timnas Indonesia U-23

"Sebelumnya telah mempersiapkan diri dengan partai melawan China dan Myanmar. Kami punya niat untuk tidak memanggil pemain di bawah usia 23 tahun, karena Akira Nishino percaya pada anak-anak dan ingin memberikan kesempatan kepada para pemain muda. Saya percaya, setiap pemain punya potensi untuk mempertahankan gelar di SEA Games."

Korrawee Prissananantakul pun menjelaskan tantangan yang akan dihadapi. Salah satunya venue pertandingan, yang memakai rumput buatan. Timnas Thailand sudah mulai dibiasakan, termasuk lewat uji coba melawan Myanmar yang digelar di stadion berumput buatan.

"Tantangan dalam pertandingan, yakni bermain dengan tim kuat. Kami tidak akan menjalani pertandingan mudah melawan Indonesia, Singapura, Vietnam, dan Brunei untuk melewati babak grup."

Korrawee Prissananantakul turut menjelaskan rencana Presiden FAT untuk melecut para pemain. "Dukungan keuangan, kami belum bisa mengungkapkan, tetapi percaya bahwa presiden asosiasi punya hadiah untuk memotivasi anak-anak," jelasnya.

Timnas Thailand U-23 yang berada di Grup B akan memulai kiprah dengan menghadapi Indonesia pada 26 November. Brunei menjadi lawan berikut pada 28 November, sebelum menghadapi Singapura (1/12), Laos (3/12), dan Vietnam (5/12).

Sementara Timnas wanita memainkan laga melawan Vietnam (26/11), Indonesia (29/11) di Grup B.