Sederet Fakta Menarik dari Kesuksesan Italia Menjuarai Piala Eropa 2020
BolaSkor.com - Penantian panjang titel Piala Eropa timnas Italia telah berakhir setelah 52 tahun lamanya. Gli Azzurri mengakhiri euforia 'Football Is Coming Home' timnas Inggris di final Piala Eropa 2020 yang dihelat di Wembley, Senin (12/07) dini hari WIB.
Bermain di markas lawan tak membuat gentar Italia. Tim arahan Roberto Mancini menunjukkan kekuatan mental dengan menyamakan kedudukan menjadi 1-1 dari gol Leonardo Bonucci yang membalas gol Luke Shaw.
Italia mendikte permainan dengan adanya Jorginho dan Marco Verratti di lini tengah, memiliki 66 persen penguasaan bola dan menghasilkan 19 percobaan tendangan dan enam di antaranya tepat sasaran.
Pada drama adu penalti Gianluigi Donnarumma jadi pahlawan kala mengagalkan dua tendangan penalti Jadon Sancho dan Bukayo Saka, sementara sepakan Marcus Rashford mengenai mistar gawang. Sedangkan dari Italia dua penendang penalti yang gagal adalah Andrea Belotti dan Jorginho (Italia menang 3-2).
Baca Juga:
Para Pemenang Penghargaan Piala Eropa 2020, dari Top Skorer hingga Pemain Terbaik
Inggris 1-1 Italia (2-3): Gli Azzurri Juara Piala Eropa 2020
Bintang Laga Inggris Vs Italia: Leonardo Bonucci, Benteng Kuat Pertahanan Azzurri
“Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan dan pujian diberikan kepada pelatih, seluruh skuad," ucap Bonucci kepada RAI Sport.
"Ketika kami berkumpul di Sardinia, ada sesuatu yang berbeda dari masa lalu. Kami perlahan-lahan mendapatkan kepercayaan diri, kepastian, persatuan. Ini adalah lapisan gula pada kue (penyempurna) yang membuat kami menjadi legenda."
Sederet fakta menarik hadir selepas final Piala Eropa 2020 tersebut, termasuk kesulitan Inggris tiap kali dihadapkan pada drama adu penalti. Berikut ulasannya:
1. Leonardo Bonucci jadi pemain pertama yang memenangi penghargaan Man of the Match final Piala Eropa untuk Italia sejak Francesco Totti pada 2000.
2. Hanya tiga pemain Chelsea yang telah memenangi Liga Champions dan Piala Eropa di satu musim (tahun yang sama) serta bermain di kedua final: Juan Mata, Fernando Torres (2012), Jorginho (2021).
3. Italia telah memenangi enam titel turnamen besar dunia (empat Piala Dunia dan dua Piala Eropa).
4. Gianluigi Donnarumma telah memenangi lima dari lima kans timnya menghadapi drama adu penalti: tiga untuk klub dan dua untuk timnas.
5. Harry kane tidak melakukan satupun percobaan tendangan atau menciptakan peluang untuk kali kedua dari 61 laga untuk Inggris, pertama saat jadi pemain yang masuk dari bangku cadangan kontra Swiss pada 2018.
6. Italia telah memenangi titel Piala Eropa kedua setelah 53 tahun lamanya dari yang pertama (1968), jarak terbesar untuk tim dalam sejarah kompetisi.
7. Inggris hanya memenangi 22 persen (dua dari sembilan) adu penalti di turnamen besar (Piala Dunia atau Piala Eropa), rasio terendah di tim-tim Eropa yang terlibat tiga drama adu penalti atau lebih.
8. Leonardo Bonucci jadi pencetak gol tertua di final Piala Eropa (34 tahun dan 71 hari), sebelumnya adalah Bernd Holzenbein pada 1976 (30 tahun dan 103 hari).
9. Jorginho menciptakan rekor baru paling banyak memotong bola di satu laga Piala Eropa (25 kali) sejak data Opta dikumpulkan (1980).
10. Bonucci dan Chiellini menyelesaikan turnamen tanpa mampu dilalui oleh lawan yang coba melewati mereka.
11. Gianluigi Donnarumma jadi kiper pertama yang memenangi penghargaan Pemain Terbaik Piala Eropa
12. Italia saat ini tak terkalahkan (unbeaten) di 34 laga sejak terakhir kalah pada September 2018.
Arief Hadi
15.938
Berita Terkait
DBL dan Pemerintah Bahas Pengakuan Prestasi di ISS 2025, Era Baru untuk Olahraga Pelajar
Daftar Penghargaan dan Nominasi PSSI Awards 2026: Rizky Ridho Masuk di Dua Kategori
Wawancara Calon Pelatih Timnas Indonesia Rampung, Exco PSSI Tunggu Laporan
Persija dan Persib Tempel Borneo FC, Fajar Faturahman Bertekad Pertahankan Posisi Puncak
Juara Umum di Edisi Terakhir, PBSI Ungkap Alasan Hanya Targetkan 2 Medali Emas di SEA Games 2025
Sabet Emas di Edisi Terakhir, Fajar Fathurrahman Beri Tips untuk Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025
Konsistensi Jadi Kunci Menjadi Juara, Kata Pep Guardiola
Tiga Laga Tanpa Kemenangan, Enzo Maresca Ungkap Kekurangan Chelsea
Tidak Ada Jaminan Lionel Messi Akan Tampil di Piala Dunia 2026
Dikabarkan ke Ajax, Jordi Cruyff Dipastikan Masih Menjadi Penasihat Teknis PSSI