Sebut PSSI Silau dengan Nama Besar Persib, Persiwa Ancam Mundur dari Piala Indonesia

BolaSkor.com - Manajemen Persiwa Wamena kecewa dengan PSSI. Itu karena partai leg kedua babak 32 besar kontra tuan rumah Persib Bandung ditunda.

Keputusan penundaan ini keluar hanya dua hari sebelum partandingan tersebut digelar. PSSI melalui surat Nomor 394/AGB/49/II-2019 perihal Penundaan Jadwal Pertandingan Piala Indonesia Babak 32 Besar Leg 2 antara PERSIB Bandung dengan Persiwa Wamena, tertanggal 2 Februari 2019, akan menjadwalkan ulang laga tersebut.

"Prinsipnya kami ingin PSSI menjalankan regulasi Piala Indonesia 2018 yang telah dibuatnya. Di pasal 8 ayat 6 jelas dikatakan, penundaan pertandingan hanya bisa dilakukan H-7," ujar Manajer Persiwa, Borgo Pane ketika dihubungi wartawan.

"Sementara PSSI menerima surat dari Persib Bandung tanggal 2 (Februari) berarti H-2. Artinya itu tidak bisa ditolerir jika PSSI menjalankan regulasinya dan menjaga integritasnya di mata anggotanya."

"Tapi, jika PSSI silau dengan nama besar Persib Bandung, dia akan bertambah ketidakpercayaan anggotanya pada PSSI," kata Bogor Pane menambahkan.

Baca Juga:

Penilaian Kapten Home United soal Skuat Persija Jakarta

Tekad Pelatih Home United Bikin Persija Jakarta Bertekuk Lutut Lagi

Borgo Pane telah mengajukan surat protes terkait penundaan ini. Menurutnya, Persib melanggar regulasi. Jika protesnya diabaikan, ia membuka kemungkinan timnya mundur dari Piala Indonesia.

"Kami sudah mendapat surat (pemberitahuan). Di surat itu dibilang kalau (pertandingan) ditunda sampai mereka berkoordinasi dengan panpel. Kami akan ajukan surat protes kita. Di situ akan saya sampaikan, Persib itu melanggar regulasi. Tinggal nanti, kami menunggu surat balasan PSSI pada Persiwa," imbuh Borgo Pane,

"Itu (pilihan) yang terburuk. Biarlah kita jadi korban untuk menegakkan regulasi. Kami bukan (tim) pasaran. Rayu-rayuan. Kami (berpegang pada) regulasi, makanya kami hadir di Bandung ini karena regulasi. Ngapain kita datang jauh-jauh, buang biaya, kalau tidak ada regulasi," tuturnya.