Sarawut Masuk, Penghancur Asa Timnas Indonesia Belakangan Hilang hingga Dilaporkan Diancam Bandar Judi
BolaSkor.com - Nama Sarawut Masuk belakangan ramai di pemberitaan sepak bola Thailand. Hal ini tak lepas lantaran dirinya menghilang setidaknya selama satu bulan.
Sarawut Masuk sempat dikenal publik sepak bola Indonesia. Salah satunya pada akhir 2013.
Gol tunggal yang dicetaknya dengan mengangkat bola di final sepak bola SEA Games 2013 pada 21 Desember di Naypyidaw, Myanmar, membuat asa Indonesia lewat Timnas U-23 merasakan medali emas lagi hancur.
Menyusul kesuksesan, ia membela klub besar Muangthong United, hingga beberapa kali pindah. Sarawut juga tercatat pernah membela Timnas Senior Thailand sebelum kini ia dianggap sebagai mantan penggawa skuat kebangsaan.
Keberadaan Sarawut Masuk yang tidak jelas memaksa klubnya Nongbua Pitchaya yang berkiprah di kasta kedua atau Thai League 2 mengakhiri kontraknya. Federasi Sepak Bola Thailand (FAT) lantas memberikan perhatian.
Baca Juga:
PSSI-nya Thailand Akan Lanjutkan Thai League Mulai September 2020
Khawatir Timnas Vietnam Sudah Terbaca, Park Hang-seo Siapkan Strategi Baru saat Pandemi Virus Corona
Pada 12 April 2020, FAT mengeluarkan pengumuman mencari sang pemain setelah Sarawut Masuk dilaporkan sulit dihubungi dan tak diketahui keberadaannya. Presiden FAT, Somyot Poompanmuang meminta keluar, setelah adanya laporan yang mengklaim ia menerima ancaman pembunuhan dari bandar judi seperti dilaporkan Bangkok Post.
Rabu (15/4), FAT melaporkan pertemuan dengan Sarawut Masuk. Adalah Presiden FAT Somyot Poompanmuang yang bertemu, didampingi Ketua Komite Disiplin serta Wakil Sekjen Departemen Hukum.
Lewat pertemuan tersebut, Sarawut Masuk diketahui punya sejumlah masalah, yang utama keluarga dan keuangan. Ia bercerai dengan sang istri dan memberikan hak asuh dengan tanggung jawab berupa biaya tunjangan.
Di sisi keuangan, ia dijelaskan memiliki sejumlah utang. Namun menolak terkait judi sepak bola.
Awalnya Sarawut Masuk punya penghasilan besar karena bermain di klub besar, namun bermasalah dengan finansial setelah bergabung dengan klub kecil. Pendapatan yang tidak mencukupi memaksanya memimjam uang, seperti dilaporkan FAT.
FAT menyebut bahwa Sarawut Masuk stres atas masalah pribadi. Pemain berusia 29 tahun itu juga memilih tidak keluar karena berteman dengan sekelompok orang yang berisiko terinfeksi COVID-19.
"Karena itu memutuskan memisahkan diri dan menolak menghubungi siapapun untuk menghindari berbagai kondisi yang membuat stres."
FAT akan terus memperjelas sekaligus mendapatkan fakta guna mendapatkan solusi. Apalagi Sarawut Masuk masih ingin berkarier di sepak bola sebagai profesional.
Frengky Aruan
15.464
Berita Terkait
Jadwal Siaran Langsung Laga Tunda Super League 2025/2026, Persib vs Borneo FC, Jumat 5 Desember 2025
Klasemen Terkini Premier League 2025/2026: Manchester United dan Liverpool Masih Betah Berdekatan
Kabar Suka di Tengah Duka, AC Milan Selangkah Lagi Rekrut Juan Arizala
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Drawing Piala Dunia 2026, Sabtu 6 Desember 2025
Ruben Amorim Bantah Pergantian Pemain Jadi Awal Malapetaka Manchester United
Perjalanan di Coppa Italia Berakhir, AC Milan Masih Ulangi Kesalahan yang Sama
Hasil Pertandingan: Lazio Balas Dendam dan Singkirkan AC Milan, Manchester United Gagal Menang
7 Fakta Menarik di Balik 100 Gol Erling Haaland di Premier League
Diminati Klub Premier League, Santiago Gimenez Tidak Akan Tinggalkan AC Milan
Kembali Bisa Perkuat Manchester United, Matheus Cunha Diminta Naik Level