Sampdoria 1-3 Juventus: Morata Fantastis, Szczesny Spesialis Penalti
BolaSkor.com - Konsistensi bermain mulai terlihat dari Juventus di paruh dua musim 2021-2022. Teranyar di pekan 29 Serie A di markas Sampdoria, Luigi Ferraris, Juventus menang telak 3-1, Minggu (13/3) dini hari WIB.
Di babak pertama Il Bianconeri sudah unggul dua gol dari gol bunuh diri Maya Yoshida (23') dan penalti Alvaro Morata (34'). Di babak kedua Sampdoria sempat memperkecilnya dari gol Abdelhamid Sabiri (84'), tetapi Morata membunuh laga dengan golnya di menit 88.
Morata (29 tahun) menjawab kritikan dengan kesulitannya mencetak gol melalui dua gol tersebut. Morata kini sudah mencetak 10 gol atau lebih di seluruh kompetisi di tiap musim dari delapan musim terakhir.
Itu dilakukan penyerang asal Spanyol sejak musim pertamanya di Juventus (2014-2015), lalu berlanjut di Real Madrid, Chelsea, Atletico Madrid, dan periode kedua dengan Juventus. Klub juga telah melalui 15 laga Serie A tanpa pernah kalah beruntun pertama sejak Maret 2019.
Baca Juga:
Jarang Cetak Gol, Alvaro Morata Tetap Penting untuk Lini Depan Juventus
“Alvaro adalah salah satu penyerang terbaik di level teknis di Eropa. Dia akan lebih berjuang jika Anda menggunakannya dengan membelakangi gawang. Jika dia bermain sedikit lebih lebar, dengan ruang untuk berlari ke dalam dan menggunakan karakteristiknya, dia luar biasa,” kata Massimiliano Allegri kepada DAZN.
“Tim melakukannya dengan baik pada level teknis hari ini. Kami perlu meningkatkan ketika kami mengendalikan pertandingan, menurunkan tempo dan kemudian mempercepatnya dengan umpan vertikal untuk menutupnya. Kita perlu memahami kapan saatnya untuk bersabar dan menunggu sejenak."
“Sampdoria bukanlah tim yang mudah untuk dihadapi, kami membutuhkan hasil ini untuk mengkonsolidasikan tempat keempat dan mempersiapkan diri untuk Villarreal dengan cara terbaik.”
Selain catatan bagus yang diukir Morata, kiper Juventus asal Polandia Wojciech Szczesny juga menorehkan catatan bagus. Kini mantan kiper Arsenal telah melakukan tiga penyelamatan penalti di tiga momen penalti yang dihadapinya melawan Roma (dua kali) dan Sampdoria.

Kontra Sampdoria, Szczesny menepis penalti yang diambil pemain berpengalaman Antonio Candreva di menit 74. Sang kiper merendah soal penyelamatan tersebut.
“Sejujurnya, saya beruntung. Saya mengharapkan penalti tengah, bola bergerak sedikit dari titik penalti, saya memilih sisi dan berharap,” tambah Szczesny. “Menyenangkan, karena kami mempelajari penalti dan selalu memuaskan ketika kami berhasil menyelamatkan satu penalti."
Juventus saat ini berada di urutan empat klasemen dengan 56 poin dari 29 laga, sementara rival terdekat Atalanta yang baru bermain 27 kali mengoleksi 47 poin.
Arief Hadi
15.753
Berita Terkait
Klasemen Sementara Grup H Piala Dunia U-17 2025 Usai Timnas Indonesia U-17 Dikalahkan Brasil
Hasil Piala Dunia U-17 2025: Dikalahkan Brasil, Timnas Indonesia U-17 Berada di Ujung Tanduk
Rekor Tak Terkalahkan Terhenti di Tangan Sumsel United, Garudayaksa FC Jadikan Hal Ini sebagai Evaluasi untuk Putaran Kedua
Suporter Timnas Indonesia U-17 Kesulitan Dapat Tiket Pertandingan Lawan Brasil U-17
Link Streaming Brasil vs Indonesia di Piala Dunia U-17 2025 7 November 2025 dan Cara Menontonnya
Piala Dunia U-17 2025: Pelatih Persija Prediksi Timnas Indonesia U-17 Akan Kesulitan Hadapi Brasil
I League Gelar Drawing Liga Nusantara 2025/2026, Format hingga Regulasi Akan Berubah
Piala Dunia U-17 2025: Hadapi Brasil, Timnas Indonesia U-17 Diminta Tidak Kalah Sebelum Bertanding
Link Live Streaming dan Jadwal Pertandingan Besar di Akhir Pekan: Manchester City vs Liverpool, Tottenham Hotspur vs Manchester United
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI