Salam dari Milan


BolaSkor.com - AC Milan kembali menegaskan diri sebagai satu di antara calon juara Serie A 2021-2022. Menghadapi AS Roma di Olimpico, Rossoneri menang dengan skor tipis 2-1.
AC Milan unggul dua gol terlebih dahulu lewat Zlatan Ibrahimovic (25') dan tendangan penalti Franck Kessie (75'). Kemudian, Rossoneri harus bermain dengan 10 pemain usai Theo Hernandez mendapatkan kartu merah pada menit ke-66.
Meski demikian, Roma tetap kesulitan membongkar pertahanan Milan. Dari 24 tembakan, hanya satu yang menjadi gol. Gol itu pun dicetak pada menit ke-90+3 lewat aksi Stephan El Shaarawy.
Baca Juga:
Pertahanan Juventus-nya Allegri Terburuk dalam 60 Tahun Terakhir
Roma Telan Kekalahan Kandang Perdana, Mourinho Kabur dari Media
AC Milan 1-0 Torino: Start Terbaik Rossoneri dalam 67 Tahun Terakhir

Kini, Milan semakin menempel Napoli yang berada di puncak klasemen. Kedua tim sama-sama meraih 31 poin dari 11 pertandingan. Sementara itu, peringkat ketiga menjadi milik Inter Milan dengan 24 angka.
Milan pun menjadi tim keempat dalam sejarah Serie A yang meraih 10 kemenangan dalam 11 pertandingan awal. Milan mengikuti jejak Roma, Juventus (dua kali), dan Napoli (dua kali).
Pelatih Milan, Stefano Pioli, tak menampik kemenangan kali ini diraih dengan susah payah. Apalagi, Milan harus kehilangan pemain akibat kartu merah.
"Kami tampil dengan karakter, ide, dan pendekatan sendiri. Roma adalah tim berkualitas. Kami melakukannya dengan sangat baik ketika 11 lawan 11," ujar Pioli kepada DAZN.
"Kami terus berusaha mencetak banyak gol dan itulah karakter yang dibutuhkan untuk laga seperti ini. Kami melalui periode positif. Jadi, kami harus melewati gelombang ini dengan berani dan percaya diri. Saya sangat senang," timpal Pioli.
Bahkan, penggawa Milan, Rade Krunic, memberikan salam kepada klub lain jika timnya adalah yang terkuat. "Ada banyak tim kuat. Sebagai tim, saya merasa Milan adalah yang terkuat di liga," ungkap Krunic.
Satu hal yang diperlukan Milan adalah konsistensi. Sebab, pada musim lalu, Il Diavolo Rosso juga sempat melaju kencang pada awal musim. Namun, setelah itu, Rossoneri mulai melambat.
Johan Kristiandi
17.556
Berita Terkait
Scott McTominay Klaim Lebih Bisa Berkembang bersama Napoli ketimbang Manchester United
Kyle Walker Akui Hengkang ke AC Milan adalah Keputusan yang Salah

Link Streaming Belanda vs Finlandia, Minggu 12 Oktober 2025

Demi Bertahan di Manchester United, Harry Maguire Menolak Gaji Rp11 Miliar per Pekan
FIFA Bakal Larang Laga Liga Domestik di Luar Negeri

Olympic Day 2025, Saatnya Bergerak dan Dukung Tim Indonesia

Pengamat: Patrick Kluivert Tidak Kompeten, Alex Pastoor Jadi Pelatih Kepala

Skuad Piala Dunia Inggris Hanya untuk Pemain-pemain Berkarakter Kuat

Erling Haaland Tidak Terhentikan, Norwegia Menatap Piala Dunia Pertama sejak 1998

Kesulitan di Liverpool, Florian Wirtz Dibela Julian Nagelsmann
