Sadio Mane, Kaya tapi Rendah Hati dan Tidak Suka Pamer Barang

Sadio Mane lebih memilih menghabiskan uang penghasilannya untuk menolong warga di kampung halamannya.
Arief HadiArief Hadi - Kamis, 17 Oktober 2019
Sadio Mane, Kaya tapi Rendah Hati dan Tidak Suka Pamer Barang
Sadio Mane (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Bergelimang harta dan kehidupan glamor. Itulah kehidupan yang acapkali dipikirkan publik ketika berbicara soal karier pesepakbola profesional di Eropa, terutamanya mereka yang sukses. Tapi, tidak semua pesepakbola menjalani hal semacam itu.

Sadio Mane bisa jadi contoh bagaimana uang berlimpah yang diterimanya dari gaji, sponsor, dan lainnya, digunakan dengan cara yang bijak. Alih-alih untuk hidup mewah dan dikelilingi benda-benda mahal, Mane memilih membagi sebagian rezekinya untuk warga miskin di kampung halamannya.

Mane, 27 tahun, bukan tidak mampu membeli seluruh barang mewah itu dan menjalani hidup glamor, namun ia memilih cara lain untuk menghabiskan uangnya. Mane merintis karier dari titik nol hingga mencapai puncak dunia seperti sekarang ini dengan Liverpool.

Sedari awal pemain kelahiran Sedhiou, Senegal, 10 April 1992 itu bukanlah orang yang kaya. Mane tumbuh di tengah lingkungan miskin dan bekerja keras untuk mencapai puncak dunia. Latar belakang itu yang terus mengingatkannya kepada kampung halaman.

Baca Juga:

Liverpool Vs Salzburg: Sadio Mane, Naby Keita, dan Talenta dari Die Mozartstadter

Sadio Mane Bantah Punya Masalah dengan Mohamed Salah

Bintang Liverpool Bukanlah Mohamed Salah

Sadio Mane

"Mengapa saya menginginkan 10 Ferrari, 20 jam berlian, atau dua pesawat? Apa yang akan diberikan obyek-obyek itu untuk saya dan dunia?" kata Mane kepada media Ghana, Nsemwoha.

"Saya sebelumnya kelaparan dan saya harus bekerja di lapangan: saya bertahan hidup di masa sulit, bermain sepak bola tanpa alas kaki, saya tak punya dasar pendidikan dan hal lainnya, tapi saat ini dengan apa yang saya dapat, terima kasih sepak bola, saya dapat membantu orang-orang (warga Senegal) saya."

Tak mau jadi 'kacang lupa kulit', Mane berusaha sebisa mungkin membantu warga miskin di negaranya untuk mengubah nasib mereka dengan uang yang dimilikinya. Menurut eks pemain Red Bull Salzburg dan Southampton itu, cara tersebut lebih disukainya ketimbang memamerkan gaya hidup glamor.

"Saya membangun sekolah, stadion, memberikan pakaian, sepatu, makanan untuk orang-orang yang sangat miskin. Sebagai tambahan, saya memberikan 70 euro per bulannya kepada seluruh orang di kawasan yang sangat miskin di Senegal dan ini sangat membantu ekonomi keluarga mereka," imbuh Mane.

"Saya tak perlu memperlihatkan mobil-mobil mewah, rumah mewah, perjalanan, dan bahkan pesawat. Saya lebih suka orang-orang saya menerima sedikit dari hidup yang diberikan kepada saya," pungkas pengemas 67 caps dan 19 gol dengan timnas Senegal itu.

Memperkuat Liverpool dari tahun 2016, Mane berkontribusi memberikan titel Liga Champions dan Piala Super Eropa. Di tahun 2019, Mane sudah mencetak 25 gol dari 36 pertandingan. Dia jadi pelengkap trisula lini depan Liverpool bersama Roberto Firmino dan Mohamed Salah.

Breaking News Liverpool Sadio Mane Sosok
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.883

Berita Terkait

Liga Indonesia
Persib Sudah Tatap Laga Melawan Bangkok United Usai Dikalahkan Lion City
Bojan Hodak mengaku mendapatkan kabar bagus meski timnya dikalahkan Lion City Sailors FC.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 27 November 2025
Persib Sudah Tatap Laga Melawan Bangkok United Usai Dikalahkan Lion City
Italia
Fabrizio Romano Ungkap Peluang Mike Maignan Gabung Inter Milan
Fabrizio Romano akhirnya angkat suara soal isu Mike Maignan bakal gabung Inter Milan. Benarkah sang kiper sudah didekati Nerazzurri? Ini fakta sebenarnya yang bikin heboh!
Johan Kristiandi - Kamis, 27 November 2025
Fabrizio Romano Ungkap Peluang Mike Maignan Gabung Inter Milan
Bulu Tangkis
Cerita Pengalaman Raymond/Joaquin Kalahkan Sang Idola di Final Australia Open 2025
Raymond Indra/Nikolaus Joaquin menceritakan kisahnya saat menumbangkan Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri di final Australia Open 2025.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 27 November 2025
Cerita Pengalaman Raymond/Joaquin Kalahkan Sang Idola di Final Australia Open 2025
Liga Indonesia
Bojan Hodak Murka, Bakal Coret Beberapa Pemain Persib Usai Kalah dari Lion City, Siapa Saja Dia?
Bojan Hodak kesal saat Persib Bandung harus kalah dari Lion City Sailors FC di Singapura.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 27 November 2025
Bojan Hodak Murka, Bakal Coret Beberapa Pemain Persib Usai Kalah dari Lion City, Siapa Saja Dia?
Liga Champions
Mencadangkan Mohamed Salah Jadi Cara Arne Slot Bebas dari Ancaman Pemecatan
Dietmar Hamann beri saran mengejutkan untuk Arne Slot setelah Liverpool terpuruk. Mohamed Salah disebut jadi masalah utama. Benarkah?
Johan Kristiandi - Kamis, 27 November 2025
Mencadangkan Mohamed Salah Jadi Cara Arne Slot Bebas dari Ancaman Pemecatan
Liga Champions
Ingin Balas Dendam, Harry Kane Tunggu Arsenal di Babak Gugur
Harry Kane murka setelah Bayern Munchen tumbang dari Arsenal. Sang bomber menegaskan ingin bertemu kembali di babak gugur demi balas dendam besar!
Johan Kristiandi - Kamis, 27 November 2025
Ingin Balas Dendam, Harry Kane Tunggu Arsenal di Babak Gugur
Liga Champions
Virgil Van Dijk Rajin Bikin Lawan Liverpool Dapat Tendangan Penalti
Virgil van Dijk kembali bikin blunder fatal yang berujung penalti saat Liverpool dipermalukan PSV 1-4 di Anfield. Statistik Opta ungkap fakta mengejutkan: Van Dijk jadi pemain Premier League paling sering memberi penalti musim ini!
Johan Kristiandi - Kamis, 27 November 2025
Virgil Van Dijk Rajin Bikin Lawan Liverpool Dapat Tendangan Penalti
Inggris
Arne Slot Pun Tak Percaya Liverpool Terpuruk
Periode negatif Arne Slot di musim kedua melatih Liverpool semakin terlihat usai kalah 1-4 lawan PSV Eindhoven di Liga Champions.
Arief Hadi - Kamis, 27 November 2025
Arne Slot Pun Tak Percaya Liverpool Terpuruk
Timnas
Hadapi SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Berangkat ke Thailand Jumat 28 November
Timnas Indonesia U-22 bersiap menghadapi SEA Games 2025. Skuad Garuda Muda dijadwalkan bertolak menuju Thailand pada Jumat (28/11) pagi.
Rizqi Ariandi - Kamis, 27 November 2025
Hadapi SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Berangkat ke Thailand Jumat 28 November
Timnas
Sumardji Sempat Komunikasi dengan Timur Kapadze
Ketua Badan Tim Nasional, Sumardji, sempat menjalin komunikasi dengan Timur Kapadze. Namun, tidak ada pembicaraan soal tawaran melatih Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 27 November 2025
Sumardji Sempat Komunikasi dengan Timur Kapadze
Bagikan